Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno (kiri), Agus Harimurti Yudhoyono (kedua kiri) dan calon wakil gubernur Sylviana , dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat (kanan). ANTARA FOTO
TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan inkumben Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017, Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat, tak hadir mengikuti agenda Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta terkait dengan penetapan pasangan calon gubernur. "Sesuai ucapan Presiden, kerja, kerja, kerja," kata Ketua Tim Pemenangan Ahok-Djarot, Prasetio Edi, di Balai Sudirman, Jakarta, Senin, 24 Oktober 2016.
Dia mengatakan pasangan inkumben Ahok-Djarot masih bekerja. Sebab, masa cuti kampanye mereka belum berlaku. Masa cuti kampanye mereka baru berlaku pada Jumat, 28 Oktober 2016, bersamaan dimulainya masa kampanye.
"Kalau kerja jangan diganggu," ujarnya. Prasetio menegaskan bahwa Ahok-Djarot masih bekerja menjadi gubernur dan wakil gubernur. "Pak Ahok dan Pak Djarot masih kerja karena belum masa cuti kampanye."
Bakal pasangan calon lainnya menghadiri undangan KPU DKI Jakarta untuk mengikuti penetapan pasangan calon. Mereka adalah pasangan calon Anies-Sandiaga dan pasangan Agus-Sylviana.
Agus datang didampingi istrinya, Annisa Pohan. Mereka mengenakan baju batik. Sedangkan pasangan Anies-Sandiaga datang mengenakan seragam kemeja putih dan celana hitam. Sebelum acara penetapan dimulai, para pasangan calon saling bersalaman dan berpelukan.
