Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

2 Alasan Anies-Sandi Absen di Acara Debat di Rosi Kompas TV

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Cagub dan cawagub DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno berdiskusi dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di gedung Dewan Pers lantai IV jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, 24 Maret 2017. Anies mengatakan kepada PWI untuk memastikan pilkada 19 April mendatang berjalan demokratis, jujur, dan adil.TEMPO/Yola Destria
Cagub dan cawagub DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno berdiskusi dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di gedung Dewan Pers lantai IV jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, 24 Maret 2017. Anies mengatakan kepada PWI untuk memastikan pilkada 19 April mendatang berjalan demokratis, jujur, dan adil.TEMPO/Yola Destria
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan-Sandiaga Uno, tidak menghadiri acara bertajuk Debat di Rosi yang disiarkan Kompas TV pada Ahad malam 2 April 2017. Tim sukses Anies-Sandi punya alasan sendiri kenapa pasangan tersebut absen.

Wakil Ketua Tim Media Anies-Sandi Naufal Firman Yursak mengatakan alasan absennya pasangan calon nomor tiga itu karena sampai detik terakhir, tim Anies-Sandi tidak pernah memberikan konfirmasi kehadiran di acara "Rosi dan Kandidat Gubernur" tersebut. "Tetapi acara Rosi secara sepihak terus mengiklankan acara debat," kata Naufal dalam siaran tertulisnya, Ahad, 2 April 2017.

Naufal menjelaskan, timnya sudah memberi kabar pada 27 Maret 2017 bahwa yang hadir hanya Sandiaga Uno. Sebab, sepekan sebelum acara debat Rosi, Anies sudah lebih dulu menghadiri debat di Metro TV. Namun, Naufal menyayangkan acara Rosi masih mengiklankan debat sebagai, "Pertama Kali Kedua Pasangan Calon Bertemu dalam Putaran Kedua".

Baca: Debat Pilkada DKI, Anies: Pemimpin Merangkul, Bukan Memukul

"Ini jelas sebuah pengabaran yang tidak sesuai fakta. Pengiklanan oleh acara Rosi yang tidak benar itu menjadi catatan khusus bagi tim Anies-Sandi. Terlihat bahwa acara Rosi tidak taat etika," katanya.

Alasan kedua, menurut Naufal, pihaknya telah meminta agar ada pembatasan undangan bagi nonpendukung pasangan calon. Sebab, ia menilai acara debat semestinya fokus pada adu gagasan, bukan adu sorak antarpendukung.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pihaknya menginginkan agar dialog antarcalon di televisi bukan untuk memperuncing suasana, tapi menjadi kesempatan untuk mendiskusikan program. Sehingga, tim Anies-Sandi menyarankan acara debat cukup dihadiri 30-50 undangan nonpendukung pasangan calon.

"Acara Rosi menolak permintaan tentang undangan terbatas itu dan menegaskan akan jalan terus, meskipun kami sudah sampaikan risikonya adalah Bang Sandi tidak bisa hadir," ujarnya.

Naufal menegaskan, Anies dan Sandi, baik sebagai pasangan maupun pribadi, tidak pernah memiliki trauma terhadap debat. Menurut dia, belakangan ini, Anies telah membuktikan dominasinya terhadap Ahok atas debat pada sepekan sebelumnya. "Konon kekalahannya (Ahok) di debat itu disebabkan semata-mata karena beliau sedang sakit gusi," kata dia.

FRISKI RIANA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

27 November 2023

Calon Presiden Anies Baswedan dalam acara Indonesia Millenial and Gen Z Summit 2023 di Senayan Park Jakarta, Jumat, 24 November 2023. TEMPO/Adinda Jasmine
Di Acara Milenial dan Gen Z, Anies Jawab Soal Tuduhan Politik Identitas Saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menjawab tuduhan soal penggunaan politik identitas saat Pilkada DKi 2017 pada acara Indonesia Milleninial and Gen-Z Summit 2023.


Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

30 September 2023

Bakal Calon Presiden Anies Baswedan usai mengisi acara Idea Fest 2023 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Sabtu, 30 September 2023. TEMPO/Bagus Pribadi
Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal


Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Anies Baswedan menghadiri acara Rapat Kerja Nasional Partai Ummat di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Selasa, 14 Februari 2023. TEMPO/Ima Dini Shafira
Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.


Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Mantan wagub DKI Sandiaga Uno mengucapkan selamat ulang tahun untuk Gubernur DKI Anies Baswedan di akun twitternya. Twitter.com
Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.


Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Tampilan yang disebut sebagai Surat utang Anies Baswedan ke Sandiaga Uno. Istimewa
Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.


Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno saat tiba di Sekber Gerindra-PKB di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin, 23 Januari 2023. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.


Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Partai Gerindra Fadli Zon di DPR/MPR RI, Jakarta Selatan, Kamis, 22 September 2022 [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.


Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

31 Januari 2022

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat menerima gelar tokoh persatuan dan pembangunan dari PPP di DPW PPP, Duren Sawit, Jakarta Timur, Ahad, 30 Januari 2022. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Pesan Anies Baswedan untuk Kedua Putra Haji Lulung

Anies Baswedan bercerita tentang dukungan yang diberikan Haji Lulung kepadanya dalam Pilkada DKI 2017.


MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

20 November 2021

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik usai memimpin rapimgab membahas pemilihan wagub DKI di lantai 10 Gedung DPRD, Jakarta Pusat, Senin, 17 Februari 2020. TEMPO/Lani Diana
MUI DKI Bikin Cyber Army, Taufik Gerindra: Buzzer Terus Serang Anies Baswedan

Taufik menyampaikan penyerang ini selalu mengatakan bahwa Anies Baswedan memenangkan Pilkada, karena politik identitas.


Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

20 Mei 2021

Layar televisi di Pengadilan Negeri Jakarta Timur menunujukkan Rizieq Shihab sedang membacakan nota pembelaan atas perkara kerumunan, Kamis, 20 Mei 2021. TEMPO/M Yusuf Manurung
Baca Pleidoi Rizieq Shihab Singgung Aksi 212, Ahok, dan Pilkada DKI

Rizieq Shihab mengklaim perkara yang menjeratnya bukanlah kasus hukum melainkan politik. Ia kemudian berkisah tentang Pilkada DKI.