Bawaslu Jawa Barat Larang Peserta Pilkada Kampanye di Hari Buruh

Reporter

Antara

Selasa, 1 Mei 2018 12:14 WIB

Sejumlah buruh perempuan yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Mandiri dan Serikat Pekerja Bango melakukan aksi memperingati Hari Perempuan Sedunia di depan Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat. Jumat (8/3). Dalam aksinya mereka menuntut hentikan diskriminasi terhadap pekerja perempuan termasuk persamaan hak di tempat kerja. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Bandung - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Barat melarang peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day 2018 dipakai sebagai ajang untuk sosialisasi politik atau kampanye partai peserta pemilu.

"Tidak boleh ada unsur kampanye dalam peringatan May Day," ujar Koordinator Divisi Hukum Bawaslu Jawa Barat Yusuf Kurnia saat dihubungi pada Selasa, 1 Mei 2018.

Baca: Pilkada Jawa Barat: Kandidat Berebut Suara Milenial

Menurut Yusuf, peringatan Hari Buruh ini tidak boleh disusupi oleh partai politik ataupun calon legislatif untuk menyampaikan kepentingan pribadinya, apalagi masuk ke barisan massa buruh dan menyampaikan orasi. "Tidak boleh disusupi. Tidak boleh ada bendera parpol atau atribut pasangan calon, baik dalam pilwalkot, pilgub, maupun pileg," tuturnya.

Yusuf mengatakan larangan ini telah disampaikan juga oleh Bawaslu pusat. Sebab, ujar dia, pada tahun politik ini, segala sesuatu acapkali dijadikan sebagai ajang untuk kampanye.

Advertising
Advertising

Untuk mengantisipasi hal itu, Bawaslu bersama Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) mengirimkan anggotanya ke lapangan demi memastikan perayaan May Day di Jawa Barat bebas dari segala atribut politik praktis. Perayaan Hari Buruh di Jawa Barat dipusatkan di Gedung Sate. "Anggota kami juga menyebar," kata Yusuf.

Baca: Bawaslu Larang Buruh Bawa Atribut #2019GantiPresiden di May Day

Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Bandung Komisaris Besar Hendro Pandowo menyatakan perayaan May Day di Kota Bandung berlangsung di empat lokasi berbeda, yakni kantor Gubernur Jawa Barat atau Gedung Sate, kantor Wali Kota Bandung, gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Barat, dan kantor Dinas Ketenagakerjaan Kota Bandung.

Sebanyak 1.500 personel diterjunkan untuk mengamankan perayaan Hari Buruh Internasional tersebut. Pengamanan akan dilakukan kepolisian mulai titik keberangkatan buruh hingga lokasi kumpul di empat titik tersebut.

"Untuk Gedung Sate, pengamanan sendiri akan dilakukan dengan pola ring, mulai ring satu yang berada di dalam gedung, ring dua pintu masuk, ring tiga luar gedung, dan ring empat jalur," ucap Hendro. Selain mengamankan sejumlah titik lokasi, polisi akan mengawal para buruh dari luar kota yang datang ke Kota Bandung.

Baca: Hari Buruh, 3 Tuntutan KSPI dan Dukungan untuk Prabowo Subianto

Berita terkait

Seleksi CPNS Diminta Ditunda hingga Usai Pilkada, Rentan Menjadi Komoditas Politik

17 jam lalu

Seleksi CPNS Diminta Ditunda hingga Usai Pilkada, Rentan Menjadi Komoditas Politik

Ketua Ombudsman RI Mokhammad Najih menyarankan agar rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) ditunda hingga Pilkada selesai.

Baca Selengkapnya

Tito Karnavian Pastikan Pilkada Serentak Digelar 27 November 2024

1 hari lalu

Tito Karnavian Pastikan Pilkada Serentak Digelar 27 November 2024

Mendagri Tito Karnavian mengatakan sebelumnya memang ada wacana yang muncul untuk mempercepat pelaksanaan Pilkada.

Baca Selengkapnya

Muhaimin Sebut 2 Kader Golkar Ini Daftar di PKB untuk Pilkada 2024

1 hari lalu

Muhaimin Sebut 2 Kader Golkar Ini Daftar di PKB untuk Pilkada 2024

Dua kader Golkar ini melamar jadi calon gubernur Banten dan Jakarta lewat PKB. Muhaimin Iskandar sebut belum jamin akan berkoalisi.

Baca Selengkapnya

Hari Buruh Internasional, Berikut Profil 4 Tokoh Aktivis Buruh Indonesia dari Marsinah hingga Muchtar Pakpahan

1 hari lalu

Hari Buruh Internasional, Berikut Profil 4 Tokoh Aktivis Buruh Indonesia dari Marsinah hingga Muchtar Pakpahan

Berikut profil dari 4 tokoh hari buruh: Marsinah, Muchtar Pakpahan, Widji Thukul, dan Jacob Nuwa Wea

Baca Selengkapnya

12 Nama Daftar Pilkada Solo Lewat PDIP, dari Kader Partai hingga Pedagang Baut

1 hari lalu

12 Nama Daftar Pilkada Solo Lewat PDIP, dari Kader Partai hingga Pedagang Baut

PDIP telah membuka pendaftaran dan penyaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Solo. Sebanyak 12 orang telah mendaftar.

Baca Selengkapnya

Hari Buruh Internasional dari Masa ke Masa di Indonesia, Kapan Mulai Jadi Hari Libur Nasional?

1 hari lalu

Hari Buruh Internasional dari Masa ke Masa di Indonesia, Kapan Mulai Jadi Hari Libur Nasional?

Hari Buruh diperingati setiap tahun pada 1 Mei. Kapan pertama kali diperingati di Indonesia, kapan pula ditetapkan sebagai hari libur nasional?

Baca Selengkapnya

KM ITB Desak Pemerintah Cabut UU Cipta Kerja dan Cegah Eksploitasi Kelas Pekerja

1 hari lalu

KM ITB Desak Pemerintah Cabut UU Cipta Kerja dan Cegah Eksploitasi Kelas Pekerja

Keberadaan UU Cipta Kerja tidak memberi jaminan dan semakin membuat buruh rentan.

Baca Selengkapnya

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

1 hari lalu

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

Politikus sejumlah partai politik angkat bicara soal cawagub pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Siapa orangnya?

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi dalam Sorotan Aksi Hari Buruh Internasional Kemarin

1 hari lalu

Presiden Jokowi dalam Sorotan Aksi Hari Buruh Internasional Kemarin

Aksi Hari Buruh Internasional pada Rabu kemarin menyoroti janji reforma agraria Presiden Jokowi. Selain itu, apa lagi?

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Andi Gani Nena Wea, Presiden KSPSI yang Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri

1 hari lalu

Rekam Jejak Andi Gani Nena Wea, Presiden KSPSI yang Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea ditunjuk Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai Staf Ahli Kapolri. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya