TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo resmi menunjuk pelaksana tugas gubernur di lima provinsi. Lima provinsi itu adalah Aceh, Bangka Belitung, DKI Jakarta, Gorontalo, dan Banten. Calon kepala daerah inkumben pun mulai berfokus mendulang suara pada pilkada di daerah masing-masing.
Calon inkumben Gubernur Bangka Belitung, Rustam Effendi, mengatakan bakal mukai berfokus menggunakan struktur partai pengusungnya yaitu PDI Perjuangan.
"PDIP strukturnya sampai bawah, ada juga relawan dan komunitas untuk mendulang suara saya," kata Rustam di kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Kamis 27 Oktober 2016.
Dana kampanye pun mulai dirembug menjelang masa kampanye yang bakal dimulai 28 Oktober 2016-11 Februari 2017. "Saya gotong royong internal. Kami bebankan pada kesiapan masing-masing, lalu dari pribadi saya dan sahabat-sahabat saya," kata dia.
Begitu pula dengan calon inkumben Gubernur Gorontalo Rusli Habibie. Rusli menyatakan timnya siap bersaing pada masa kampanye. Dia enggan membeberkan strategi kampanyenya. "Untuk internal kami punya strategi sendiri. Kami sudah sangat siap," kata Rusli yang juga politikus Partai Golkar.
Rusli meyakini dapat mempertahankan dan memenangkan pilkada pada 2017 mendatang. Survei internal, kata dia, masih menempatkan posisinya sebagai yang teratas. "Sebanyak 73 persen linear dengan pemerintahan, sehingga meminta melanjutkan program yang sudah dibuat," ujar dia.
Rustam berharap pelaksana tugas gubernur dapat menjalankan program yang telah disepakati bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. Selain itu, dia juga berharap adanya netralitas pemerintah dalam pilkada. "Yang paling krusial mereka harus sukseskan pilkada agar pilkada berjalan sesuai harapan," kata Rustam.
ARKHELAUS W