Nurdin Sebut Dedi Mulyadi Prioritas Golkar dalam Pilkada 2018

Reporter

Adam Prireza

Selasa, 19 Desember 2017 11:52 WIB

Ketua Dewan Pengurus Daerah Partai Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi di kantor Dewan Pengurus Pusat Partai Golkar, Jalan Anggrek Neli Murni, Slipi, Jakarta pada Senin, 20 November 2017. TEMPO/Putri.

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar Nurdin Halid mengatakan saat ini Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi menjadi prioritas utama partainya untuk diusung sebagai calon gubernur dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) Jawa Barat. Menurut Nurdin, Dedi berpotensi memenangi pilkada 2018.

“Dia salah satu Ketua Golkar dan surveinya bagus sekarang,” kata Nurdin saat menghadiri Musyawarah Nasional Luar Biasa Partai Golkar di Jakarta Convention Center, Selasa, 19 Desember 2017. Dalam survei, menurut Nurdin, Dedi berada di urutan ketiga sehingga berpotensi memenangi pilkada.

Baca: Isyarat Dedi Mulyadi Setelah Golkar Ceraikan Ridwan Kamil

Wacana mengusung Dedi muncul setelah Golkar mencabut dukungan terhadap Ridwan Kamil sebagai bakal calon gubernur dalam pilkada Jawa Barat 2018 melalui surat tertanggal 17 Desember 2017.

Sebelumnya, Golkar mengeluarkan surat yang memutuskan mendukung Ridwan Kamil dan memasangkannya dengan Daniel Muttaqien.

Golkar menjadi partai keempat yang mendukung Ridwan setelah Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa, dan Partai Persatuan Pembangunan. Namun, dengan alasan Ridwan tidak kunjung menentukan pendampingnya hingga 25 Desember 2017, Golkar mencabut dukungannya terhadap Ridwan.

Baca juga: Lika-Liku Perjalanan Menuju Munaslub Partai Golkar

Nurdin mengatakan pencabutan dukungan kepada Emil, sapaan Ridwan Kamil, karena ia dianggap tidak konsisten. Menurut Nurdin, Ridwan Kamil sendiri yang mengajukan diri kepada DPP Partai Golkar untuk dipasangkan dengan Daniel Muttaqien.

Ihwal wacana pencalonan dirinya dalam pilkada nanti, Dedi masih enggan berkomentar. Ia mengatakan saat ini fokusnya adalah penyelamatan Partai Golkar. “Fokus saya saat ini adalah munaslub untuk menyelamatkan partai,” ujar Dedi, kemarin.

Sementara itu, saat pertemuan dengan pimpinan media membahas “Catatan Akhir Tahun Perindustrian 2017” di Jakarta, Kamis, 14 Desember 2017, Airlangga Hartarto berseloroh mengatakan Dedi sosok yang tepat menjadi Gubernur Jawa Barat. "Pak Dedi tidak cocok menjadi Gubernur Jabar, tapi pas banget."

Berita terkait

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

11 hari lalu

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...

Baca Selengkapnya

Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

23 hari lalu

Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

Ketu DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda berpeluang diusung maju di Pilkada Jawa Barat. Sudah dibicarakan dengan Koalisi Perubahan.

Baca Selengkapnya

Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

23 hari lalu

Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil didukung Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto maju di Pilgub DKI Jakarta. Maju mundur RK di Pilkada Jakarta?

Baca Selengkapnya

Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

23 hari lalu

Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

Airlangga Hartarto mengatakan, Ridwan Kamil telah mendapat surat tugas untuk maju di Pilkada Jawa Barat dari Partai Golkar dan Gerindra.

Baca Selengkapnya

Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

28 hari lalu

Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

Ridwan Kamil mendapat penugasan tunggal untuk Pilkada Jabar 2024 dari Partai Golkar. Peluang kemenangan Ridwan cukup besar.

Baca Selengkapnya

8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

54 hari lalu

8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

Sejumlah nama muncul dan dikaitkan untuk maju di Pilgub Jabar 2024. Ada timses Capres, mantan napi hingga pensiunan polisi.

Baca Selengkapnya

Bawaslu Dapati Ribuan Orang Meninggal Dukung Calon Independen

17 Juli 2020

Bawaslu Dapati Ribuan Orang Meninggal Dukung Calon Independen

Bawaslu Jawa Barat menemukan 90.882 pendukung bakal pasangan calon jalur independen di Pilkada 2020 tidak memenuhi syarat.

Baca Selengkapnya

Kritik ATM Beras, Dedi Mulyadi: Mestinya Kementan Libatkan Bulog

28 April 2020

Kritik ATM Beras, Dedi Mulyadi: Mestinya Kementan Libatkan Bulog

Wakil Ketua Komisi IV DPR Dedi Mulyadi mengkritik program ATM beras yang dicanangkan Kementerian Pertanian.

Baca Selengkapnya

Dedi Mulyadi Minta Ridwan Kamil Setop Sementara Operasi Bus AKDP

29 Maret 2020

Dedi Mulyadi Minta Ridwan Kamil Setop Sementara Operasi Bus AKDP

Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi meminta Gubernur Jabar Ridwan Kamil menghentikan sementara operasional bus AKDP.

Baca Selengkapnya

Dedi Mulyadi Siap Mundur dari AKD Demi Kompromi Airlangga-Bamsoet

25 November 2019

Dedi Mulyadi Siap Mundur dari AKD Demi Kompromi Airlangga-Bamsoet

Sebagai pendukung Airlangga Hartarto, Dedi Mulyadi mengaku siap mundur dari Wakil Ketua Komisi IV DPR untuk mengakomodir kubu Bamsoet.

Baca Selengkapnya