Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Survei dan Polling Indonesia: Muslim Moderat Pilih Anies-Sandi  

Editor

Ali Anwar

image-gnews
Calon gubernur DKI Jakarta, Agus Harimurti Yudhoyono dan Anies Baswedan, serta calon wakil Sandiaga Salahuddin Uno menghadiri salat subuh dalam aksi 112 di Masjid Istiqlal, Jakarta, Sabtu 11 Februari 2017/ ISTIMEWA
Calon gubernur DKI Jakarta, Agus Harimurti Yudhoyono dan Anies Baswedan, serta calon wakil Sandiaga Salahuddin Uno menghadiri salat subuh dalam aksi 112 di Masjid Istiqlal, Jakarta, Sabtu 11 Februari 2017/ ISTIMEWA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Survei dan Polling Indonesia (SPIN) Igor Dirgantara mengatakan kalangan muslim moderat cenderung akan memilih pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

Alasannya, pasangan nomor urut tiga tersebut menguasai suara di banyak Tempat Pemilihan Suara (TPS) di wilayah mayoritas dari muslim moderat, yakni Jakarta Timur dan Jakarta Pusat. Igor meng kategorikan pemilih muslim jadi tiga, yakni pemilih muslim tradisional, muslim moderat, dan muslim sekuler.

Baca juga: Survei 5 Lembaga Vs Quick Count atau Hitung Cepat, Siapa Menang?

“Muslim tradisional yang mencapai 20 persen ini adalah kalangan yang tidak akan memilih Ahok, sementara muslim sekuler juga cenderung memilih Ahok," kata Igor dalam rilis survei SPIN di Jakarta, Sabtu, 15 April 2017. "Saya kategorikan demikian karena memang begitu adanya, tokoh-tokoh dari masing kalangan juga jelas siapa," kata Igor.

Meski kecenderungan pemilih moderat memilih Anies-Sandi, Igor menilai, kelompok pemilih ini masih merupakan penentu terhadap keberhasilan salah satu pasangan calon nantinya. "Jumlah muslim moderat paling banyak diantara dua kategori lainnya, karena Ahok juga banyak didukung oleh pemilih muslim, jadi ini yang harus direbut oleh kedua pasangan," ujar Igor.

Baca: Pilkada DKI Putaran 2, Indikator Politik: Anies-Sandi Menang Tipis

Sebelumnya, SPIN telah melakukan survei terhadap 761 responden di DKI Jakarta pada  8- 13 April 2017. Dari survei tersebut didapat hasil bahwa pasangan Anies-Sandi unggul 52 persen, sementara pasangan Basuki-Djarot hanya mendapat 43 persen suara, dan 5 persen sisanya belum menentukan pilihan, dengan margin of error yaitu sekitar 3,1 persen.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lihat juga hasil Hitung Cepat atau Quick Count Pilkada DKI di http://quickcount.tempo.co

Igor mengatakan, persaingan kedua calon masih sangat sengit karena Anies-Sandi hanya unggul tipis dibandingkan Ahok-Djarot. "Itu baru hasil hari ini, masih bisa berubah saat pemilihan nantinya," kata Igor.

Hasil menarik dari survei SPIN adalah 55 persen responden menyatakan bahwa mereka ingin kebijakan Ahok-Djarot dilanjutkan. Hanya 35 persen responden yang menginginkan perubahan kebijakan.

Baca juga: Giliran Keluarga Minang Beri Dukungan untuk Anies-Sandi

Meski begitu, mayoritas responden justru menginginkan pemimpin baru, yaitu sebanyak 48 persen, sementara 44 persen lainnya menginginkan petahana kembali berkuasa. "Jadi mayoritas responden ingin kebijakan petahana dilanjutkan, tapi tak ingin petahana maju kembali sebagai gubernur dan wakil gubernur," kata Igor.

FAJAR PEBRIANTO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

3 hari lalu

Bakal Calon Presiden Anies Baswedan usai mengisi acara Idea Fest 2023 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Sabtu, 30 September 2023. TEMPO/Bagus Pribadi
Anies Ungkit Momen Berutang di Pilkada DKI, Singgung Biaya Politik Mahal

Anies menuturkan mahalnya biaya kampanye bukan berarti ketika menjadi pejabat harus balik modal


KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

57 hari lalu

Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta, di Senen, Jakarta Pusat. ANTARA /HO-Humas KPU DKI Jakarta.
KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

KPU DKI mengumumkan ribuan bakal calon legislatif (bacaleg) memenuhi syarat (MS) dan sisanya, ratusan peminat tidak memenuhi syarat (TMS)


KPU Kamboja Coret Satu-satunya Partai Oposisi dari Pemilu

15 Mei 2023

Hang Puthea, Juru bicara Komisi Pemilihan Umum Kamboja atau NEC. Sumber: TEMPO/Suci Sekar
KPU Kamboja Coret Satu-satunya Partai Oposisi dari Pemilu

Dengan dicoretnya partai oposisi dari pemilu Kamboja, maka Partai Rakyat Kamboja yang berkuasa akan maju tanpa lawan.


Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

14 Februari 2023

Anies Baswedan menghadiri acara Rapat Kerja Nasional Partai Ummat di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Selasa, 14 Februari 2023. TEMPO/Ima Dini Shafira
Di Acara Partai Ummat, Anies Baswedan Cerita Diberi Label saat Pilkada DKI 2017

Anies Baswedan menyebut ada dua pendekatan untuk menciptakan persepsi ini.


Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

11 Februari 2023

Mantan wagub DKI Sandiaga Uno mengucapkan selamat ulang tahun untuk Gubernur DKI Anies Baswedan di akun twitternya. Twitter.com
Anies Baswedan Buka Suara soal Utang Rp 50 Miliar ke Sandiaga: Sudah Selesai Dulu

Anies Baswedan menegaskan tidak ada utang yang hari ini harus dilunasi.


Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

11 Februari 2023

Tampilan yang disebut sebagai Surat utang Anies Baswedan ke Sandiaga Uno. Istimewa
Politikus NasDem Minta Sandiaga Klarifikasi Surat Utang Anies Baswedan

Ada juga poin yang menyatakan jika Anies-Sandi menang, maka Anies Baswedan bebas dari utang tersebut.


Pendaftaran Calon Komisioner KPU DKI Jakarta Periode 2023-2028 Dibuka

11 Februari 2023

Ketua KPU DKI Jakarta Betty Epsilon Idroos (keempat kiri) bersama Anggota KPU DKI Jakarta saat memimpin Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pemilu 2019 Tingkat Provinsi DKI Jakarta di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis, 9 Mei 2019. KPU DKI Jakarta menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2019. TEMPO/M Taufan Rengganis
Pendaftaran Calon Komisioner KPU DKI Jakarta Periode 2023-2028 Dibuka

Masa pendaftaran calon anggota komisioner KPU DKI Jakarta dibuka 10-21 Februarai 2023. Simak materi dan jadwal seleksi anggota KPU DKI.


Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

6 Februari 2023

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno saat tiba di Sekber Gerindra-PKB di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin, 23 Januari 2023. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Soal Perjanjian Utang dengan Anies Baswedan, Sandiaga: Saya Baca Dulu

Sandiaga belum mau menanggapi soal utang Anies Baswedan ke dirinya saat Pilkada DKI 2017.


Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

6 Februari 2023

Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Partai Gerindra Fadli Zon di DPR/MPR RI, Jakarta Selatan, Kamis, 22 September 2022 [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Fadli Zon Buka Suara Soal Perjanjian Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI

Fadli Zon mengakui membikin draft perjanjian antara Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat Pilkada DKI 2017. Soal utang, Fadli tak mau bicara.


Debus Omnibus

8 Januari 2023

Debus Omnibus

Peraturan Pemerintah Pengganti UU (Perpu) Cipta Kerja menghidupkan kembali omnibus law yang inkonstitusional bersyarat.