Soal Rapid Test di Gereja Pamulang Tangsel, Rahayu Saraswati: Bukan Kampanye
Reporter
Lani Diana Wijaya
Editor
Juli Hantoro
Senin, 5 Oktober 2020 09:54 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo mengatakan tak ada kampanye saat ia datang ke Gereja Bethel Indonesia Pamulang Raya atau GBI PRAY pada Sabtu, 3 Oktober 2020.
Saat itu diketahui mobil ambulans dengan foto pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Tangsel nomor urut 1 Muhamad-Rahayu Saraswati Djojohadikusumo berada di gereja tersebut.
Hari itu GBI PRAY tengah mengadakan pemeriksaan cepat atau rapid test Covid-19. Sumber Tempo mengatakan Rahayu Saraswati memfasilitasi pemeriksaan tersebut.
Menurut keponakan Prabowo itu, fasilitator rapid test berasal dari donasi organisasi sayap Partai Gerindra bernama Kesehatan Rakyat Indonesia (Kesira).
Dia mengaku hanya sebagai penghubung antara penggerak donasi, Komunitas Rumah Sehat Tangsel, dan pengurus gereja.
"Ada donasi rapid test dan itu difasilitasi oleh Kesira di mana saya hanya buka pintu saja istilahnya, tapi tidak ada kampanye," kata dia saat dihubungi Tempo, Ahad sore, 4 Oktober 2020.
Rahayu menjelaskan, Kesira mendonasikan 10 ribu rapid test yang diserahkan ke Komunitas Rumah Sehat Tangsel. Komunitas inilah, tutur dia, yang menggunakan atau membagikan alat tes cepat Covid-19 untuk masyarakat.
Menurut dia, rapid test Kesira umumnya didistribusikan ke rumah sakit dan dokter. Aktivitas ini disebutnya sudah berjalan sejak beberapa pekan lalu. "Ini gotong royong dan upaya untuk mengatasi Covid-19," ucap perempuan yang akrab disapa Saras ini.
<!--more-->
Dari pantauan Tempo di lokasi, sekitar 30-40 orang mengikuti pemeriksaan tersebut. Gereja meminta pendaftar untuk mengisi formulir berisikan nama, usia, kartu tanda penduduk (KTP) asal, nomor identitas KTP, dan nomor telepon. Seluruh pendaftar wajib menyetor tiga lembar fotokopi KTP.
Rahayu berujar tak tahu-menahu soal prosedur pendaftaran tersebut. "Saya sekali lagi hanya buka jalan," ujarnya.
Wakil Ketua Umum Gerindra ini menuturkan tidak ada kampanye apapun lantaran nihil atribut di dalam gereja. Dia juga tak menyampaikan visi dan misi meski datang ke gereja. Dia menyatakan hanya makan siang bersama seorang pendeta bernama Daniel.
Pasangan Muhamad-Rahayu turut meramaikan Pilkada 2020. Muhamad-Rahayu maju sebagai calon wali kota dan wakil wali kota Tangerang Selatan periode 2021-2026.
Mereka bakal melawan pasangan nomor urut 2, Siti Nur Azizah-Ruhamaben, serta pasangan nomor urut 3, Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan. Siti adalah putri Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Sementara Benyamin selaku petahana wakil wali kota Tangsel.