TEMPO.CO, Jakarta – Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto menghadiri acara pengajian Partai Golkar Jakarta Selatan di Gedung Serbaguna STIMA Kosgoro, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis malam, 30 Maret 2017.
Acara tersebut juga dihadiri Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham, Nusron Wahid, dan Ketua Dewan Pimpinan Daerah Golkar DKI Jakarta Fayakhun Andriadi. Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, juga hadir.
Baca: Djarot Jawab Kritik Anies ke Ahok Soal Realisasi Anggaran
Pengajian yang digelar partai berlogo pohon beringin itu bertema "Golkar Mempersatukan Bangsa, Mempererat Ukhuwah Islamiyah". Ketua DPD II Golkar Jakarta Selatan Ikhsan Ingratubun mengatakan penyelenggara mengundang Djarot karena Partai Golkar mendukung pasangan calon nomor 2.
"Pak Djarot hadir untuk mempersatukan bangsa. Indonesia berlandaskan Pancasila, ini ideologi yang tidak bisa ditinggalkan, ini sejarah. Tidak boleh mengganti negara Pancasila menjadi negara agama," kata Ikhsan kepada wartawan.
Lihat: Soal Rumah Rp 350 Juta, Sandiaga: Mohon Maaf Tidak Bisa Kami Rilis
Djarot berujar banyak pengajian yang dia hadiri. "Begitu ada kesempatan hadir, saya pasti hadir karena tujuannya baik, berdoa untuk Jakarta," kata Djarot.
Menurut bekas Wali Kota Blitar itu, manusia diwajibkan membangun ukhuwah islamiah. Hal itu juga berarti di Indonesia dituntut untuk membangun persaudaraan dan membangun hubungan antarmanusia. "Saya terima kasih atas nama Pak Basuki (calon Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok). Kita bisa mempersatukan umat Islam dan umat bangsa," ujarnya.
Simak: Debat Putaran Kedua Pilkada, KPU DKI Siapkan Format Baru
Adapun Setya Novanto mengatakan tujuannya menghadiri pengajian karena ingin bersilaturahmi di Jakarta Selatan bersama-sama Sekjen Partai Golkar dan Djarot. "Karena Partai Golkar adalah pendukung Saudara Basuki dan Djarot, yang kita ketahui bahwa Partai Golkar yang mempunyai sejarah daripada perjuangan Islam," ucapnya.
"Kami menunjukkan bahwa di sinilah perjuangan kami kepada pasangan ini. Kami ingin bersama-sama bahwa dari organisasi di atas Islam, akan terus mendukung apa yang akan dilakukan Saudara Basuki dan Saudara Djarot," ujar Novanto.
REZKI ALVIONITASARI