Ical Dituding Bohong, Klaim Golkar Menang Pilkada Serentak  

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

Sabtu, 12 Desember 2015 23:25 WIB

Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie menyampaikan sambutannya dalam perayaan Hari Ulang Tahun Partai Golkar ke-51 di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, 26 November 2015. ANTARA FOTO

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Sekretasi Jenderal Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Sirajuddin Abdul Wahab menilai pernyataan Aburrizal Bakrie yang mengklaim Golkar meraih kemenangan dalam pilkada 2015 adalah sesuatu yang berlebihan.

“Saya kira klaim yang disampaikan Pak Ical (Aburizal Bakrie) sangat keliru dan tidak berbanding lurus dengan data Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang dirilis oleh Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR),” kata Sirajuddin dalam pesan singkat yang dikirimkan pada Sabtu, 12 Desember 2015.

Berdasarkan data yang dirilis tersebut, Sirajuddin mengungkapkan, Partai Golkar, baik kubu Munas Bali ataupun kubu Munas Ancol, hanya bisa mengusung 116 pasangan calon dari total 269 daerah pemilihan. Oleh sebab itu, lanjut dia, klaim kemenangan 52 persen atau yang artinya menang di 135 daerah pemilihan, seperti yang diklaim Ical, tidak masuk akal.

“Berhentilah kita membohongi diri kita sendiri, apalagi kita membodohi rakyat, kader simpatisan Partai Golkar dengan klaim-klaim kemenangan yang nol besar itu,” kata Sirajuddin. Dia pun mempertanyakan dari mana angka 52 persen bisa muncul. “Bagaimana rumus dan hitungannya?” ucapnya.

Sirajuddin membeberkan, sebenarnya Golkar kalah telak di beberapa daerah. Dia mengilustrasikan, di Sulawesi Selatan dari 11 pilkada yang diikuti Golkar hanya menang di 1 daerah, di Jawa Tengah dari 21 pilkada hanya menang 7 daerah, sedangkan di Nusa Tenggara Barat dari 7 pilkada hanya menang 3 daerah. Bahkan di Maluku Utara, lanjut dia, dari 8 pilkada, Golkar kalah total.

“Belum lagi ditambah dengan daerah-daerah lain yang mengalami kekalahan yang tidak jauh berbeda dengan daerah tersebut,” tutur Sirajuddin.

Abu Rizal Bakrie, Ketua Umum Partai Golkar versi Munas Bali, mengklaim kemenangan Golkar mencapai 52 persen dalam pilkada tahap satu yang diselenggarakan serentak pada 9 Desember 2015. Klaim tersebut disampaikan Ical saat memberikan sambutan pada Musyawarah Daerah (Musda) DPD Partai Golkar Bali, di Sanur, Kota Denpasar, Kamis, 10 Desember 2015.

BAGUS PRASETIYO

Berita terkait

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

4 hari lalu

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

15 hari lalu

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

23 hari lalu

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

Ujang pun menyampaikan bahwa para tokoh itu memiliki modal yang cukup untuk dikatakan sebagai calon unggulan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

24 hari lalu

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

Menurut Airlangga, dukungan dari ormas merupakan salah satu kunci agar dirinya dapat kembali terpilih untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

24 hari lalu

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

Airlangga menyatakan dukungan itu merupakan amanah yang harus dijaga.

Baca Selengkapnya

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

25 hari lalu

Airlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024

Ketua Umum Golkar menargetkan partainya mampu menang lebih dari 50 persen dalam kontestasi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

28 hari lalu

Disebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?

Presiden Jokowi membantah dirinya sempat ingin merebut posisi Ketua Umum Partai Golkar maupun Ketua Umum PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

33 hari lalu

Prabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat

Menurut Prabowo, keinginan itu bisa dilakukan bila ada dukungan untuk memberi nasihat. Prabowo meminta Golkar mendukungnya membangun pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

33 hari lalu

Prabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024

Prabowo meminta maaf karena belum sempat mendatangi semua kader-kader Golkar di daerah dalam tahapan kampanye pemilu.

Baca Selengkapnya

Partai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot

40 hari lalu

Partai Golkar Menang di Sumut, Peran Musa Rajekshah Disorot

Partai Golkar dan kadernya mengambil langkah tepat memilih Ijeck

Baca Selengkapnya