Empat Potensi Kerawanan Pilkada, Apa Saja?

Reporter

Minggu, 22 November 2015 07:38 WIB

Ilustrasi Pilkada. ANTARA/Saiful Bahri

TEMPO.CO, Bogor - Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri, Soedarmo mengatakan ada empat masalah pada pemilihan kepala daerah 2015 yang berpotensi menyebabkan konflik. Masalah-masalah tersebut tersebar di seluruh daerah peserta pilkada. "Ini berdasarkan pengalaman pemilu legislatif dan presiden," kata Soedarmo di Hotel Neo, Sentul, Sabtu, 21 November 2015.

Pertama, masalah penetapan calon. Hingga dua pekan menjelang pemilihan, masih ada daerah yang masih bermasalah soal penetapan calon. "Salah satu sebabnya terkait dengan daerah yang memiliki calon bebas bersyarat," ujar Soedarmo.

Ada tiga daerah yang memiliki calon yang berstastus bebas bersyarat, yakni Kota Manado, Kabupaten Bone Bolango, dan Kabupaten Boven Digoel.

Kedua, masalah daftar pemilih tetap yang masih bermasalah di beberapa daerah. Misalnya, di Kabupaten Maros, Kabupaten Luwu Utara, Kabupaten Gowa, Kabupaten Toraja Utara, dan Kabupaten Selayar. "Permasalahan DPT menjadi sangat penting karena tak ada putaran kedua sehingga DPT bisa jadi akan menjadi objek sengketa," kata Soedarmo.

Ketiga, menurut Soedarmo, masalah anggaran. Pemerintah daerah belum mencairkan dana penyelenggara pilkada sesuai dengan Naskah Perjanjian Hibah Daerah. "Hal ini terjadi di Kabupaten Buru Selatan dan Kabupaten Kepulauan Aru."

Keempat, masalah netralitas pegawai negeri sipil. Menurut Soedarmo, ada 35 daerah yang melapor pada satgas netralitas karena PNS yang dianggap tak netral. Soedarmo mengatakan kasus PNS tak netral banyak terjadi di daerah di mana petahana kembali mencalonkan diri. "Kami akan dorong pejabat pembina kepegawaian memberi sanksi pada PNS-PNS tersebut," kata dia.

Soedarmo berujar, telah menyusun 13 indikator daerah rawan pilkada. Ada satu daerah yang bisa disebut rawan. "Ada satu daerah di wilayah timur yang memenuhi 10 indikator," kata dia.

TIKA PRIMANDARI

Berita terkait

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

2 hari lalu

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

Tersangka berinisial FA diduga membawa kabur uang di restoran Hotmen milik pengacara Hotman Paris

Baca Selengkapnya

Pendaftaran IPDN Dibuka, Apa Saja Syarat dan Berkas Administrasinya?

10 hari lalu

Pendaftaran IPDN Dibuka, Apa Saja Syarat dan Berkas Administrasinya?

Institut Pemerintahan Dalam Negeri atau IPDN merupakan salah satu perguruan tinggi kedinasan yang banyak diminati selain STAN.

Baca Selengkapnya

Dukcapil DKI Jakarta Akan Nonaktifkan 92. 493 NIK Warga, Begini Cara Cek Status NIK Anda

13 hari lalu

Dukcapil DKI Jakarta Akan Nonaktifkan 92. 493 NIK Warga, Begini Cara Cek Status NIK Anda

Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri pekan ini

Baca Selengkapnya

PLN dan Pemkot Bogor Sediakan SPKLU Khusus Angkot Listrik

14 hari lalu

PLN dan Pemkot Bogor Sediakan SPKLU Khusus Angkot Listrik

Penyediaan SPKLU itu merupakan bentuk dukungan PLN terhadap uji coba 5 unit Angkutan Umum Perkotaan Berbasis Listrik di Kota Bogor (Alibo).

Baca Selengkapnya

Curah Hujan Tinggi di Bogor, Ahli Meteorologi IPB Ungkap Fakta Ini

29 hari lalu

Curah Hujan Tinggi di Bogor, Ahli Meteorologi IPB Ungkap Fakta Ini

Setidaknya ada tiga faktor utama yang menyebabkan curah hujan di Kota Bogor selalu tinggi. Namun bukan hujan pemicu seringnya bencana di wilayah ini.

Baca Selengkapnya

Pesan Jokowi ke Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi yang Maju Pilkada Kota Bogor

44 hari lalu

Pesan Jokowi ke Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi yang Maju Pilkada Kota Bogor

Sekretaris Pribadi Ibu Negara Iriana Jokowi, Sendi Fardiansyah, mengaku mendapat pesan dari Jokowi soal rencananya untuk maju di Pilkada Kota Bogor.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi Tempat Main Bowling di Bogor, Mulai dari 28 Ribu

46 hari lalu

Rekomendasi Tempat Main Bowling di Bogor, Mulai dari 28 Ribu

Ada beberapa rekomendasi tempat main bowling di Bogor yang bisa Anda coba. Harganya mulai dari Rp28 ribuan untuk 3 round. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya

Irjen Kemendagri Minta Pemda Lakukan Operasi Pasar

50 hari lalu

Irjen Kemendagri Minta Pemda Lakukan Operasi Pasar

Tomsi Tohir berpesan kepada pemda jangan sampai hingga mendekati perayaan Idulfitri, harga komoditas, khususnya beras, belum terkendali

Baca Selengkapnya

AHY Beri Penghargaan untuk Dirjen Dukcapil

56 hari lalu

AHY Beri Penghargaan untuk Dirjen Dukcapil

Ditjen Dukcapil menyediakan database kependudukan dalam aplikasi komputerisasi kegiatan pertanahan.

Baca Selengkapnya

Mendagri Ingatkan Peran Dukcapil Sangat Penting untuk Bangsa

28 Februari 2024

Mendagri Ingatkan Peran Dukcapil Sangat Penting untuk Bangsa

Data kependudukan sangat berguna untuk membuat analisis yang detil dalam perencanaan pembangunan

Baca Selengkapnya