TEMPO.CO, Jakarta - Calon Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, meninjau titik banjir di Kelurahan Jati Padang, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Jumat pagi, 30 Desember 2016.
Ahok menyalami satu per satu penduduk yang menyapanya saat lewat. Ia juga menanyakan kondisi banjir di tempat itu. Dalam kesempatan tersebut, Ahok meminta maaf karena Jati Padang masih banjir. "Mohon maaf masih banjir," kata Ahok kepada Iin, warga RT 05 Rw 02 Jati Padang.
Penduduk mengatakan, meski masih banjir, ketinggian air di tempat mereka sudah berkurang setelah jembatan Kalibata dibongkar. Ahok menyampaikan, semula ada 2.000 titik banjir di seluruh Jakarta, saat ini ada 400 titik yang masih banjir.
Menurut dia, pemerintah DKI sedang mengerjakan sejumlah proyek penanganan banjir. Ahok berharap Jakarta bisa bebas banjir tahun depan. "Tahun depan saya kira sih sudah bebas banjir," ujarnya.
Selain meninjau lokasi banjir, Ahok mendatangi warga yang sakit dan tidak mampu ke luar rumah. Seperti dialami Rohani, 60 tahun, yang sudah tiga tahun mengalami stroke. Ahok menjabat tangan Rohani dan mendoakannya agar cepat sembuh. Ia juga meminta anak Rohani rutin membawa ibunya terapi. "Ibu mesti gembira hatinya. Gembira itu obat," tutur Ahok disambut tangis Rohani.
FRISKI RIANA