KPU Buat Protokol Covid-19 saat Berada di TPS Pilkada 2020

Jumat, 11 September 2020 11:57 WIB

Seorang pemilih penyandang disabilitas memasukan surat suara ke kotak suara saat simulasi pemungutan suara Pilkada Serentak 2020 di Kantor KPU, Jakarta, 22 Juli 2020. Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar simulasi pemungutan suara dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat sebagai upaya pencegahan COVID-19 dalam Pilkada Serentak 2020 yang digelar pada 9 Desember 2020 mendatang. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Arif Budiman mengatakan pihaknya akan menyelenggarakan simulasi pemungutan suara sekali lagi pada Sabtu pekan depan. Simulasi bakal diselenggarakan di Tangerang Selatan.

"Ini bagian dari cara kami membagikan informasi kepada masyarakat," katanya dalam rapat kerja bersama Komisi Pemerintahan DPR RI, Kamis, 10 September 2020.

Sebelumnya, Presiden Jokowi mengingatkan bahaya dari klaster Pilkada 2020. Menjelang Pilkada 2020 yang digelar pada Desember, sejumlah calon Kepala Daerah sudah mulai bergerilya mencari dukungan. Ia pun meminta Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian membuat aturan khusus terkait hal ini.

"Saya minta Pak Mendagri urusan yang berkaitan dengan klaster Pilkada ini betul-betul ditegasi betul. Diberikan ketegasan betul, Polri juga berikan ketegasan soal ini, aturan main di Pilkada," kata Jokowi.

Lebih lanjut, Arif menuturkan, KPU sudah merancang sejumlah protokol Covid-19 untuk mencegah penularan saat hari pencoblosan tiba. Mulai dari menyediakan sarung tangan, tempat cuci tangan, hingga bilik suara khusus untuk pemilih yang suhu tubuhnya 37 derajat celcius.

Advertising
Advertising

"Di pintu keluar kami menggunakan metode oles atau tetes untuk tinta pemilunya" tuturnya. Ia menjelaskan setidaknya ada 12 hal baru yang bakal diterapkan KPU di TPS saat Pilkada 2020:

1. Jumlah pemilih di TPS maksimal 500 orang.

2. Pengaturan kedatangan para pemilih ke TPS.

3. Petugas KPPS sehat dan sudah mengikuti rapid test.

4. Penyemprotan disinfektan di TPS.

5. Pengaturan jarak

6. Pemilih dan petugas wajib memakai masker

7. Memakai pelindung wajah

8. Memberikan sarung tangan plastik untuk pemilih.

9. Tidak bersalaman.

10. Pengecekan suhu tubuh.

11. Wajib mencuci tangan.

12. Tinta pemilu diteteskan.

"Kalau dipenuhi protokol ini maka tidak perlu ada kekhawatiran bagi pemilih," ucap Arif.

AHMAD FAIZ

Berita terkait

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

31 menit lalu

Prabowo Ungkap Restu Jokowi Jadi Alasan Dia Maju Pilpres 2024

Prabowo menjelaskan alasan mengapa dia maju dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

2 jam lalu

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

Prabowo mengungkapkan hal itu di acara PBNU.

Baca Selengkapnya

Soal Gugatan PDIP ke PTUN, KPU Bilang Harusnya Ada Putusan Bawaslu Dulu

8 jam lalu

Soal Gugatan PDIP ke PTUN, KPU Bilang Harusnya Ada Putusan Bawaslu Dulu

PDIP menggugat KPU ke Pengadilan Tata Usaha Negara atau PTUN Cakung, Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya

KPU Siapkan Jawaban Hadapi Sidang Perdana Gugatan PDIP di PTUN

9 jam lalu

KPU Siapkan Jawaban Hadapi Sidang Perdana Gugatan PDIP di PTUN

PDIP tercantum sebagai pihak penggugat diwakili oleh Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Umum DPP PDIP.

Baca Selengkapnya

PN Jaksel Putuskan Ucapan Rocky Gerung Tidak Menghina Jokowi, Pejabat Publik Harus Siap Dikritik

11 jam lalu

PN Jaksel Putuskan Ucapan Rocky Gerung Tidak Menghina Jokowi, Pejabat Publik Harus Siap Dikritik

PN Jakarta Selatan menolak gugatan advokat David Tobing yang menganggap Rocky Gerung telah menghina Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

12 jam lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Tugas dan Daftar Banyak Jabatan Lainnya

Menkomarinves Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk Jokowi sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Ini jabatan kesekian yang diterima Luhut.

Baca Selengkapnya

Hasto Akui Terima Pesan Pengurus Ranting yang Tolak Wacana Pertemuan Megawati dan Jokowi

12 jam lalu

Hasto Akui Terima Pesan Pengurus Ranting yang Tolak Wacana Pertemuan Megawati dan Jokowi

Megawati, tutur Hasto, berterima kasih kepada pengurus dan kader hingga tingkat ranting dan anak ranting atas capaian mereka dalam Pemilu tahun ini.

Baca Selengkapnya

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

1 hari lalu

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan akan terus mempersempit ruang gerak bagi pelaku judi online.

Baca Selengkapnya

Akhir Politik Jokowi di PDIP

1 hari lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.

Baca Selengkapnya

5 Hal tentang Ganjar Pranowo Setelah Berakhirnya Pilpres 2024 dan Putusan MK

1 hari lalu

5 Hal tentang Ganjar Pranowo Setelah Berakhirnya Pilpres 2024 dan Putusan MK

Ganjar Pranowo menegaskan sikap politiknya untuk tidak bergabung pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya