TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama mengunjungi Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kecapi di Jalan Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Ahok tiba sekitar pukul 09.00 WIB dengan mengenakan kemeja motif kotak-kotak.
Sebelum ke taman itu, Ahok berkeliling di permukiman sekitar Kebagusan dan Kali Baru. koordinator tim kampanye Ahok-Djarot bidang sosialisasi kampanye, Merry Hotma, mengatakan kedatangan Ahok kali ini untuk melihat langsung RPTRA yang sudah pernah diresmikan.
"RPTRA ini sempat diresmikan, tapi baru diresmikan Ahok secara simbolis. Jadi hari ini Pak Ahok hanya ingin melihat kinerja pembangunan RPTRA ini," ucap Merry di Kebagusan, Senin, 31 Oktober 2016.
Merry berujar, sebagai calon kepala daerah inkumben, tentu ada kinerja yang tampak selama Ahok menjabat Gubernur DKI. Sudah sewajarnya ia melihat langsung hasilnya dengan memanfaatkan momen cuti kampanye pemilihan Gubernur DKI.
Meskipun tidak akan mengambil banyak waktu, tutur Merry, Ahok juga berencana menyapa warga sekitar. Sebab, Ahok dijadwalkan mengunjungi beberapa wilayah dalam waktu yang singkat. "Pak Ahok akan ke tempat lain juga, jadi tak bisa berlama-lama," ucap Merry. RPTRA Kecapi adalah satu dari sembilan taman yang belum diresmikan secara langsung oleh Ahok.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta daerah pemilihan VIII Jakarta Selatan, Yuke Yurike, mengatakan peninjauan oleh Ahok dibolehkan selama tidak memberi intervensi. Apalagi, sebelum cuti, ia pernah mendapatkan aduan soal pembangunan RPTRA ini. "Enggak apa-apa kalau cuma meninjau saja, karena pernah ada pengaduan. Kebetulan dia mau ke tempat lain, jadi mau lihat saja," ujar Yuke.
Selain itu, tutur Yuke, Ahok akan mengecek daerah banjir di Kelapa Tiga, Jagakarsa, dan Pasar Lenteng Agung. Daerah tersebut dikabarkan lebih cepat surut banjirnya, yakni hanya selama 30 menit. Biasanya, daerah tersebut butuh seminggu untuk menunggu banjir surut.
Selain itu, Ahok akan meninjau tembok yang roboh di depan Sekolah Menengah Atas Negeri 109 Jakarta di Srengseng Sawah, Jagakarsa.
"Mau lihat pembangunan di tempat yang pernah longsor tapi belum selesai-selesai, sudah hampir setahun. Jadi sekalian satu jalan," tutur Yuke.
LARISSA HUDA