ISS: Tiga dari Empat Pasang Cagub Sulsel Bakal Bersaing Ketat

Reporter

Imam Hamdi

Minggu, 4 Maret 2018 17:48 WIB

Ilustrasi pilkada

TEMPO.CO, Jakarta - Tiga dari empat pasang calon gubernur di Pilkada Sulawesi Selatan bersaing ketat dalam perolehan dukungan dari 800 responden Survei Indo Survei dan Strategy (ISS) yang dilakukan pada 19-24 Februari 2018 di seluruh kabupaten/kota di Sulawesi Selatan. Mereka yang bersaing imbang itu adalah Ichsan Yasin Limpo-Andi Musakkar (IYL-AM) yang dipilih 24,3 persen responden, Nurdin Halid-Azis Kahhar Mudzakkar (NH-AKM), 20,1 persen responden dan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman (NA-ASS) 18,0 persen responden. Sedangkan pasangan Agus Arifin Nu'mang-Tanribali Lamo (AAN-TL) paling tidak diminati dengan raihan 8,9 persen responden.

“Tingkat pengenalan bakal calon gubernur Sulsel belum ada yang mencapai 80 persen.” Direktur Indo Survei dan Strategy Karyono Wibowo menyampaikan dalam rilis, Ahad, 4 Maret 2018. Di antara para kandidat, responden paling banyak mengenal lchsan Yasin Limpo, yakni 76,7 persen. Disusul pasangan Nurdin Halid-Andi Musakkar 66,6 persen, Nurdin Halid 61,8 persen, Andi Musakkar 50,4 persen, Nurdin Abdullah 50,3 persen, Agus Arifin 50,0 persen, Andi Sudirman Sulaiman 20,3 persen dan Tanribali Lamo 18.3 persen.

Baca:
Daftar di KPU Sulsel, Nurdin Abdullah Singgung ...
Janji Nurdin Abdullah di Pilgub Sulsel 2018

Melalui pertanyaan terbuka atau spontan, posisi elektabilitas cagub yang paling dominan adalah Nurdin Abdullah dengan 12,6 persen responden, NH 10,8 persen, lYL 10,5 persen, Andi Arifin Nu’man 3,5 persen, Ichsan, 2,6 persen. Sedangkan 57,4 persen responden belum memutuskan. Survei ini dilakukan dengan wawancara tatap muka dengan metode pemilihan sampel acak berjenjang (multistage random sampling) dan margin error 3,5 persen.

Dengan pertanyaan tertutup, elektabilitas ketiga cagub bersaing cukup ketat. Elektabilitas lchsan 26,6 persen, Nurdin Abdullah 20,1 persen, Nurdin Halid 19,1 persen dan Andi Arifin 9,8 persen. Sedangkan responden yang belum memutuskan 24,8 persen.

Advertising
Advertising

Tingkat keterpilihan calon wakil gubernur yang tertinggi adalah Andi Kahhar Mudzakkar, pasangan Nurdin Halid dengan elektabilitas 24,4 persen. Sedangkan Andi Musakkar dengan Andi Sudirman Sulaiman bersaing masing-masing 14,1 persen dan 11,6 persen. Sedangkan Tanribali hanya 4,8 persen. Responden yang menjawab belum memutuskan 45,1 persen.

Baca juga:Pilgub Sulsel, Adik Menteri Amran Mulai Garap ...

Survei ini mencatat bawah kekuatan riil kandidat masih cenderung rendah, yakni di bawah 15 persen. Responden yang loyal kepada calonnya tidak akan berubah juga menunjukkan persaingan ketat. Pasangan Nurdin Abdullah –Andi Sudirman Sulaiman memiliki pendukung loyal 14,4 persen responden, Ichsan –Andi Musakkar 13,5 persen, dan Nurdin Halid-Andi Kahhar Mudzakkar 12,9 persen, sedangkan pasangan Andi Aarifin Nu’man-Tanribali 4,5 persen. Massa mengambang masih sangat tinggi yakni 54,5 persen.

"Data itu menunjukkan semua pasangan masih memiliki peluang menang,” kata Karyono. Namun dari semua peluang, pasangan Nurdin Halid-Andi Kahhar Mudzakkar berpeluang besar karena figur Kahhar berpotensi memberikan kontribusi suara jika dilihat dari elektabilitas cawagub di Pilkada Sulawesi Selatan 2018.

Berita terkait

Gerindra dan NasDem Jajaki Peluang Koalisi di Pilkada Sulawesi Selatan 2024

16 hari lalu

Gerindra dan NasDem Jajaki Peluang Koalisi di Pilkada Sulawesi Selatan 2024

Gerindra dan NasDem menjajaki kerja sama Pilkada 2024 di Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Pengamat: Kasus yang Menyeret Nurdin Abdullah Bisa Ganggu Peluang Maju Pilgub

27 Februari 2021

Pengamat: Kasus yang Menyeret Nurdin Abdullah Bisa Ganggu Peluang Maju Pilgub

Jika Nurdin Abdullah dinyatakan tidak bersalah, dia masih memiliki waktu 2 tahun untuk membersihkan namany

Baca Selengkapnya

Polri Bentuk Tim Khusus Pendampingan Daerah Rawan Pilkada 2018

12 Juni 2018

Polri Bentuk Tim Khusus Pendampingan Daerah Rawan Pilkada 2018

Tim melaporkan kinerja pendampingan wilayah rawan Pilkada 2018 di antaranya kepada Kepala Polri Jenderal Tito Karnavian.

Baca Selengkapnya

GP Ansor Sulawesi Selatan Minta Kader Tak Golput di Pilkada 2018

3 April 2018

GP Ansor Sulawesi Selatan Minta Kader Tak Golput di Pilkada 2018

Kader GP Ansor diminta menggunakan hak pilih dengan baik di Pilkada 2018.

Baca Selengkapnya

Peserta Pilkada Sulsel Yakin Debat Dongkrak Elektabilitas

29 Maret 2018

Peserta Pilkada Sulsel Yakin Debat Dongkrak Elektabilitas

Nurdin ingin kondisi kondusif bertahan sampai debat terakhir dan tidak ada situasi panas atau yang bisa menimbulkan konflik dalam Pilkada Sulsel 2018.

Baca Selengkapnya

Daftar di KPU Sulsel, Nurdin Abdullah Singgung Kampanye Hitam

8 Januari 2018

Daftar di KPU Sulsel, Nurdin Abdullah Singgung Kampanye Hitam

Nurdin Abdullah dan Andi Sudirman Sulaiman berjanji tak akan melakukan kampanye hitam dalam pemilihan gubernur Sulawesi Selatan 2018.

Baca Selengkapnya

Airlangga Hartarto Ingin Golkar Menang di Sulsel dan Jabar

8 Januari 2018

Airlangga Hartarto Ingin Golkar Menang di Sulsel dan Jabar

Airlangga Hartarto menyingung soal pencalonan Deddy Mizwar dan Dedi Mulyadi saat rapat konsolidasi pemenangan Golkar di Makasar.

Baca Selengkapnya

Golkar Sulawesi Selatan Targetkan Menang Pilkada 80 Persen

8 Januari 2018

Golkar Sulawesi Selatan Targetkan Menang Pilkada 80 Persen

Ketua Harian DPP Partai Golkar Nurdin Halid optimistis bisa mencapai target tersebut.

Baca Selengkapnya

Tsamara Amany Siapkan Kampanye Kreatif untuk Nurdin Abdullah

3 November 2017

Tsamara Amany Siapkan Kampanye Kreatif untuk Nurdin Abdullah

Ketua DPP PSI Tsamara Amany mengatakan ia dan partainya akan mendukung penuh Nurdin Abdullah maju pilkada Sulawesi Selatan 2018.

Baca Selengkapnya

Didukung PSI, Nurdin Abdullah Tambah Semangat di Pilkada Sulsel

3 November 2017

Didukung PSI, Nurdin Abdullah Tambah Semangat di Pilkada Sulsel

Dukungan dari PSI ini membuat Nurdin Abdullah mempercayai dirinya tidak bergerak sendirian dalam pilkada Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya