Debat Cagub DKI Dibagi 6 Segmen, Apa Saja?  

Reporter

Kamis, 12 Januari 2017 07:31 WIB

Ketua KPU DKI Jakarta, Sumarno saat melaunching surat suara Pilkada DKI Jakarta di kantor KPUD DKI Jakarta, 11 Januari 2017. Dalam kesempatan tersebut Sumarno juga mengumumkan debat pertama calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta yang akan dilaksanakan pada 13 Januari 2017 di Hotel Bidakara dengan tema "Pembangunan Sosial Ekonomi untuk Jakarta". TEMPO/M Iqbal Ichsan

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta bakal menggelar debat kandidat perdana calon Gubernur DKI Jakarta pada Jumat, 13 Januari 2017. Acara berlangsung di Hotel Bidakara, Jakarta. KPU dan tim panelis pun sudah menentukan tema debat tersebut.

“Temanya pembangunan sosial ekonomi untuk Jakarta,” kata Ketua KPU DKI Jakarta Sumarno, Rabu, 11 Januari 2017. Debat itu akan dibagi menjadi enam segmen yang berlangsung selama dua jam.

Baca: Begini Kesiapan Cagub DKI Hadapi Debat

Di antara segmen itu, kata Sumarno, akan ada juga subtema yang dibahas. “Masalah lingkungan, transportasi, pendidikan, dan tentang keamanan warga,” ujarnya. Debat akan dipandu oleh seorang moderator. Moderator akan menyampaikan pertanyaan yang telah disusun tim panelis. Tim panelis sendiri terdiri atas empat akademikus yang sudah merumuskan pertanyaan.

Sumarno mengatakan setiap pasangan calon akan diberi kesempatan menjawab pertanyaan secara singkat. “Akan ada kesempatan juga untuk saling menanggapi pendapat lawan debat,” ujarnya. Selain itu, ada sesi pasangan calon mengajukan pertanyaan kepada pesaingnya.

Terkait dengan pelaksanaan debat tersebut, KPU DKI Jakarta juga berkoordinasi dengan masing-masing tim sukses untuk mematuhi sejumlah peraturan. Di antaranya tentang jumlah pengunjung dan hal-hal yang tidak boleh dilakukan selama debat berlangsung.

Polda Metro Jaya akan mengamankan tahapan debat tiga pasangan calon. "Kami sudah melakukan pengamanan dan koordinasi dengan pasangan calon agar pendukungnya sama-sama menjaga keamanan," kata Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal M. Iriawan.

Iriawan mengatakan rencananya setiap pasangan calon diperbolehkan membawa 100 orang pendukung masuk ke ruangan lokasi debat pilkada DKI Jakarta agar keamanan tetap terjaga. "Nanti satu pasangan calon 100 orang pendukung, jadi 300 orang," ucapnya.

Tiga pasangan calon wajib mengikuti acara debat ini. Mereka adalah pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni nomor urut 1, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat nomor urut 2, dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno nomor urut 3.

Debat pertama ini akan disiarkan secara langsung oleh tiga stasiun televisi, yaitu Net, TV One, dan Jawa Pos TV pukul 20.00 WIB, serta tujuh stasiun televisi lainnya akan menyiarkan siaran tunda. Debat kedua dan ketiga akan digelar pada 27 Januari dan 10 Februari 2017.

AVIT HIDAYAT | ANTARA


Berita terkait

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal

Baca Selengkapnya

KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

7 Agustus 2023

KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

KPU DKI mengumumkan ribuan bakal calon legislatif (bacaleg) memenuhi syarat (MS) dan sisanya, ratusan peminat tidak memenuhi syarat (TMS)

Baca Selengkapnya

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.

Baca Selengkapnya

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.

Baca Selengkapnya

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.

Baca Selengkapnya

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

31 Januari 2022

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

20 November 2021

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.

Baca Selengkapnya