Menang di Karawang, Cellica Tumbangkan Dua Politikus Demokrat  

Reporter

Kamis, 10 Desember 2015 09:11 WIB

Cellica Nurrachadiana dan Ahmad 'Jimmy' Zamakhsyari. Pilkada Serentak 2015 Kabupaten Karawang. Karawangtoday.com

TEMPO.CO, Karawang - Calon inkumben di pemilihan kepala daerah Karawang, Cellica Nurrachadiana, berhasil menumbangkan dua politikus senior Partai Demokrat, Saan Mustopa dan Daday Hudaya. Berdasarkan hasil quick count dari lembaga Cyrus Network, Cellica, yang juga kader Demokrat itu menang telak di pilkada Karawang.

Ketiga kader demokrat itu bertarung di pilkada Karawang, tapi Cellica berhasil mengalahkan dua politikus senior yang ikut membesarkan Partai Demokrat di Karawang, Saan Mustofa dan Daday Hudaya.

Saan dan Daday gagal meraih suara maksimal dalam pilkada Karawang tahun 2015, sebagaimana data yang dirilis lembaga survey Cyrus Network di Hotel Mercure, Karawang, Rabu 9, Desember 2015. (Lihat video Lawan Airin Tuding Pilkada Tangsel Tidak Sehat, 9 Desember, Partai Pendukung SN Dapat Ditinggal Pemilih)

Saan yang memilih maju lewat koalisi Partai Golkar, Gerindra, dan NasDem, berpasangan dengan Iman Sumantri, hanya bisa meraih suara 19,69 persen. Sedangkan Daday yang maju lewat jalur independen bersama mantan Kepala Kementerian Agama Karawang Edy Yusuf, meraih suara lebih sedikit, 7,93 persen.

Keduanya tertinggal jauh dari Cellica yang berpasangan dengan Ahmad Zamakhsyari (Jimmy) yang diusung Partai Demorat, PKB, PAN, PPP, dan PKS, dengan perolehan suara mencapai 50,65 persen dari total suara yang masuk.

Menanggapi hal tersebut, Cellica mengaku senang dan terharu. Namun hasil tersebut menurutnya belum final dan masih membutuhkan pengawalan hingga penetapan di Komisi Pemilihan Umum. Dia pun mengaku akan tetap hormat kepada para seniornya itu.

"Terima kasih kepada semuanya. Saya berjanji, dalam waktu dekat akan segera sowan ke Pak Saan dan Pak Iman Somantri. Sebab, Pak Saan adalah senior saya di Demokrat," ungkapnya.

Berdasarkan data hitung cepat Cyrus, pasangan Cellica-Jimmy bertengger di urutan pertama, disusul pasangan Saan-Iman di posisi kedua. Sementara itu, Marjuki-Miing di posisi ketiga, Daday-Edy di posisi keempat, Nace-Yenih di posisi kelima, dan Nanan-Asep di peringkat terakhir.

Berdasarkan hasil hitung cepat itu, Cellica berhasil menorehkan sejarah, menjadi bupati perempuan pertama di Kabupaten Karawang.

HISYAM LUTHFIANA

Berita terkait

Ketahuan Memainkan Suara Caleg, Lima Anggota PPK di Karawang Diberhentikan oleh KPU

59 hari lalu

Ketahuan Memainkan Suara Caleg, Lima Anggota PPK di Karawang Diberhentikan oleh KPU

KPU Karawang menemukan bukti dan pengakuan terjadinya pemindahan perolehan suara dari satu caleg ke caleg lainnya.

Baca Selengkapnya

Mendulang Banyak Suara di Pileg 2024, 7 Mantan Bupati ini Melenggang ke Senayan

24 Februari 2024

Mendulang Banyak Suara di Pileg 2024, 7 Mantan Bupati ini Melenggang ke Senayan

Mantan bupati di sejumlah daerah masih punya pengaruh kuat, Memperoleh suara tinggi saat Pileg 2024, jalan mereka ke Senayan tak terbendung

Baca Selengkapnya

Karawang Terbitkan Perda Anti Knalpot Brong, Hukumannya Penjara dan Denda Puluhan Juta

14 Januari 2024

Karawang Terbitkan Perda Anti Knalpot Brong, Hukumannya Penjara dan Denda Puluhan Juta

Pemerintah dan polisi terus menekan penggunaan knalpot brong di Kabupaten Karawang.

Baca Selengkapnya

UMK 2024 Kota Bekasi Rp 5,34 Juta Tertinggi di Indonesia, Kalahkan Karawang

30 November 2023

UMK 2024 Kota Bekasi Rp 5,34 Juta Tertinggi di Indonesia, Kalahkan Karawang

UMK Bekasi sebesar Rp 5.34 juta mengalahkan UMK Karawang yang selama ini selalu memecahkan rekor menjadi upah minimum tertinggi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mendulang Daratan untuk Hadang Abrasi dan Pengikisan Lahan

31 Oktober 2023

Mendulang Daratan untuk Hadang Abrasi dan Pengikisan Lahan

Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java membantu sekelompok masyarakat pesisir Karawang membuat daratan dan menyelamatkan desa dari abrasi

Baca Selengkapnya

Jual dan Gunakan Petasan Ilegal, Ini Hukumannya

9 Desember 2022

Jual dan Gunakan Petasan Ilegal, Ini Hukumannya

Penjualan dan penfistribusian petasan tanpa izin telah tertuang di berbagai peraturan yang ada di hukum Indonesia. Pertaruan demi peraturan dibuat demi memberikan keamanan bagi lingkungan sekitar.

Baca Selengkapnya

Kerusuhan Pasar Rengasdengklok, Pedagang Tolak Direlokasi ke Pasar Baru

8 Desember 2022

Kerusuhan Pasar Rengasdengklok, Pedagang Tolak Direlokasi ke Pasar Baru

Kerusuhan Pasar Rengasdengklok, Kabupaten Karawang, Jawa Barat pecah setelah pedagang menolak direlokasi ke pasar yang baru dibangun.

Baca Selengkapnya

Polres Karawang Periksa Pejabat Pemkab yang Diduga Aniaya Wartawan

28 September 2022

Polres Karawang Periksa Pejabat Pemkab yang Diduga Aniaya Wartawan

Dua orang wartawan diduga dianiaya dan disekap oleh pejabat di Pemerintahan Kabupaten Karawang

Baca Selengkapnya

Riza Patria Lantik M Taufik Jadi Ketua Majelis Wilayah KAHMI Jaya

7 Februari 2022

Riza Patria Lantik M Taufik Jadi Ketua Majelis Wilayah KAHMI Jaya

Wagub DKI yang juga menjabat Koordinator Presidium Majelis Nasional KAHMI melantik M. Taufik sebagai Ketua MW KAHMI Jaya.

Baca Selengkapnya

Pembangunan Kampus Unsika Karawang Jalan Terus Seiring Dugaan Korupsi Disidik

29 Agustus 2021

Pembangunan Kampus Unsika Karawang Jalan Terus Seiring Dugaan Korupsi Disidik

Kepala Kejaksaan Negeri Karawang Martha Parulina Berliana sebelumnya menyampaikan pihaknya hingga kini masih mendalami kasus dugaan korupsi itu.

Baca Selengkapnya