Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pendukung Diky Candra Ciptakan Senam Goyang Kahiji

image-gnews
Diky Candra. TEMPO/Yosep Arkian
Diky Candra. TEMPO/Yosep Arkian
Iklan

TEMPO.CO, Tasikmalaya - Calon Wali Kota Tasikmalaya nomor urut satu, Diky Candra blusukan di daerah Pataruman, Kecamatan Cihideung, Jawa Barat, Ahad pagi 15 Januari 2017. Saat blusukan, Diky diminta naik ke panggung oleh ibu-ibu peserta senam kesehatan jasmani.

Diky didampingi tiga instruktur senam naik ke panggung. Mereka kemudian memulai senam. Gerakan mereka diikuti ibu-ibu yang berbaris rapi di Jalan Pataruman yang kebetulan ditutup karena ada car free day.

Rupanya gerakan pada senam tersebut diciptakan oleh simpatisan pasangan Diky Candra-Denny Romdony. Senam ini diberi nama Goyang Kahiji. "Terima kasih kepada teman-teman yang telah membuatnya. Sangat kreatif," kata Diky setelah mengikuti Senam Goyang Kahiji.

Sebenarnya, kata Diky, dia sudah membuat gerakan senam namun belum dikeluarkan. Tapi, katanya, gerakan senam ciptaannya kalah bagus dengan senam Goyang Kahiji. "Kalah sama yang barusan. Bagus yang barusan," kata Diky.

Jika ada permintaan dari daerah lain, Diky bersedia memainkan senam Goyang Kahiji di daerah lain. Hanya saja, dia harus latihan terlebih dahulu. "Tadi lupa enggak ngerekam. Nanti saya minta gerakannya," kata Diky.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bagi Diky, senam Goyang Kahiji memiliki kelebihan tersendiri. Hal ini karena di senam ini ada nuansa etniknya yang luar biasa.  "Yang paling penting unsur budayanya masih ada di situ. Sehat juga berbudaya. Ini yang paling utama. Mudah-mudahan disukai banyak orang," kata Diky.

CANDRA NUGRAHA

Berita lain:
Tabrakan Tronton dan Luxio di Tol Cipali, 7 Orang Meninggal
Ira Koesno Tampil Cantik di Debat Pilkada DKI, Ada Aturan Usia

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Kuliner yang Patut Dicoba Saat Melintasi Jalur Pansela

33 hari lalu

Nasi Cikur. Cookpad/Meieka
7 Kuliner yang Patut Dicoba Saat Melintasi Jalur Pansela

Sate Maranggi yang bisa dijajal di Jalur Pansela, menggunakan daging sapi yang telah direndam rempah seperti jahe, ketumbar, lengkuas, kunyit, cuka.


Gempa Dangkal Magnitudo 3,1 Guncang Kota Tasikmalaya, Akibat Aktivitas Sesar

16 Februari 2024

Gempa bumi tektonik dengan magnitudo 3,1 mengguncang wilayah Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, dan sekitarnya pada hari Jumat, 16 Februari 2024, pukul 18:51:58 WIB. (BMKG)
Gempa Dangkal Magnitudo 3,1 Guncang Kota Tasikmalaya, Akibat Aktivitas Sesar

Gempa yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal wilayah setempat.


Geledah 3 Rumah di Tasikmalaya, Densus 88 Sita Sejumlah Senjata

30 Mei 2018

Anggota Polres Tasikmalaya Kota berjaga saat penggeledahan di rumah terduga teroris di kawasan Aboh, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, 29 Mei 2018. Densus 88 mengamankan anak panah, golok besar, senapan angin, buku berisi jihad, dan dokumen serta laptop dari satu rumah pribadi dan dua rumah kontrakan warga berinisial GL, DD, dan AJ, yang terduga terlibat jaringan teroris. ANTARA/Adeng Bustomi
Geledah 3 Rumah di Tasikmalaya, Densus 88 Sita Sejumlah Senjata

Penggeledahan di tiga rumah di Tasikmalaya itu dilakukan oleh Densus 88 Antiteror dan diduga berkaitan dengan aksi terorisme.


Densus 88 Geledah 2 Rumah Terduga Teroris Tasikmalaya, Hasilnya?

19 Mei 2018

Ilustrasi anggota teroris. shutterstock.com
Densus 88 Geledah 2 Rumah Terduga Teroris Tasikmalaya, Hasilnya?

Tim Densus Antiteror 88 dibantu personel Polres Tasikmalaya Kota, Jawa Barat menggeledah rumah milik terduga teroris di Griya Mitra Batik, Mulyasari.


Unik, Bayi dari Tasik Ini Bernama: Persib Satu Sembilan Tiga Tiga

10 April 2018

Bayi laki-laki asal Tasikmalaya bernama Persib Satu Sembilan Tiga Tiga bersama ayahnya yang seorang bobotoh fanatik Persib Bandung. (Candra Nugraha/Tempo)
Unik, Bayi dari Tasik Ini Bernama: Persib Satu Sembilan Tiga Tiga

Seorang bayi laki-laki asal Desa Cikadu, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya diberi nama unik dan lucu: Persib Satu Sembilan Tiga Tiga.


Gempa Tasikmalaya, Atap Keburu Ambruk ketika Selamatkan Anak

16 Desember 2017

Sejumlah warga berdiri di luar rumah yang rusak akibat gempa di kota Garut, Jawa Barat, Rabu (2/9). AP Photo/Pikiran Rakyat
Gempa Tasikmalaya, Atap Keburu Ambruk ketika Selamatkan Anak

Atap rumah Asep ambruk akibat gempa Tasikmalaya berkekuatan 6,9 SR.


Menteri Tjahjo: Calon Tak Siap Menang Siap Kalah di Pilkada

14 Oktober 2017

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo usai rapat koordinasi terbatas di Kantor Kemenkopolhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, 6 Februari 2017. TEMPO/Yohanes Paskalis
Menteri Tjahjo: Calon Tak Siap Menang Siap Kalah di Pilkada

Tjahjo Kumolo menakar dari digelarnya pemungutan suara ulang di 71 TPS dalam pilkada 2017 yang kerap diikuti dengan pengerahan massa.


Paskibra Bercadar di 17 Agustus, Ponpes Idrisiyyah: Sudah 5 Kali

18 Agustus 2017

Pengibar bendera upacara HUT RI ke 72 di Cisayong, Tasikmalaya, mengenakan cadar. Mereka adalah siswi dari Pondok Pesantren Idrisiyyah. Kredit foto: Humas Ponpes Idrisiyyah
Paskibra Bercadar di 17 Agustus, Ponpes Idrisiyyah: Sudah 5 Kali

Pasukan pengibar bendera upacara 17 Agustus di Tasikmalaya yang mengenakan cadar yang fotonya sempat viral, tahun ini yang kelima kali.


Ini Paskibra Bercadar Tampil di Upacara 17 Agustus di Tasikmalaya

18 Agustus 2017

Pengibar bendera upacara HUT RI ke 72 di Cisayong, Tasikmalaya, mengenakan cadar. Mereka adalah siswi dari Pondok Pesantren Idrisiyyah. Kredit foto: Humas Ponpes Idrisiyyah
Ini Paskibra Bercadar Tampil di Upacara 17 Agustus di Tasikmalaya

Foto-foto pasukan pengibar bendera merah putih dalam perayaan HUT RI ke 72, Kamis 17 Agustus 2017 dengan mengenakan cadar meramaikan dunia maya.


Anggota DPR Ini Sebut Full Day School Matikan Pendidikan Lokal

15 Agustus 2017

Masyarakat NU Jawa Tengah melakukan aksi demonstrasi menolak kebijakan Full Day School di depan kantor Gubernur Jawa Tengah. TEMPO/Budi Purwanto
Anggota DPR Ini Sebut Full Day School Matikan Pendidikan Lokal

Anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi PPP, Asep Maoshul mengatakan program full day school yang diwacanakan pemerintah terlalu dipaksakan.