Pilgub Jateng 2018, Partisipasi Pemilih Tak Memenuhi Target
Reporter
Fitria Rahmawati (Kontributor)
Editor
Amirullah
Senin, 9 Juli 2018 07:46 WIB
TEMPO.CO, Semarang - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Tengah telah selesai merekapitulasi suara Pilgub Jateng 2018. Angka partisipasi hanya 73,2 persen, tak sesuai target 77,5 persen, dengan suara tidak sah mencapai 4,23 persen.
Ketua KPU Jateng Joko Purnomo mengatakan, jumlah suara sah mencapai 17.630.687, dengan suara tidak sah mencapai 778.805. Angka suara tidak sah menjadi catatan dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jateng.
Baca: Sudirman Said Bakal Berkeliling Jateng Pasca-Penetapan KPU
"Tingginya suara tidak sah mencapai 4,23 persen menjadi catatan dari Bawaslu. Kami akan mendalami, apakah memang salah, atau disengaja. Termasuk kesalahan prosedur di Brebes, namun tidak besar, dan KPU Provinsi harus melakukan pembinaan," kata Joko di Kantor KPU Jateng Jalan Veteran Semarang, Ahad 8 Juli 2018.
Meski angka partisipasi Pilgub Jateng tak memenuhi target, namun persentase tersebut diklaim meningkat signifikan dari pemilihan gubernur di periode 2013. Periode sebelumnya, angka partisipasi Pilgub Jateng hanya 56,15 persen. "Sekarang meningkat sekitar 16 persen," ucap Joko.
Usai rapat pleno rekapitulasi suara Pilgub Jateng, ujar Joko, pihaknya masih menunggu kabar dari Mahkamah Konstitusi (MK) apakah ada gugatan atau tidak. Jika ada, maka prosedur yang dijalankan bisa langsung menetapkan siapa pasangan gubernur terpilih Jateng periode 2018-2022.
Baca: Sudirman Said: Hasil Quick Count Pilgub Jateng 2018 Mengejutkan
"Diumumkan dan ditetapkan menunggu 3 hari dari pemberitahuan MK, apakah ada yang memausukkan perkara atau tidak. Jika tidak ada, akan ditetapkan setelah ada pemberitahuan dari MK. Paling tidak Kamis, 12 Juli, atau Jumat," ucapnya.
Dalam rekapitulasi suara, pasangan urut 1 Ganjar Pranowo-Taj Yasin memperoleh suara 10.362,694 atau 58,78 persen. Pasangan urut 2 Sudirman Said-Ida Fauziyah memperoleh suara 7.267.993 atau 41,22 persen.