Hitung Cepat, Pasangan Inkumben Bupati Cianjur Klaim Unggul
Editor
Clara Maria Tjandra Dewi H.
Kamis, 10 Desember 2015 03:03 WIB
TEMPO.CO, Cianjur - Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Cianjur nomor urut 3, dr Suranto dan Aldwin Rahadian (Oki), mengklaim unggul dalam perolehan suara sementara pada pilkada yang dilaksanakan Rabu, 9 Desember 2015. Hal itu berdasarkan hasil hitung cepat yang dikeluarkan Rectoverso Institute pada jumpa pers di kantor Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kabupaten Cianjur, Rabu malam.
Suranto-Oki berhasil meraih suara sebesar 48,65 persen mengungguli pasangan nomor urut 2 Irvan Rivano Muchtar-Herman Suherman yang mendapatkan 41,70 persen suara, dan pasangan nomor urut 1 Deni Sunarya-Zaini Hamzah yang memperoleh 5,61 persen suara.
Dalam jumpa pers tersebut, Calon Bupati Cianjur, Suranto, mengucapkan terima kasih kepada warga Cianjur yang telah memberikan kepercayaan kepada mereka lantaran pasangan tersebut bisa unggul atas pasangan lain.
"Alhamdulillah pilkada berlangsung aman walaupun masih ditemukan beberapa pelanggaran yang dilakukan. Kita juga melakukan hitung cepat dan hasilnya kita unggul. Tapi hasil hitung cepat ini hanya sementara, dan kita masih menunggu hasil resmi dari KPU," terang Suranto kepada wartawan, Rabu, 9 Desember 2015.
Suranto meminta warga, tim sukses, dan beberapa partai pendukung untuk bisa menyimak hasil tabulasi suara yang akan dikeluarkan oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Cianjur, sambil pihaknya juga melakukan tabulasi sendiri. "Mari kita kawal bersama hasil suara yang telah diperoleh (hitung cepat) dengan hasil resmi dari KPU," terangnya.
Pasangan Suranto, Aldwin Rahadian, mengaku, hasil hitung cepat yang dikeluarkan Rectoverso Institute merupakan gambaran hasil yang sebenarnya. "Insya Allah kita dipercaya oleh warga Cianjur, dan hasilnya kita unggul di antara pasangan lain," terangnya.
Pria yang akrab disapa Kang Oki tersebut menyebutkan, hasil hitung cepat yang dikeluarkan oleh pihaknya adalah kemenangan buat warga Cianjur. "Hampir di setiap daerah nomor 3 unggul. Ini kemenangan warga Cianjur," terangnya.
Sementara itu, perwakilan Rectoverso Institute, Isra Yanuar Giu, menjelaskan terkait dengan perbedaan hasil hitung cepat yang dikeluarkan pihaknya dengan lembaga survei lain di mana hasilnya berbanding terbalik.
"Secara metodologi beda. Ini kan sampling, pasti terjadi perbedaan maka muncul margin of error. Sebenarnya bukan hasil akhir yang menentukan, tapi margin of error-nya. Dari sampel tidak bermasalah, dan kami siap mempertanggungjawabkannya," dia menegaskan.
DEDEN ABDUL AZIZ