Pilkada Dijadikan Ajang Pemanasan Pemilu 2019

Senin, 23 April 2018 17:27 WIB

Presiden Joko Widodo berbincang dengan Ketua Umum PPP Romahurmuziy saat menghadiri Silaturahmi Penyuluh Agama Jawa Tengah 2018 di Semarang, Jawa Tengah (Jateng), 14 April 2018. Ribuan penyuluh agama se-Jawa Tengah yang hadir dalam acara itu merupakan perwakilan agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu. Foto: Biro Pres Setpres

TEMPO.CO, Bandung -Pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2018 menjadi ajang pemanasan mesin politik para calon legislator untuk berebut kursi Senayan. Partai Persatuan Pembangunan (PPP), serta para politikusnya, tak luput dari upaya tersebut. “Ini satu peluang bagi PPP sekaligus untuk memanaskan mesin untuk Pemilu 2019 yang akan datang,” kata Ketua Umum PPP Muhammad Romahurmuziy di sela rapat koordinasi kader PPP di Bandung, Jawa Barat, Senin, 23 April 2018.

Romy meminta seluruh calon legislatifnya ikut terlkibat dalam pemenangan dan memperkenalkan peserta pemilihan kepala daerah di wilayah masing-masing, bersama struktur partai dan anggota legislatif yang sudah menjabat. Selama dua bulan ini, semuanya diminta turun untuk mempercepat sosialisasi calon yang didukung PPP. Di Jawa Barat, PPP menyokong pasangan calon gubernur Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum.

Rapat koordinasi PPP wilayah Jawa Barat sengaja menghadirkan seluruh perwakilan kader dari setiap kabupaten/kota, termasuk anggota DPRD dan DPR asal Jawa Barat. “Kami menggunakan seluruh kesempatan yang memungkinkan dalam dua bulan ke depan untuk mensosialisasikan pasangan Rindu (Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum) untuk mendapatkan kemenangan di seluruh basis-basis yang ada,” kata Romy.

Romy mengatakan, percepatan sosialisasi pasangan Ridwan Kamil ini akan digenjot saat Ramadhan. Seluruh anggota pengurus cabang, pengurus daerah, anggota DPRD, anggota DPR hingga calon legislatif diminta turun langsung selama bulan puasa nanti di wilayah masing-masing.

“Yang bekerja ini ada triple-track,” kata dia. “Pertama DPP, kedua anggota legislatif yang sekarang menjabat, ketiga adalah calon legislatif yang ditunjuk partai untuk berangkat dari daerah pemilihan tersebut. Sehingga dengan ketiga jalur ini kita harapkan pasangna Rindu mendapatkan keunggulannya.”

Menurut Romy, PPP menargetkan mengembalikan partai tersebut dalam perolehan kursi legislatif tiga besar di Indonesia. “Untuk pemilihan legislatif, sesuai dengan semboyan yang sudah kami sosialisasikan saat ini ‘10 lewat 10’, yakni PPP menargetkan pada Pemilu ke-10 ini, PPP mendapat suara lebih dari 10 persen, dalam posisi tiga besar nasional,” kata dia.

Romy mengatakan, kader PPP di Jawa Barat dipatok target menyumbang 13 kursi DPR pada Pemilu 2019. “Kami targetkan mendapatkan 13 kursi dari sekarang 7 kursi. Angka 13 kursi ini sebenarnya angka yang sudah pernah kita dapatkan di Pemilu 2004 dan 1999, jadi sebenarnya kita kembali saja pada kekuatan awal Partai Persatuan Pembangunan,” kata dia.


AHMAD FIKRI

Berita terkait

Bersiap Maju Pilkada, Bupati Petahana Buru Selatan Ambil Formulir ke Partai

9 jam lalu

Bersiap Maju Pilkada, Bupati Petahana Buru Selatan Ambil Formulir ke Partai

Pengambilan formulir ke PKB, Nasdem, hingga PSI.

Baca Selengkapnya

Kata KPU Soal Gugatan Alihkan Suara PPP di 35 Dapil

1 hari lalu

Kata KPU Soal Gugatan Alihkan Suara PPP di 35 Dapil

KPU menanggapi permohonan sengketa pileg yang dilayangkan oleh PPP. Partai ini menuding KPU mengalihkan suara mereka di 35 dapil.

Baca Selengkapnya

PPP Klaim Suaranya di Papua Pegunungan Pindah ke PKB hingga Garuda

1 hari lalu

PPP Klaim Suaranya di Papua Pegunungan Pindah ke PKB hingga Garuda

PPP mengklaim perolehan suara partainya berpindah secara tidak sah ke PKB, Partai Garuda, dan PKN.

Baca Selengkapnya

Seleksi CPNS Diminta Ditunda hingga Usai Pilkada, Rentan Menjadi Komoditas Politik

1 hari lalu

Seleksi CPNS Diminta Ditunda hingga Usai Pilkada, Rentan Menjadi Komoditas Politik

Ketua Ombudsman RI Mokhammad Najih menyarankan agar rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) ditunda hingga Pilkada selesai.

Baca Selengkapnya

Tito Karnavian Pastikan Pilkada Serentak Digelar 27 November 2024

2 hari lalu

Tito Karnavian Pastikan Pilkada Serentak Digelar 27 November 2024

Mendagri Tito Karnavian mengatakan sebelumnya memang ada wacana yang muncul untuk mempercepat pelaksanaan Pilkada.

Baca Selengkapnya

Muhaimin Sebut 2 Kader Golkar Ini Daftar di PKB untuk Pilkada 2024

2 hari lalu

Muhaimin Sebut 2 Kader Golkar Ini Daftar di PKB untuk Pilkada 2024

Dua kader Golkar ini melamar jadi calon gubernur Banten dan Jakarta lewat PKB. Muhaimin Iskandar sebut belum jamin akan berkoalisi.

Baca Selengkapnya

PAN Cabut Gugatan Sengketa Pileg dengan PPP di MK

2 hari lalu

PAN Cabut Gugatan Sengketa Pileg dengan PPP di MK

Keputusan PAN mencabut gugatan PHPU pileg dengan PPP di MK. Diketahui, permohonan tersebut telah ditandatangani Ketum PAN Zulkifli Hasan.

Baca Selengkapnya

Sidang Sengketa Pileg di MK: Ribuan Suara PPP dan PDIP Diklaim Berpindah ke Partai Lain

2 hari lalu

Sidang Sengketa Pileg di MK: Ribuan Suara PPP dan PDIP Diklaim Berpindah ke Partai Lain

PDIP dan PPP mengklaim ribuan suara pindah ke partai lain dalam sidang sengketa Pileg di MK hari ini.

Baca Selengkapnya

12 Nama Daftar Pilkada Solo Lewat PDIP, dari Kader Partai hingga Pedagang Baut

2 hari lalu

12 Nama Daftar Pilkada Solo Lewat PDIP, dari Kader Partai hingga Pedagang Baut

PDIP telah membuka pendaftaran dan penyaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Solo. Sebanyak 12 orang telah mendaftar.

Baca Selengkapnya

Sidang Sengketa Pileg, PPP Sebut Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Tiga Dapil Sumut

2 hari lalu

Sidang Sengketa Pileg, PPP Sebut Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Tiga Dapil Sumut

PPP mengklaim adanya ribuan perpindahan suara ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III.

Baca Selengkapnya