Djarot Saiful Hidayat Merasa Jadi Jongos, Ini Alasannya  

Reporter

Editor

Suseno TNR

Sabtu, 3 Desember 2016 15:12 WIB

Pasangan calon inkumben, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, bersama presenter Gading Marten, di posko pemenangan Ahok-Djarot, di Jalan Lembang, Jakarta Pusat, 28 November 2016. TEMPO/Friski Riana

TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, mengaku tidak keberatan dan menerima segala protes dan amarah dari masyarakat, yang mempersoalkan kasus dugaan penistaan agama oleh pasangannya, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

"Kami dimarahi, kami terima. Demo protes kan marah-marah. DPR itu wakil rakyat, marah-marah juga tidak apa-apa, wong kami jongos (pelayan)," kata Djarot saat menghadiri pertemuan keluarga besar Djojodigdo, di Balai Sarwono, Jakarta Selatan, Sabtu, 3 Desember 2016.

Djarot menegaskan, dia dan Ahok merupakan pelayan masyarakat, bukan bos. Selama ini, kata dia, ada kekeliruan dalam memaknai pemimpin masyarakat. Djarot menuturkan, ketika masih menjadi Wali Kota Blitar, ia selalu menegaskan bahwa dia merupakan pelayan masyarakat yang bisa disuruh apa pun. Sehingga, dia bisa akrab dengan siapa pun. "Disuruh bersihkan sampah, angkat. Transportasi macet, kami bangun. Korupsi sikat semua," ujarnya.

Djarot mengharapkan bisa diberi kesempatan untuk menjadi seorang jongos di periode selanjutnya, jika dianggap sudah bekerja dengan baik. Sebab, bila tidak, maka masyarakat bisa memecatnya dengan tidak lagi memilihnya dalam pemilihan kepala daerah 2017. "Kami geregetan, sedikit saja selesai ini. Transport sudah bagus, banjir selesai. Mereka tidak mampu, sekolah dengan baik. Di kolong jembatan, kan bos-bos juga, kami pindahkan ke rumah susun," ucapnya.

Lebih lanjut, Djarot mengungkapkan dia ingin mengubah mental dari akar. Pemimpin, ujar dia, yang dulunya minta dilayani harus diubah bahwa pemimpin itu pelayannya masyarakat. Menurut dia, bila hal itu dapat diterapkan, cita-cita Bung Karno dapat terwujud. "Bentuk satu tatanan masyarakat adil, makmur, tentram, di bawah lindungan Tuhan Maha Esa," ujarnya.

FRISKI RIANA

Berita terkait

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.

Baca Selengkapnya

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal

Baca Selengkapnya

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.

Baca Selengkapnya

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.

Baca Selengkapnya

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.

Baca Selengkapnya

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

31 Januari 2022

Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.

Baca Selengkapnya

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

20 November 2021

MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.

Baca Selengkapnya

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

20 Mei 2021

Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

Rizieq Shihab mengklaim perkara yang menjeratnya bukanlah kasus hukum melainkan politik. Ia kemudian berkisah tentang Pilkada DKI.

Baca Selengkapnya