TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan, proses demokrasi Indonesia dalam hal kesetaraan gender sangat baik. Dia mencontohkan, misalnya, yang terjadi di Tangerang Selatan. Satu calon wali kota dan dua calon wakil wali kota diisi oleh perempuan.
"Anda semua menyaksikan pemilu di Tangerang Selatan. Itu Anda akan melihat bagaimana perempuan di Indoneasi sangat dihargai," kata JK, sapaan Jusuf Kalla, di hadapan peserta Election Visit Program for Head of Regional Election 2015 di Istana Wakil Presiden, Selasa, 8 Desember 2015.
"Cantik-cantik lagi," kata JK menambahkan.
JK mengatakan, Indonesia telah menjalankan proses demokrasi dengan baik. Negara lain bahkan sampai mencontoh proses demokrasi di Indonesia, khususnya dalam kesetaraan gender yang mendukung kaum perempuan untuk maju dalam pemilihan kepala daerah.
"Itu perlu diketahui di Indonesia. Laki-laki dan perempuan sama saja untuk memimpin hal tersebut," kata JK. "Keterbukaan dalam gender saya yakin karena pilkada."
Pada Rabu besok, 9 Desember 2015, akan digelar pilkada serentak di seluruh Indonesia, termasuk di Tangerang Selatan. Ada tiga pasangan calon yang akan bertarung memperebutkan kursi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang Selatan. Mereka adalah Ikhsan Modjo-Li Claudia Chandra, Arsid-Elvier Ariadiannie Soedarto Poetri, dan Airin Rachmi Diany-Benyamin Davnie. Semua pasangan calon terdiri atas laki-laki dan perempuan.
REZA ADITYA