Calon Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, bertemu tokoh masyarakat bernama Maih, yang merupakan guru silat Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, di Petukangan Selatan, Jakarta Selatan, 20 November 2016. TEMPO/Friski Riana
TEMPO.CO, Jakarta - Calon Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menyempatkan diri mengunjungi guru silat bernama Maih, di Kelurahan Petukangan Selatan, Jakarta Selatan. Anies langsung disambut dengan berbagai jurus silat yang ditunjukkan Maih.
Anies pun dibuat tercengang. "Wah, umur berapa Bapak?" kata Anies setelah disambut dengan sejumlah jurus silat Betawi dari Maih, di kediamannya, RT 07 RW 02, Petukangan Selatan, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Ahad, 20 November 2016.
Maih menyebutkan usianya kini 88 tahun. Dia mulai belajar silat beksi ketika berusia 17 tahun. Anies pun terperangah mengetahui usia Maih yang tidak tampak dari fisiknya yang masih bugar. "Pak, saya minta doanya ya," kata Anies kepada Maih.
Maih mengangguk dan tersenyum sambil memamerkan deretan giginya yang masih utuh dan rapi. "Pasti. Kalau jadi gubernur, jangan merem. Melek, harus lihat masyarakat," ujar Maih, yang disambut anggukan Anies.
Dia kemudian meminta maaf karena gaya bicaranya yang blakblakan dan berterus-terang. Maih merupakan guru silat beksi Betawi, yang memiliki kedekatan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Ia diketahui pernah mengajarkan silat kepada Prabowo yang pernah aktif di kemiliteran pada divisi Komando Pasukan Khusus. Maih juga sudah menyandang gelar haji berkat bantuan dari Prabowo pada 1995.
