Tim Ridwan Kamil Minta M. Iriawan Netral di Pilgub Jabar 2018

Senin, 18 Juni 2018 16:56 WIB

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo didampingi Gubernur Jawa Barat periode 2013-2018, Ahmad Heryawan, Sekda Jawa Barat Iwa Karniwa, dan Komjen M. Iriawan menghadiri pelantikan penjabat sementara Gubernur Jawa Barat di Gedung Merdeka, Bandung, Jawa Barat, Senin, 18 JUni 2018. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

TEMPO.CO, Bandung - Tim sukses pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum (Rindu), mengapresiasi keputusan Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo yang menunjuk Komisaris Jendral M. Iriawan menjadi pejabat Gubenur Jawa Barat menjelang pemilihan Gubernur Jawa Barat 2018 atau pilgub Jabar 2018. Tim sukses Rindu berharap Iriawan bersikap netral dalam pemilihan kepala daerah.

"Jadi sekarang tinggal bagaimana membuktikan bahwa Pak M. Iriawan itu bisa netral dan tidak seperti yang diasumsikan banyak kalangan," ujar ketua tim sukses Rindu, Saan Mustofa, saat dihubungi Tempo, Senin, 18 Juni 2018.

Baca: Kemendagri: Pelantikan M. Iriawan Sesuai Aturan

Sebelumnya banyak kalangan menentang penunjukan mantan Kapolda Metro Jaya itu sebagai pejabat gubernur menggantikan posisi Ahmad Heryawan yang habis masa tugasnya. Kubu yang menentang khawatir Iriawan yang anggota Polri tidak netral dan memihak salah satu pasangan calon gubernur dan wakil gubernur.

"Polemik ini memang sudah lama bergulir, dan tentu pro-kontra terkait ini kan menjadi bahan pertimbangan pemerintah termasuk NasDem sendiri menyarankan dulu sebaiknya kalau memungkinkan tidak dari Polri," ujar Saan yang juga Ketua Partai NasDem Jawa Barat.

Namun, ketika akhirnya Iriawan ditunjuk sekaligus resmi dilantik menjadi pejabat Gubernur Jawa Barat, di Gedung Merdeka, Kota Bandung, Senin, 18 Juni 2018, Saan tetap mendukung keputusan pemerintah itu. "Kita tidak jadi masalah mendukung pemerintah terkait apa yang diputuskan menunjuk Pak Iriawan menjadi pejabat Gubenur Jawa Barat," katanya.

Simak: Mendagri Sebut Dua Tugas Pokok M. Iriawan

Saan pun mengatakan kekhawatiran beberapa kalangan Iriawan tak bisa netral, justru bisa dibuktikan oleh Iriawan ketika bertugas sebagai pejabat Gubernur Jawa Barat. Sebelum resmi dilantik menjadi pejabat Gubenur Jawa Barat, Iriawan menjabat sebagai Sekretaris Utama Lembaga Pertahanan Nasional (Lemhanas).

"Itu tadi kita dorong tentu pertama adalah timses semua dan kedua Bawaslu untuk bekerja lebih keras lagi mengawasi mesin birokrasi. Kan yang dikhawatirkan masyarakat itu mesin birokrasi digerakkan oleh plt (Iriawan) untuk mendukung pasangan tertentu, nah ini harus kita awasi, termasuk Bawaslu harus lebih ketat," ucapnya.

AMINUDDIN A.S.

Berita terkait

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

6 jam lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

7 jam lalu

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

Kabar Atalia Praratya mundur dari pemilihan Wali Kota Bandung dibantah Waketum Golkar. Ini profil istri Ridwan Kamil tersebut.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

1 hari lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

4 hari lalu

Golkar Lebih Mendorong Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar daripada Jakarta, Apa Alasannya?

Jika Ridwan Kamil maju di Pilkada Jabar, Golkar akan berfokus pada pencalonan Ahmad Zaki Iskandar dan Erwin Aksa di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

4 hari lalu

Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

Doli menyebut istri Ridwan Kamil itu belum tentu maju Pilwalkot Bandung dan melepas statusnya sebagai calon anggota DPR.

Baca Selengkapnya

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

6 hari lalu

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

9 hari lalu

Pilkada 2024: Bursa Cagub Bersaing Sengit di Pilgub DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sumatera Utara

Sejumlah kandidat yang digadang-gadang akan maju sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

10 hari lalu

Pengamat Klaim 3 Tokoh Ini Punya Modal Popularitas untuk Maju Pilkada Jakarta

Pengamat Politik Karyono menyebut ada tiga tokoh yang memiliki modal popularitas untuk maju Pilkada Jakarta. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

Daftar Kandidat yang Digadang Jadi Cagub DKI Jakarta, Jateng, dan Jatim di Pilkada 2024

11 hari lalu

Daftar Kandidat yang Digadang Jadi Cagub DKI Jakarta, Jateng, dan Jatim di Pilkada 2024

Sejumlah tokoh digadang-gadang akan maju sebagai calon gubernur untuk Pilkada 2024

Baca Selengkapnya

PAN Lobi Golkar Usung Anak Zulhas Jadi Pendamping Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta

12 hari lalu

PAN Lobi Golkar Usung Anak Zulhas Jadi Pendamping Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta

PAN sedang berkomunikasi dengan Golkar untuk mendorong Ketua DPP PAN, Zita Anjani, menjadi pendamping Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya