Tim Kampanye Calon Wali Kota Saling Lapor Soal Teror

Reporter

Editor

Zed abidien

Senin, 30 November 2015 17:04 WIB

Calon wali kota dan wakil walikota Surakarta, Anung Indro dan Muhamad Fajri dari Koalisi Solo Bersama berorasi di Tugu Kebangkitan Nasional di Surakarta, Jawa Tengah, 28 Juli 2015. Usai deklarasi, selanjutnya akan mendaftarkan diri sebagai bakal calon walikota dan wakil walikota pada pilkada mendatang. Tempo/Bram Selo Agung

TEMPO.CO, Surakarta - Tim kampanye dari dua pasang calon kepala daerah di Surakarta saling melaporkan dugaan teror ke kepolisian setempat. Kondisi itu membuat pilkada di Surakarta mulai menghangat.

Tim kampanye pasangan Anung Indro Susanto-Muhammad Fajri melaporkan teror yang dialami oleh konsultan tim tersebut, Diki Candra. "Mobil saya menjadi sasaran aksi pelemparan oleh orang tidak dikenal," kata Diki, Senin, 30 November 2015.

Menurut Diki, teror itu terjadi pada Ahad malam, saat dia tengah makan di warung. "Ada pengendara motor yang tiba-tiba berhenti dan melempar mobil dengan paving," katanya.

Akibat aksi tersebut, kaca samping kanan mobilnya pecah. Pelaku juga langsung memacu kendaraannya setelah menjalankan aksinya. Diki akhirnya memilih langsung melaporkan perusakan itu ke Kepolisian Resor Kota (Polresta) Surakarta.

Diki yakin aksi perusakan itu terkait dengan proses pilkada. Sebab, dia merasa tidak memiliki masalah lain selama berada di kota tersebut. "Saya baru sekitar tiga pekan berada di Surakarta," katanya.

Di pihak lain, tim kampanye pasangan FX Hadi Rudyatmo-Achmad Purnomo juga melaporkan aksi teror yang diterima oleh tamunya, Senin pagi. "Saat itu kami mengadakan pengajian dengan pembicara Umi Pipik Dian Irawati," kata ketua tim kampanye, Putut Gunawan.

Saat hendak menuju lokasi pengajian, ujar Putut, ustazah asal Jakarta itu menerima beberapa pesan pendek berisi ancaman. Hal itu membuat Umi Pipik urung mengisi pengajian dan memilih tetap berada di hotel. "Kami telah melaporkan ancaman ini ke kepolisian," kata Putut.

Dia berharap polisi bisa menindaklanjuti ancaman tersebut. "Nomor pengirimnya sudah jelas. Polisi akan sangat mudah melacak," katanya.

Terkait dengan aksi pelemparan mobil yang menimpa tim kampanye lawan, Putut enggan berkomentar. Dia menganggap aksi tersebut bisa dilakukan oleh siapa saja. "Jangan dipolitisasi lantaran momentumnya mendekati pilkada," katanya.

Kepala Sub Bagian Humas Polresta Surakarta Ajun Komisaris Yuliantara mengaku telah memeriksa sejumlah saksi terkait dengan kasus pelemparan mobil. "Kasus ini tengah kami dalami," katanya.

Sedangkan terkait dengan kasus pesan pendek bernada ancaman kepada Umi Pipik, Yuliantara mengaku belum mendengar laporan. "Nanti saya cek dulu ke Sentra Pelayanan Kepolisian," katanya.

Dalam pemilihan kepala daerah 9 Desember besok, dua pasang calon akan berlaga di Surakarta. Mereka adalah Anung Indro Susanto-Muhammad Fajri yang diusung Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Golkar, Partai Keadilan Sejahtera, dan Partai Gerindra.

Mereka akan melawan calon petahana FX Hadi Rudyatmo-Achmad Purnomo. Pasangan tersebut diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.



AHMAD RAFIQ

Berita terkait

Baliho Bergambar Dico Ganinduto dan Raffi Ahmad Naik Vespa ke Omah Gedeh, Maju Pilkada Jawa Tengah?

17 jam lalu

Baliho Bergambar Dico Ganinduto dan Raffi Ahmad Naik Vespa ke Omah Gedeh, Maju Pilkada Jawa Tengah?

Baliho bergambar Dico Ganinduto dan Raffi Ahmad mengenakan jaket warna coklat dan celana krem tanpa mengenakan helm menuju kantor Gubernur Jawa Tengah

Baca Selengkapnya

Kapolda Ahmad Luthfi Dapat Dukungan Relawan Solo Raya untuk Nyagub di Jawa Tengah

2 hari lalu

Kapolda Ahmad Luthfi Dapat Dukungan Relawan Solo Raya untuk Nyagub di Jawa Tengah

Relawan di Solo Raya mendukung Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi untuk maju di Pilkada Jawa Tengah sebagai calon gubernur.

Baca Selengkapnya

Orang-orang Dekat Jokowi di Bursa Pilkada 2024

6 hari lalu

Orang-orang Dekat Jokowi di Bursa Pilkada 2024

Beberapa nama yang ada di lingkaran Presiden Jokowi bakal memeriahkan Pilkada 2024 dari Bobby Nasution hingga Tim Asisten Pribadi Iriana.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Minta Gus Yusuf Tolak Tawaran jika Hanya Diusung Jadi Wagub di Pilkada Jawa Tengah

8 hari lalu

Cak Imin Minta Gus Yusuf Tolak Tawaran jika Hanya Diusung Jadi Wagub di Pilkada Jawa Tengah

Cak Imin, memastikan, PKB bakal mengusung Gus Yusuf sebagai calon gubernur dan bukan wakil gubernur.

Baca Selengkapnya

PKB Usung Gus Yusuf di Pilkada Jawa Tengah, Cak Imin: Sayang Kalau Tidak Maju

8 hari lalu

PKB Usung Gus Yusuf di Pilkada Jawa Tengah, Cak Imin: Sayang Kalau Tidak Maju

Cak Imin menyebut Gus Yusuf memiliki elektabilitas tertinggi di antara calon lain yang digadang-gadang bakal bertarung di Pilkada Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Gerindra Jajaki Koalisi dengan Parpol Lain di Pilkada Jawa Tengah, Ini Alasannya

13 hari lalu

Gerindra Jajaki Koalisi dengan Parpol Lain di Pilkada Jawa Tengah, Ini Alasannya

Gerindra sebelumnya sudah berkomunikasi dengan Demokrat untuk Pilkada Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

PDIP Sebut Bambang Pacul Tak Berkenan Maju Pilgub Jawa Tengah 2024

33 hari lalu

PDIP Sebut Bambang Pacul Tak Berkenan Maju Pilgub Jawa Tengah 2024

Djarot Saiful Hidayat mengatakan Ketua Bappilu PDIP Bambang Pacul tidak berkenan untuk ikut kontestasi pemilihan gubernur atau Pilgub Jawa Tengah 2024.

Baca Selengkapnya

PKB Bakal Ajukan Gus Yusuf di Pilkada Jawa Tengah 2024

38 hari lalu

PKB Bakal Ajukan Gus Yusuf di Pilkada Jawa Tengah 2024

PKB bakal usung Gus Yusuf bakal dalam Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Sebut Golkar Masih Cari Kandidat untuk Pilkada Jawa Tengah 2024

41 hari lalu

Airlangga Sebut Golkar Masih Cari Kandidat untuk Pilkada Jawa Tengah 2024

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan nama-nama calon kandidat yang maju Pilkada Jawa Tengah masih terbuka.

Baca Selengkapnya

Masuk Bursa Pilkada Jawa Tengah, Bambang Pacul Tunggu Arahan Megawati

51 hari lalu

Masuk Bursa Pilkada Jawa Tengah, Bambang Pacul Tunggu Arahan Megawati

Bambang Pacul mengaku belum ada arahan dari Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk maju sebagai cagub Jateng.

Baca Selengkapnya