TEMPO.CO, Jakarta - Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengaku terkesan dengan film Jakarta Undercover yang diangkat dari novel karya Moammar Emka. Menurut Ahok, kisah yang diangkat film tersebut merupakan sebuah kisah nyata yang sempat diberitakan sebelumnya.
“Itu kan yang sudah pernah keluar juga di koran, waktu ada yang ketangkap di hotel. Dulu sempat kan yang prostitusi online, telepon,” kata Ahok usai menonton film tersebut di Lotte Shopping Avenue, Jakarta Selatan, Rabu, 8 Maret 2017.
Baca: Ahok: Kewajiban RT/RW Lapor Qlue Hanya Ditangguhkan
Ahok mengaku tidak yakin saat membandingkan kisah-kisah dalam film tersebut dengan realita terkini di Ibu Kota. Menurut Ahok, ada kemungkinan sejumlah permasalahan dalam film tersebut masih terjadi.
Namun, menurut Ahok, ada salah satu adegan yang menjadi perhatiannya, yaitu saat acara pesta di sebuah rumah yang tidak terdengar dentuman musik. “Baru tahu ada pesta, pantesan rumah sepi, cuma suara. Ternyata musiknya pakai (headphone) teknologi bluetooth,” ujar Ahok.
Melihat film itu, Ahok pun menyarankan agar setiap Ketua RT dan RW memperhatikan dan mengenali setiap warganya. Ketua RT dan RW, kata Ahok, menjadi kunci dalam mengetahui persoalan masing-masing yang dihadapi warga. “Dasa wisma PKK juga harus jalan. Jadi kita bisa kenalin betul setiap orang punya persoalan,” ucap Ahok.
Baca juga: Moammar Emka: Bisnis Bertukar Pasangan Berkembang
Jakarta Undercover berkisah mengenai seorang wartawan yang merantau ke Jakarta. Wartawan yang diperankan Oka Antara itu terjebak dalam sebuah kehidupan malam Ibu Kota. Selain Oka, sejumlah artis ternama turut ambil bagian dalam film yang diproduksi Grafent Pictures dan Demi Istri. Diantaranya Baim Wong, Tiara Eve, Ganindra Bimo, Richard Kyle, Nikita Mirzani, dan Lukman Sardi.
FRISKI RIANA