Tak Blusukan ke Basis FPI, Ahok: Saling Serang Hanya di Film

Reporter

Jumat, 11 November 2016 09:51 WIB

Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok saat blusukan ke daerah Petojo. TEMPO/Larissa Huda

TEMPO.CO, Jakarta - Calon Gubernur DKI Jakarta inkumben, Basuki Tjahaja Purnama, mengatakan tidak akan mengunjungi kawasan yang menjadi basis kuat Front Pembela Islam (FPI) di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

"Buat apa ke markas dia. Saya sudah bilang, satu (orang) lawan seratus (orang) itu (hanya ada di) film," ucap Ahok di kediaman pribadinya, Kamis malam, 10 November 2016. Menurut Ahok, Indonesia adalah negara demokrasi sejak dulu.

Pengerahan massa untuk saling serang, ujar Ahok, sudah tidak relevan lagi. Ahok menyatakan Indonesia berdasarkan Undang-Undang Dasar 1945, sehingga setiap pemilihan pemimpin dilakukan dengan cara demokrasi.

Baca Juga
Ahok: Saya Diminta Mundur Jadi Calon Gubernur DKI Jakarta
Usut Kasus Ahok, Polisi Periksa Telepon Seluler Buni Yani

"Kalau begitu, enggak usah pemilu dong. Siapa yang bisa turunkan massa paling banyak, dia yang menang. Kalau saya mau kalahkan kamu, tinggal saya turunin massa paling banyak aja. Jadi perang kolosal, dong."

Menurut Ahok, dengan perilaku seperti ini, anak-anak yang menjadi generasi penerus secara otomatis tidak akan berpikiran, tidak perlu dengan otak, tapi otot. Ahok mencontohkan, zaman dulu, jika seseorang mau menjadi raja, orang tuanya hanya akan memberikan latihan fisik.

Cara seperti itu, tutur Ahok, sudah harus ditinggalkan masyarakat yang beradab. Masyarakat beradab adalah mereka yang mau menggunakan akal sehat ketimbang adu fisik. "Saya kira kan kita sudah meninggalkan yang barbar begitu."

Baca Juga
Stefan William-Celine Evangelista Nikah, Natasha Juga Muncul di Bali
Ayu Ting Ting Mengaku Lebay, Ini Alasannya

Untuk melawan penolakan kekerasan, Ahok menyebutkan akan terus blusukan ke kawasan yang patut dievaluasi selama dia menjabat Gubernur DKI. Namun ia tetap harus menjamin keselamatan masyarakat setempat jika kunjungannya berpotensi menimbulkan kericuhan.

"Sekarang, kalau kita mau bela diri, salah enggak? Kan, enggak mungkin mau terima dipukul begitu saja. Kita juga mesti membela diri. Kalau kita bela diri sampai kena orang, kan kasihan," kata Ahok.

LARISSA HUDA

Baca Pula
Survei LSI: Elektabiltas Ahok Kempis, Pemilih ‘Wait and See’
Kenapa Djarot Mudik ke Blitar di Tengah Masa Kampanye

Berita terkait

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

1 hari lalu

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.

Baca Selengkapnya

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

1 hari lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

5 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

6 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

8 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

10 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

40 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

40 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

54 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

57 hari lalu

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?

Baca Selengkapnya