TEMPO.CO, Jakarta - Calon Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengatakan jika dirinya bersama Sandiaga Uno terpilih menjadi kepala daerah DKI Jakarta periode 2017-2002, pada tahun pertama kepemimpinannya akan mengerjakan beberapa program kerja prioritas.
Diantaranya, kata Anies, fokus pada penciptaan lapangan pekerjaan dan kewirausahaan, agar warga Jakarta dapat mandiri melangsungkan kehidupannya. “Juga soal kebutuhan pokok, kualitas pendidikan dan layanan kesehatan,” ujar Anies, Senin, 16 Januari 2017.
Baca: Anies Janjikan Jaminan Pekerjaan Bagi Atlet DKI Jakarta
Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, mengatakan saat ini program OKE OCE (one kecamatan one center) sudah berjalan. “Targetnya adalah 40 ribu pengusaha baru, pelaku ekonomi baru lahir di tahun pertama. Hari ini kita sudah lihat, belum ada Pilkada kita sudah (menghasilkan) 2 ribu (pengusaha),” ujar Sandiaga.
Mengenai kebututuhan pokok, ujar Sandiaga, pihaknya perlu 18 bulan untuk memastikan bahwa pasokan aman. “Juga distribusi dari rantai distribusi produk pangan ini bisa sederhana melalui aplikasi teknologi digital,” ujar Sandiaga.
Bidang pendidikan dan layanan kesehatan, kata Sandiaga, merupakan layanan yang akan dibenahi. “Kita yakin KJP (Partu Jakarta Pintar) plus yang akan mengahasilkan bantuan yang bukan semata program bagi-bagi duit, tapi menghasilkam terobosan untuk membantu pendidikan di Jakarta, khususnya yang berkaitan dengan pemberdayaan pesantren, madrasah, dan sampai ke kuliah,” tutur Sandiaga.
Baca juga: Ahok: Program Cetak Pengusaha Anies-Sandi Tak Masuk Akal
Nantinya, Saniaga menambahkan, dalam program-program tersebut akan menggandeng para pekerja kreatif digital untuk membuat aplikasi yang mudah dan informatif bagi warga Jakarta. “Konkrit, jelas, terukur massif, dan mudah-mudahan akan menghadirkan solusi pembangunan yang lebih merata, khususnya untuk kelas menengah ke bawah,” ujar Sandiaga.
CHITRA PARAMAESTI