Babinsa Se-Jawa Barat Siap Amankan Pilkada 2018

Reporter

Antara

Editor

Amirullah

Sabtu, 2 Juni 2018 19:41 WIB

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan pada acara launching Pembebasan BBNKB Ke-2 dan Denda PKB, di Kantor Samsat Jawa Barat, Bandung, Kamis , 31 Mei 2018. (dok Pemprov Jabar)

TEMPO.CO, Bandung - Tiga pilar pembina masyarakat desa, yakni Bintara TNI Pembina Desa (Babinsa), Bintara Polri Pembina Ketenteraman dan Ketertiban Masyarakat (Babinkamtibmas), serta lurah dan kepala desa se-Jawa Barat, menyatakan siap mengamankan pelaksanaan Pilkada 2018.

Tiga sikap pernyataan tersebut dibacakan oleh tiga orang mewakili unsur Babinsa, Babinkamtibmas, dan Kades di hadapan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan (Aher), Pangdam III/Siliwangi, dan Kapolda Jabar selaku pimpinan pada Apel Tiga Pilar se-wilayah Bandung Raya di Lapangan Gasibu, Sabtu, 2 Juni 2018.

Baca: Golkar Gelar Silaturahmi Nasional Bahas Evaluasi Pilkada 2018

Pertama, mereka menyatakan siap mengamankan dan menyukseskan Pilkada serentak 2018 secara aman dan damai di seluruh Jabar. Kedua, mereka akan berperan aktif mensosialisasikan kepada masyarakat untuk menolak paham radikalisme dan terorisme di Jabar.

Ketiga, mereka akan mensosialisasikan untuk menolak segala bentuk berita hoaks yang menimbulkan rasa kebencian dan permusuhan berlatar belakang SARA dan terakhir yaitu tiga pilar akan mendukung aparat pemerintahan dan keamanan dalam menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif di Jabar.

Advertising
Advertising

Gubernur Aher menyambut baik sikap pernyataan tiga pilar tersebut. Menurutnya, Babinsa, Babinkamtibmas, Lurah dan Kades adalah aparat pemerintahan terdepan yang bertugas 24 jam di tengah masyarakat.

Baca: Moeldoko: Politik Identitas untuk Pilkada 2018 dan Pilpres 2019

"Babinsa adalah pilar pertahanan dan keamanan di desa, Babinkamtibmas pilar perlindungan dan pengayom masyarakat dan lurah/kades adalah pilar pelayanan pemerintahan di Desa. Bila mereka bersatu dalam satu nafas bisa dibayangkan betapa kokohnya pilar NKRI di desa dan kelurahan kita," kata Aher.

Aher juga berharap ketiga unsur itu benar-benar netral dan berdiri di tengah semua kekuatan politik. "Mari kita buktikan bahwa bagi ASN-TNI-Polri, NKRI adalah harga mati dan netralitas adalah pasti," kata Aher.

Berita terkait

Alasan Ganjar Kampanye di Brebes dan Tegal: Pernah Kalah di Pilkada 2018

11 Januari 2024

Alasan Ganjar Kampanye di Brebes dan Tegal: Pernah Kalah di Pilkada 2018

Ganjar mengatakan agenda kampanye di Brebes, Tegal, dan Kebumen karena pernah kalah di wilayah tersebut pada Pilkada 2018.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik 4 Pelanggaran Alat Peraga Kampanye yang Pernah Terjadi Sebelum Pemilu 2024

30 Juni 2023

Kilas Balik 4 Pelanggaran Alat Peraga Kampanye yang Pernah Terjadi Sebelum Pemilu 2024

Sebagai faktor mendulang suara, Alat Peraga Kampanye tidak jarang digunakan parpol atau pendukung kubu tertentu melebihi batas.

Baca Selengkapnya

Target Pemilih 77,5 Persen di Pilkada 2020 Dinilai Terlalu Tinggi

20 November 2020

Target Pemilih 77,5 Persen di Pilkada 2020 Dinilai Terlalu Tinggi

Pengamat memperkirakan tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada 2020 akan berbeda.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Dilantik Jadi Gubernur Jawa Barat Besok

4 September 2018

Ridwan Kamil Dilantik Jadi Gubernur Jawa Barat Besok

Ridwan Kamil bakal dilantik berbarengan dengan kepala daerah dari delapan provinsi lainnya.

Baca Selengkapnya

Khofifah Fokus Tuntaskan Kemiskinan di 10 Kabupaten Jawa Timur

14 Juli 2018

Khofifah Fokus Tuntaskan Kemiskinan di 10 Kabupaten Jawa Timur

Khofifah menggandeng TNP2K.

Baca Selengkapnya

MK Terima 62 Permohonan Gugatan Sengketa Pilkada 2018

13 Juli 2018

MK Terima 62 Permohonan Gugatan Sengketa Pilkada 2018

Sebanyak 39 dari 62 permohonan gugatan pilkada 2018 yang diterima MK adalah perkara pemilihan bupati.

Baca Selengkapnya

Bawaslu: Hasil Pilkada 2018 di 13 Daerah Rawan Digugat

13 Juli 2018

Bawaslu: Hasil Pilkada 2018 di 13 Daerah Rawan Digugat

Bawaslu mengatakan selisih paling tipis terjadi di Kota Tegal.

Baca Selengkapnya

Bawaslu: 5,9 Juta Formulir C6 di Pilkada 2018 Tak Didistribusikan

13 Juli 2018

Bawaslu: 5,9 Juta Formulir C6 di Pilkada 2018 Tak Didistribusikan

Bawaslu mencatat partisipasi dalam pemilihan gubernur di 17 provinsi hanya 69 persen.

Baca Selengkapnya

Tiga Calon Gubernur Gugat Hasil Pilkada Serentak 2018

13 Juli 2018

Tiga Calon Gubernur Gugat Hasil Pilkada Serentak 2018

Jumlah gugatan sengketa Pilkada serentak 2018 bisa terus bergerak.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2018, Partisipasi Pemilih di Papua Paling Tinggi

13 Juli 2018

Pilkada 2018, Partisipasi Pemilih di Papua Paling Tinggi

Dari hasil evaluasi pilkada 2018, Bawaslu menilai KPU perlu menggiatkan lagi sosialisasi agar pada pelaksanaan pileg dan pilpres 2019.

Baca Selengkapnya