TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, unggul dalam perolehan suara saat pemungutan suara ulang (PSU) di tempat pemungutan suara (TPS) 01 Utan Panjang, Kemayoran, Jakarta Pusat, Ahad, 19 Februari 2017.
Hasil ini mengubah perolehan suara pada 15 Februari 2017, yang menempatkan pasangan calon nomor urut 2, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan Djarot Saiful Hidayat, sebagai pemenang.
"Pasangan nomor urut 1, mendapat 15 suara. Pasangan nomor urut 2, mendapat 103 suara. Pasangan nomor urut 3, mendapat 134 suara," kata Ketua Kelompok Panitia Pemungutan Suara Darjad saat membacakan hasil rekapitulasi suara. Lima suara lainnya, dinyatakan tidak sah.
Dalam PSU ini, hanya 257 yang menggunakan hak pilihnya, dari 601 warga Utan Panjang yang masuk daftar pemilih tetap (DPT). Dalam pemilihan sebelumnya, partisipasi warga mencapai 442 orang atau 73 persen.
Pada pemilihan sebelumnya, pasangan Ahok-Djarot berhasil unggul di TPS 01 Utan Panjang dengan raihan 198 suara. Sedangkan pasangan Anies-Sandiaga terpaut 21 suara di bawah, dengan raihan 177 suara.
Pasangan nomor urut 1, Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni, dalam pemilihan sebelumnya meraih 62 suara. Sedangkan dalam pemungutan suara ulang hari ini, mereka hanya meraih 15 suara.
TPS 01 Utan Panjang harus mengulang pemilihan setelah dinyatakan bermasalah oleh Bawaslu. Adapun pelanggaran yang ditemukan Bawaslu adalah adanya suami-istri yang menggunakan formulir C6 milik orang lain untuk memilih.
EGI ADYATAMA
