TEMPO.CO, Jakarta - Tim pemenangan pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni mengaku telah mempersiapkan diri menghadapi debat calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Agus maupun Sylviana menggaet sejumlah ahli maupun aktivis untuk mempelajari persoalan DKI Jakarta.
“Mereka sudah mempelajari semua materi, baik yang diperoleh langsung di lapangan maupun dari pembekalan substansi Jakarta,” kata juru bicara calon Gubernur DKI Jakarta, Rico Rustombi, Senin, 21 November 2016.
Debat antarcalon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta rencananya akan diadakan pada pertengahan Desember 2016. Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta akan dipertemukan berkaitan dengan pemikiran, program, dan pendapatnya.
Komisi Pemilihan Umum Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta belum memaparkan teknis debat nantinya seperti apa. Tapi semua pasangan calon kepala daerah akan memaparkan visi dan misi mereka sebagai pasangan calon.
Rico mengatakan, Agus sudah berdiskusi dengan sosiolog, sejarawan, serta pakar Kota Jakarta dalam mempersiapkan diri untuk debat nanti. “Pakar dan pengamat ini berinisiatif untuk memberikan masukan," kata dia.
Selain pengetahuan diskusi mengenai Jakarta, kata Rico, Agus membaca literatur. Agus sering berdiskusi dengan calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sylviana Murni atau Sylvi, yang menurut dia sangat paham akan Jakarta.
Menurut Rico, diskusi keduanya menguntungkan bagi Agus dalam mempersiapkan diri untuk debat mendatang. “Yang paling penting adalah diskusi dengan Ibu Sylvi sebagai birokrat tulen di DKI Jakarta selama 30 tahun,” ujar Rico. “Kami sangat yakin Agus dan Sylvi sangat siap untuk mengadu gagasan."
AMMY HETHARIA | PRU
Berita terkait
Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017
27 November 2023
Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.
Baca SelengkapnyaAnies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal
30 September 2023
Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal
Baca SelengkapnyaKPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024
7 Agustus 2023
KPU DKI mengumumkan ribuan bakal calon legislatif (bacaleg) memenuhi syarat (MS) dan sisanya, ratusan peminat tidak memenuhi syarat (TMS)
Baca SelengkapnyaDi Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017
14 Februari 2023
Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu
11 Februari 2023
Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.
Baca SelengkapnyaPolitikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan
11 Februari 2023
Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.
Baca SelengkapnyaSoal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu
6 Februari 2023
Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.
Baca SelengkapnyaFadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI
6 Februari 2023
Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.
Baca SelengkapnyaPesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung
31 Januari 2022
Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.
Baca SelengkapnyaMUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan
20 November 2021
Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.
Baca Selengkapnya