Tokoh Baru Gerindra di Pilkada, Pengamat: Bukan Lawan Sepadan

Reporter

Dewi Nurita

Minggu, 24 Desember 2017 15:30 WIB

Moreno Suprapto, anggota DPR RI periode 2014-2019 dari fraksi Gerindra, di sidang perdana paripurna MPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, 2 Oktober 2014. TEMPO/Frannoto

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksekutif Voxpol Center Pangi Syarwi Chaniago mengatakan, jika Partai Gerindra ingin menawarkan sosok alternatif dalam pemilihan kepala daerah atau pilkada serentak 2018 di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur, seharusnya partai memilih calon dengan perhitungan elektabilitas yang lebih tinggi. Menurut dia, calon-calon yang ditawarkan partai pimpinan Prabowo Subianto tersebut dalam tiga pilkada pada 2018 berpeluang sangat kecil.

“Tidak sebanding dengan calon-calon lawan lainnya,” katanya saat dihubungi Tempo, Ahad, 24 Desember 2017. Pangi menilai pilihan Gerindra terhadap Moreno, misalnya, terkesan dipaksakan.

Baca: Pengamat: Usung Tokoh Baru di Pilkada ...

Keputusan Gerindra itu dinilai berbahaya. “Bisa 'lepas' semua karena bukan lawan sepadan.” Lawan-lawan Gerindra dinilai telah memiliki akar dan basis massa. ”Dan mereka (lawan-lawan Gerindra) sudah berbuat,” ujar Pangi.

Gerindra telah mengumumkan semua calon kepala daerah di daerah-daerah penting, yang disebut Pangi sebagai lumbung suara untuk pemilihan presiden 2019. “Ketiga daerah itu akan sangat menentukan kemenangan calon presiden dalam pilpres 2019," ucapnya. Daerah itu adalah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Di Jawa Barat, Gerindra mengusung Mayjen (Purn) Sudrajat, mantan Menteri Enerdi dan Sumber Daya Mineral, Sudirman Said, di Jawa Tengah, serta Moreno Suprapto untuk Jawa Timur.

Baca juga: Gerindra Usung Moreno Berpasangan Kader ...

Kandidat usungan Gerindra di Jawa Barat, Mayjen (Purn) Sudrajat, akan bertarung melawan calon kuat, seperti Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi, dalam pilkada Jawa Barat. Di Jawa Tengah, Sudirman berkemungkinan besar melawan inkumben Ganjar Pranowo. Adapun di Jawa Timur, pembalap Moreno Soeprapto, yang didukung Gerindra, akan berhadapan dengan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa serta Saifullah Yusuf alias Gus Ipul, inkumben wakil gubernur. Kedua calon ini berasal dari kalangan Nahdlatul Ulama, yang memiliki basis massa kuat di Jawa Timur.

Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan sama sekali tidak khawatir mengusung politikus muda, Moreno, dalam kontestasi politik untuk merebut kursi nomor wahid di Jawa Timur. Menurut Fadli, pada era sekarang, masyarakat akan lebih terbuka dengan sosok-sosok muda yang bergairah. "Di era sekarang, sudah masa-masanya untuk pemimpin muda," tuturnya saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu, 23 Desember 2017.

Berita terkait

Riza Patria Minta Maaf Kursi DPR Gerindra Berkurang Lima di Jakarta

8 hari lalu

Riza Patria Minta Maaf Kursi DPR Gerindra Berkurang Lima di Jakarta

Kursi anggota DPR Gerindra Jakarta berkurang dari 19 menjadi 14 kursi.

Baca Selengkapnya

5 Dosa Politik Taufik pada Prabowo Subianto dan Partai Gerindra

8 Juni 2022

5 Dosa Politik Taufik pada Prabowo Subianto dan Partai Gerindra

Politikus senior M Taufik dipecat dari Gerindra karena dinilai telah membuat dosa politik dan pembangkangan pada partai dan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Gerindra Berkukuh Dorong Prabowo Nyapres Lagi di Pilpres 2024

8 Juni 2022

Gerindra Berkukuh Dorong Prabowo Nyapres Lagi di Pilpres 2024

Politisi Partai Gerindra menegaskan partainya tetap kukuh mendorong Ketua Umum Prabowo Subianto maju kembali sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Riza Patria Akan Patuh Keputusan DPP Gerindra Soal Pemecatan Taufik

8 Juni 2022

Riza Patria Akan Patuh Keputusan DPP Gerindra Soal Pemecatan Taufik

Pemecatan resmi Muhammad Taufik bakal ditentukan DPP Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya

Taufik Akan Pindah ke Partai Berideologi Nasionalis setelah Dipecat Gerindra

7 Juni 2022

Taufik Akan Pindah ke Partai Berideologi Nasionalis setelah Dipecat Gerindra

Politikus senior Gerindra Muhammad Taufik mengatakan jika harus bergeser, maka akan mencari partai yang nasionalis.

Baca Selengkapnya

Gerindra Jakarta: Pemecatan M Taufik Baru Rekomendasi, Belum Diputuskan

7 Juni 2022

Gerindra Jakarta: Pemecatan M Taufik Baru Rekomendasi, Belum Diputuskan

Ahmad Riza Patria mengungkapkan, pemecatan M Taufik dari partai barurekomendasi dari Majelis Kehormatan Partai Gerindra.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Taufik, Akan Mundur dari Gerindra Demi Anies Baswedan Jadi Capres

2 Juni 2022

Kontroversi Taufik, Akan Mundur dari Gerindra Demi Anies Baswedan Jadi Capres

Politikus senior Partai Gerindra DKI Jakarta Muhammad Taufik akan mundur dari partainya demi bisa mendukung Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Hadiri Pelantikan Penggantinya, Taufik Gerindra: Enggak Ada yang Istimewa

2 Juni 2022

Hadiri Pelantikan Penggantinya, Taufik Gerindra: Enggak Ada yang Istimewa

Mohamad Taufik dari Partai Gerindra menyatakan penggantiannya dari kursi Wakil Ketua DPRD DKI sebagai hal biasa.

Baca Selengkapnya

Prabowo Subianto Siapkan Sikap Politik terhadap Jokowi-Maruf

9 Oktober 2019

Prabowo Subianto Siapkan Sikap Politik terhadap Jokowi-Maruf

Sikap Prabowo Subianto akan disampaikan saat Rakernas Partai Gerindra 17 Oktober 2019.

Baca Selengkapnya

Mulan Jameela Gugat Gerindra, Peserta Sidang Belum Komplit

22 Juli 2019

Mulan Jameela Gugat Gerindra, Peserta Sidang Belum Komplit

Persidangan gugatan kader Partai Gerindra, termasuk penyanyi Mulan Jameela, sebelumnya ditunda.

Baca Selengkapnya