Seni Tradisi Longser Jadi Alat Sosialisasi Pilkada Jabar 2018

Jumat, 23 Maret 2018 17:28 WIB

Seni Tradisional Longser Suguhkan Kritik Sosial

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat memakai cara baru untuk mensosialisasikan Pikada Jawa Barat 2018. Bersama Institut Seni dan Budaya Indonesia (ISBI) Bandung, KPU Jabar menghelat pasanggiri atau lomba longser. Selusin grup siap bersaing di panggung Gedung Sunan Ambu ISBI Bandung, 24-25 Maret 2018.

"Pertunjukan drama Sunda, longser, tepat untuk pesan sosialisasi kepada pemilih," kata anggota KPU Jabar Nina Yuningsih di ISBI Bandung, Jumat, 23 Maret 2018.

Baca juga: Hasanuddin-Anton Charliyan Janjikan Rumah DP 1 Persen

Dia mengatakan, sosialisasi pilkada umumnya menghadirkan narasumber. KPU Jabar mengalihkan cara itu untuk menjangkau pemilih muda di wilayah Bandung Raya lewat pertunjukan seni tradisi longser.

Sebelumnya, kata Nina, KPU Jabar mempublikasikan festval longser itu. Grup teater yang mendaftar kemudian diseleksi, setidaknya dengan dua syarat, yakni administrasi dan rekam jejak. "Berapa banyak jam terbang dan ikut pasanggiri atau festival," ujar dia. Dari 14 grup yang lolos, dua diantaranya mengundurkan diri.

Advertising
Advertising

Grup yang akan tampil antara lain, Bandoeng Mooi (Cimahi), Ngaprak Teater (Kabupaten Bandung), Komunitas Possteatron (Garut), dan Longser Injuk (Kota Bandung). Panitia menetapkan durasi pertunjukan maksimal 40 menit. Setiap hari enam grup akan tampil di panggung tanpa babak penyisihan.

Penampilan grup longser akan dinilai empat orang juri yang diketuai Artur S. Nalan. Nina mewakili KPU Jabar juga ikut menjadi juri. "Tim juri melibatkan KPU terkait konten," kata Nina. Tema lakon seputar pilkada seperti pesan moral untuk menghindari praktik kecurangan, politik uang, atau intimidasi.

Rektor ISBI Een Hardiani mengatakan acara itu akan mengangkat seniman longser. Dia pun yakin penonton akan membludak. "Antusiasme masyarakat terhadap seni tradisi tinggi," kata dia.

Panitia telah menghubungi tiga sekolah menengah atas untuk menggaet sedikitnya 400 orang penonton. Jumlahnya bakal bertambah oleh para pendukung grup yang tampil. Target penonton adalah calon pemilih yang berusia 17 tahun atau lebih atau sudah menikah. Pertunjukan yang terbuka untuk umum itu juga gratis.

Baca juga: Deddy Mizwar Janji Kembangkan Potensi Kopi di Jawa Barat

Ketua tim juri, Arthur S Nalan mengatakan, pertunjukan pada lomba ini tergolong longser kemasan. Alasannya karena tema dan isi pertunjukan untuk mengkampanyekan pesta demokrasi. "Tapi jangan sampai mendukung partai atau pasangan calon tertentu," katanya. Karena bersifat kemasan, longser perlu dibatasi hingga paling lama 40 menit.

Hadiah juara pertama Rp 15 juta, juara kedua Rp 12,5 juta, ketiga Rp 10 juta, dan juara favorit Rp 7,5 juta. KPU Jabar, kata Nina, mengalokasikan anggaran Rp 200 juta untuk sosialisasi pilkada Jabar ke pemilih lewat longser ini.

Berita terkait

Alasan Ganjar Kampanye di Brebes dan Tegal: Pernah Kalah di Pilkada 2018

11 Januari 2024

Alasan Ganjar Kampanye di Brebes dan Tegal: Pernah Kalah di Pilkada 2018

Ganjar mengatakan agenda kampanye di Brebes, Tegal, dan Kebumen karena pernah kalah di wilayah tersebut pada Pilkada 2018.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik 4 Pelanggaran Alat Peraga Kampanye yang Pernah Terjadi Sebelum Pemilu 2024

30 Juni 2023

Kilas Balik 4 Pelanggaran Alat Peraga Kampanye yang Pernah Terjadi Sebelum Pemilu 2024

Sebagai faktor mendulang suara, Alat Peraga Kampanye tidak jarang digunakan parpol atau pendukung kubu tertentu melebihi batas.

Baca Selengkapnya

Target Pemilih 77,5 Persen di Pilkada 2020 Dinilai Terlalu Tinggi

20 November 2020

Target Pemilih 77,5 Persen di Pilkada 2020 Dinilai Terlalu Tinggi

Pengamat memperkirakan tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada 2020 akan berbeda.

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Dilantik Jadi Gubernur Jawa Barat Besok

4 September 2018

Ridwan Kamil Dilantik Jadi Gubernur Jawa Barat Besok

Ridwan Kamil bakal dilantik berbarengan dengan kepala daerah dari delapan provinsi lainnya.

Baca Selengkapnya

Khofifah Fokus Tuntaskan Kemiskinan di 10 Kabupaten Jawa Timur

14 Juli 2018

Khofifah Fokus Tuntaskan Kemiskinan di 10 Kabupaten Jawa Timur

Khofifah menggandeng TNP2K.

Baca Selengkapnya

MK Terima 62 Permohonan Gugatan Sengketa Pilkada 2018

13 Juli 2018

MK Terima 62 Permohonan Gugatan Sengketa Pilkada 2018

Sebanyak 39 dari 62 permohonan gugatan pilkada 2018 yang diterima MK adalah perkara pemilihan bupati.

Baca Selengkapnya

Bawaslu: Hasil Pilkada 2018 di 13 Daerah Rawan Digugat

13 Juli 2018

Bawaslu: Hasil Pilkada 2018 di 13 Daerah Rawan Digugat

Bawaslu mengatakan selisih paling tipis terjadi di Kota Tegal.

Baca Selengkapnya

Bawaslu: 5,9 Juta Formulir C6 di Pilkada 2018 Tak Didistribusikan

13 Juli 2018

Bawaslu: 5,9 Juta Formulir C6 di Pilkada 2018 Tak Didistribusikan

Bawaslu mencatat partisipasi dalam pemilihan gubernur di 17 provinsi hanya 69 persen.

Baca Selengkapnya

Tiga Calon Gubernur Gugat Hasil Pilkada Serentak 2018

13 Juli 2018

Tiga Calon Gubernur Gugat Hasil Pilkada Serentak 2018

Jumlah gugatan sengketa Pilkada serentak 2018 bisa terus bergerak.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2018, Partisipasi Pemilih di Papua Paling Tinggi

13 Juli 2018

Pilkada 2018, Partisipasi Pemilih di Papua Paling Tinggi

Dari hasil evaluasi pilkada 2018, Bawaslu menilai KPU perlu menggiatkan lagi sosialisasi agar pada pelaksanaan pileg dan pilpres 2019.

Baca Selengkapnya