Jelang Pilkada Serentak, Densus 88 Tangkap 13 Teroris

Senin, 25 Juni 2018 18:08 WIB

Anggota Polres Tasikmalaya Kota berjaga saat penggeledahan di rumah terduga teroris di kawasan Aboh, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, 29 Mei 2018. Densus 88 mengamankan anak panah, golok besar, senapan angin, buku berisi jihad, dan dokumen serta laptop dari satu rumah pribadi dan dua rumah kontrakan warga berinisial GL, DD, dan AJ, yang terduga terlibat jaringan teroris. ANTARA/Adeng Bustomi

TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Serentak, tim Detasemen Khusus 88 mengetatkan pengawasan terhadap jaringan teroris. Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian mengatakan total jenderal, hingga saat ini ada 13 terduga pelaku teroris yang ditangkap karena disinyalir bakal membuat kisruh saat Pemilihan Kepala Daerah Serentak 2018.

Menurut Tito, tim Densus 88 sudah memantau pergerakan para jaringan teroris menjelang pilkada serentak. Namun, Tito enggan menjelaskan lebih detail daerah mana lokasi penangkapan serta wilayah yang menjadi sasaran teror demi alasan keamanan. "Saat ini tim masih bekerja untuk melakukan upaya pencegahan dini jika ada gerak-gerik yang mencurigakan," kata Tito, Senin, 25 Juni 2018.

Baca: Kata Tito Soal Anak Buah Aman Abdurrahman yang Bergerak Jelang Pilkada

Menurut Tito para teroris ini bergerak karena merasa sistem demokrasi tidak sesuai dengan nilai-nilai mereka. Para teroris, kata dia, menganggap pesta demokrasi, merupakan sirik lantaran buatan manusia. "Pesta demokrasi ini tidak sesuai dengan nilai-nilai mereka anut, mereka menganggap sistem ini buatan manusia, mereka menganggap ini suatu yang sirik," ujarnya.

Simak juga: Polisi Ungkap Cara Jaringan Teroris Berkomunikasi Lewat WhatsApp

Teranyar, tim Densus 88 menangkap empat terduga teroris di wilayah Jawa Barat dan Jawa Tengah pada Senin malam, 18 Juni 2018. "Ada empat ya yang kami tangkap. R, MN, F, dan FT alias FM," ujar Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Hubungan Masyarakat Polri Komisaris Besar Syahar Diantono di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu, 20 Juni 2018.

Empat terduga teroris itu, kata Syahar, diduga terkait dengan jaringan sel-sel yang terafiliasi dengan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). Mereka juga disinyalir melakukan komunikasi melalui media sosial.

Advertising
Advertising

Tito mengatakan kepolisian sudah siap dan siaga mengantisipasi serangan-serangan teroris menjelang Pilkada Serentak. Dia menyatakan bahwa TPS-TPS aman untuk didatangi oleh masyarakat. "Masyarakat tidak usah takut, kami jamin TPS aman untuk didatangi," ujarnya.

Berita terkait

Hakim MK Beri Catatan Soal Sirekap Menjelang Pilkada Serentak: Memang Tidak Bisa Digunakan

12 jam lalu

Hakim MK Beri Catatan Soal Sirekap Menjelang Pilkada Serentak: Memang Tidak Bisa Digunakan

Hakim MK kembali menyinggung soal Sirekap yang digunakan dalam Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Tetap Berlangsung pada November

16 jam lalu

Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Tetap Berlangsung pada November

Presiden Jokowi mengatakan tidak ada pengajuan dari pemerintah untuk percepatan Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Minta Peserta Pilkada 2024 di Bali Terapkan Kampanye Hijau, Ini Penjelasan KPU

2 hari lalu

Minta Peserta Pilkada 2024 di Bali Terapkan Kampanye Hijau, Ini Penjelasan KPU

KPU RI meminta para peserta Pilkada serentak 2024 di Provinsi Bali agar menerapkan kampanye hijau. Apa itu kampanye hijau?

Baca Selengkapnya

Teguh Prakosa Daftar Maju Pilkada Solo dari PDIP

2 hari lalu

Teguh Prakosa Daftar Maju Pilkada Solo dari PDIP

Teguh Prakosa akan menyerahkan syarat pendaftaran tahap penjaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota di PDIP Kota Solo pada 18 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Bakal Calon Bupati Sragen Minta Dukungan Buruh untuk Maju di Pilkada 2024

3 hari lalu

Bakal Calon Bupati Sragen Minta Dukungan Buruh untuk Maju di Pilkada 2024

Putri mantan Bupati Sragen Untung Wiyono, Wina Sukowati, menggelar silaturahmi bersama Sahabat Buruh Sragen. MInta dukungan buat Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Takut Dipolitisasi, Ombudsman Usul Pelaksanaan Seleksi CASN DItunda sampai Pilkada Serentak

5 hari lalu

Takut Dipolitisasi, Ombudsman Usul Pelaksanaan Seleksi CASN DItunda sampai Pilkada Serentak

Ombudsman RI usul seleksi calon aparatur sipil negara (CASN) pada tahun 2024 ditunda hingga pilkada serentak 27 November karena khawatir dipolitisasi.

Baca Selengkapnya

KPU Jakarta Buka Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Berikut Jadwal dan Syaratnya

5 hari lalu

KPU Jakarta Buka Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Berikut Jadwal dan Syaratnya

KPU kabupaten/kota Sejakarta resmi membuka pendaftaran bagi petugas Panitia Pemungutan Suara alias PPS pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Dewan Pers Minta Wartawan yang Jadi Kontestan atau Tim Sukses di Pilkada 2024 Mundur

5 hari lalu

Dewan Pers Minta Wartawan yang Jadi Kontestan atau Tim Sukses di Pilkada 2024 Mundur

Insan media yang terlibat dalam kontestasi atau menjadi tim sukses pada Pilkada 2024 diminta mengundurkan diri sebagai wartawan

Baca Selengkapnya

Sepakat Berkoalisi di Pilkada 2024, PKB dan PPP Petakan Daerah Potensial

9 hari lalu

Sepakat Berkoalisi di Pilkada 2024, PKB dan PPP Petakan Daerah Potensial

PPP dan PKB sudah memetakan daerah-daerah yang menjadi target mereka di pilkada pada November mendatang.

Baca Selengkapnya

Putri Mantan Bupati Sragen Ingin Maju Pilkada 2024, Baliho Sosialisasinya Dirusak

10 hari lalu

Putri Mantan Bupati Sragen Ingin Maju Pilkada 2024, Baliho Sosialisasinya Dirusak

Wina mengaku menyayangkan perusakan baliho sosialisasinya untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya