Jokowi kepada Ulama: Menjelang Pilkada Ada Saja yang Ngompori

Kamis, 22 Februari 2018 09:12 WIB

Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, Ketua Dewan Pembina Majelis Dzikir Hubbul Wathon KH Ma'ruf Amin dan Ketua Umum Hubbul Wathon KH Mustofa Aqil, menabuh bedug ketika membuka Zikir Kebangsaan dan Rakernas I Majelis Zikir Hubbul Wathon di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, 21 Februari 2018. Presiden Jokowi menghadiri Rakernas I Hubbul Wathon yang turut dihadiri ratusan kiai dan ulama se-Indonesia. ANTARA/Wahyu Putro A

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak para ulama dan umat Islam di seluruh Tanah Air bersama pemerintah menjaga persatuan dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Hal ini, kata Jokowi, merupakan tugas ulama, umara, dan seluruh masyarakat agar Indonesia tetap sejuk, aman, dan damai.

"Tdak ada konflik-konflik sekecil apapun, sehingga pembangunan kesejahteraan, kemakmuran negara kita bisa terus ditingkatkan," kata Jokowi saat membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-1 Pengurus Besar Majelis Dzikir Hubbul Wathon kemarin, sebagaimana tercantum dalam keterangan pers, Kamis, 22 Februari 2018.

Baca: Cerita Jokowi ke Afghan dan Ajakan untuk Ulama Jaga Pilkada Damai ...

Jokowi mengatakan menjaga ukhuwah islamiyah (persaudaraan sesama umat Islam) dan ukhuwah wathoniyah (persaudaraan sesama warga se-tanah air) menjelang pesta demokrasi yang akan berlangsung di Tanah Air dalam waktu dekat sangat penting. Ia meminta rasa persaudaraan itu tidak rusak hanya karena Pilkada. "Karena biasanya kalau sudah masuk ke Pilkada itu ada saja yang manas-manasi, ngompor-ngompori, membuat kabar yang tidak benar," ujarnya.

Presiden berharap Rakernas Majelis Dzikir Hubbul Wathon menghasilkan pemikiran hebat dan gagasan nyata para ulama yang bermanfaat bagi pembangunan Indonesia. "Sebagai umara saya berkepentingan untuk memperoleh saran, memperoleh masukan-masukan, dan yang terutama memperoleh doa dari para ulama yang hadir di acara ini."

Baca juga: Presiden Jokowi Minta Para Ulama Ikut Jaga ...

Silaturahmi pemerintah dengan ulama diharapkan terus ditingkatkan karena ulama berperan penting bagi pemerintah dan masyarakat Indonesia. "Bagi saya ulama juga penyalur suara dari masyarakat, suara dari rakyat, suara dari umat, suara dari santri, suara dari pondok pesantren-pondok pesantren di seluruh Tanah Air," ujar Jokowi.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

1 menit lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

26 menit lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

52 menit lalu

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club

Baca Selengkapnya

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

1 jam lalu

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?

Baca Selengkapnya

Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

3 jam lalu

Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

Masa jabatan kepala desa akhirnya diperpanjang dari 6 tahun menjadi 8 tahun. Beleid gres itu tertuang dalam UU Desa yang diteken Jokowi.

Baca Selengkapnya

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

5 jam lalu

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Prabowo ingin menjaga silaturahmi kebangsaan dan menjadi teladan lewat presidential club.

Baca Selengkapnya

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

11 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

13 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

13 jam lalu

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

13 jam lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya