Akan Cuti Kampanye, Ahok Kepikiran Pekerjaan Ini

Reporter

Editor

Selasa, 25 Oktober 2016 11:41 WIB

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok berjalan masuk ke dalam gedung Bareskrim Polri di Jakarta, 24 Oktober 2016. Ahok mendatangi Bareskrim Polri untuk memberikan keterangan dan klarifikasi soal kasus dugaan penistaan agama kepada penyidik. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengeluhkan beberapa pekerjaannya yang masih belum selesai dikerjakan. Padahal, kata dia, waktu menjelang cuti kampanye pemilihan kepala daerah 2017 yang jatuh pada 28 Oktober-Februari 2017 semakin dekat.

Menurut Ahok, salah satu pekerjaannya adalah menandatangani dokumen yang jumlahnya mencapai dua koper. "Banyak yang gak kekejar, banyak disposisi gak terkejar," kata Ahok, di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa, 25 Oktober 2016. Dia menambahkan, dokumen-dokumen itu berasal dari berbagai pihak, mulai dari masyarakat hingga instansi.

Baca: Siti Fadilah Ditahan: 3 Seleb Terseret Kasus Alat Kesehatan

Ahok akan cuti hampir empat bulan, untuk mengikuti proses pemilihan kepala daerah DKI Jakarta sebagai calon gubernur inkumben bersama wakilnya, Djarot Saiful Hidayat. Hingga saat ini, posisi pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta masih belum diumumkan.

Meskipun banyak pekerjaan yang nantinya akan diambil alih Plt, Ahok mengaku masih sedikit khawatir. "Yang paling khawatir, Plt gak mau disposisi kalau ada surat yang masuk dan bisa menumpuk jadi sepuluh koper nanti," ujarnya. "Kami selesaikan, masyarakat tau jadi lambat saja."

Baca: Pengguna Internet Indonesia Doyan Belanja Online

Saat masuk kantor, kata Ahok, ia biasanya akan membawa pekerjaan yang menumpuk ke rumah. Contohnya, menurut dia, pekerjaan yang tidak selesai pada Jumat, akan Ahok bawa ke rumah dan diselesaikan pada Sabtu-Ahad. "Senin pagi waktu rapat pimpinan, meja selesai semua," katanya.

Karena pekerjaan yang menumpuk itu, Ahok memutuskan tidak datang ke acara penetapan pasangan calon oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah DKI pada Senin, 24 Oktober 2016. Padahal dua pasangan lain, yakni Anies Baswedan-Sandiaga Uno dan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, tampak hadir.

Meski mengaku pekerjaan menumpuk, beberapa hari terakhir, Ahok tampak sering keluyuran. Contohnya, kemarin saja, Ahok pergi ke Istana Kepresidenan, Badan Reserse Kriminal Markas Besar Kepolisian Negara Republik Indonesia, dan Kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, yang mengusungnya.

Meskipun begitu Ahok mengaku tak ada persiapan khusus untuk menghadapi pilkada 2017 mendatang. "Biasa aja sih," katanya santai.

Baca: Skandal Korupsi E-KTP, Agus Rahardjo KPK Mengaku Siap Diusut

Hari ini, Komisi Pemilihan Umum Daerah DKI Jakarta akan mengundi nomor urut pasangan calon. Per 28 Oktober, masa kampanye akan dimulai hingga Februari tahun depan. Plt Gubernur DKI baru akan diumumkan besok, Rabu, 26 Oktober 2016, di Kementerian Dalam Negeri.

EGI ADYATAMA

Berita terkait

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

1 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

2 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

4 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

7 hari lalu

Selain Galih Loss, Ini Daftar Kasus Dugaan Penistaan Agama di Indonesia

Kasus yang menjerat Galih Loss menambah daftar panjang kasus penistaan agama di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

36 hari lalu

Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

36 hari lalu

Mereka yang Dijerat Kasus Penistaan Agama, Ahok hingga Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun

Berikut sederet kasus penistaan agama yang dijatuhkan vonis untuk Ahok, Arya Wedakarna, dan terakhir Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun.

Baca Selengkapnya

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

50 hari lalu

81 Tahun Ma'ruf Amin, Berikut Jalan Politiknya dan Pernah Punya Story dengan Ahok

Ma'ruf Amin berusia 81 tahun pada 11 Maret ini. Berikut perjalanan politiknya hingga menjadi wapres, sempat pula berseteru dengan Ahok.

Baca Selengkapnya

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

53 hari lalu

Ramai Soal KJMU, Apa itu Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang Diinisiasi Ahok dan Diteruskan Anies Baswedan?

Ramai di media sosial soal Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul yang disebut diberhentikan sepihak oleh Pemprov DKI Jakarta. Apa beda KJMU dan KJP Plus?

Baca Selengkapnya

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

54 hari lalu

Jika Ahok Berminat Maju di Pilkada DKI Jakarta, Status Mantan Narapidana Bisa Mengganjalnya? Ini Kata UU Pilkada

Pengamat politik Adi Prayitno sebut nama Ahok dan Anies Baswedan masih kuat di Jakarta. Bagaimana dengan Ridwan Kamil?

Baca Selengkapnya

69 Tahun Deddy Mizwar, Perjalanan Karir Jenderal Nagabonar dari Aktor hingga Politisi

55 hari lalu

69 Tahun Deddy Mizwar, Perjalanan Karir Jenderal Nagabonar dari Aktor hingga Politisi

Menjadi politisi sambil tetap aktif dalam dunia film. Begini perjalanan Deddy Mizwar menapaki dua bidang yang berbeda tersebut.

Baca Selengkapnya