TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan Indonesia merupakan negara dengan pelaksanaan pemilihan umum terbanyak di dunia. Dia mengatakan, selain pemilihan presiden dan legislatif, ada 500 lebih pemilihan kepala daerah yang tersebar di seluruh Nusantara.
"Ini membuat Indonesia menjadi negara paling banyak pemilunya di dunia. Sebab, ada 500 kabupaten atau kota dan 34 provinsi," kata Kalla di Istana Wakil Presiden, Selasa, 8 Desember 2015.
Artinya, kata Kalla, dalam lima tahun Indonesia menggelar lebih dari 500 pemilu. "Sehingga lebih dari 500 pemilu selama lima tahun. Setiap minggu ada dua pemilu. Sebab, memilih bupati dan gubernur sesuai masa jabatannya," ujarnya.
Kalla mengatakan banyaknya pemilu itu memang membuat boros anggaran negara. Untuk efisiensi, pemerintah melalui Mahkamah Konstitusi memutuskan bahwa pemilu dilakukan secara serentak. Namun butuh waktu yang bertahap agar pelaksanaan pemilu itu dilakukan secara bertahap setiap lima tahun sekali.
Besok, Komisi Pemilihan Umum akan mulai menyelenggarakan pemilihan kepala daerah serentak. Ada 269 daerah yang akan menggelar pesta demokrasi mencari pemimpin daerahnya.
Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok
23 hari lalu
Usai Salat Id di Masjid Al Azhar, JK Terima Kunjungan Tokoh di Rumahnya Besok
Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) akan merayakan hari raya Idul Fitri 1445 H atau 2024 M di Jakarta. Rencananya, JK juga akan menerima kunjungan para kolega di kediaman pribadinya di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan.
Lebaran, Anies Baswedan Gelar Open House di Rumahnya hingga Sowan ke JK
23 hari lalu
Lebaran, Anies Baswedan Gelar Open House di Rumahnya hingga Sowan ke JK
Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, bakal merayakan lebaran tahun ini di Jakarta. Rencananya, Anies akan salat id di masjid dekat rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Setelah itu, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut akan bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh partai politik pengusungnya dan para politikus senior.