TEMPO.CO, Tasikmalaya - Calon Wali Kota Tasikmalaya Dicky Candra, istrinya, Rani Permata, dan sejumlah tim sukses mengikuti kegiatan arung jeram di Sungai Ciwulan, Tasikmalaya, Sabtu, 14 Januari 2017. Dicky bukannya sedang menguji adrenalin, melainkan untuk melihat potensi sungai tersebut untuk dijadikan sebagai arena wisata air. "Potensinya sangat bagus," kata Dicky saat ditemui usai arung jeram di kawasan Urug, Kecamatan Kawalu.
Dicky dan rombongan memulai arung jeram di daerah Cibeuti, Kecamatan Kawalu. Mereka menumpang enam perahu karet. Rombongan juga dikawal atlet arung jeram, kayak dan riverboarding.
Tiap ada titik menarik, Dicky menepi lalu turun dari perahu. Sesekali dia berkomunikasi dengan warga setempat. Komunikasi ini untuk mendengar harapan warga maupun masukan untuk pengembangan wisata di Sungai Ciwulan.
Sejumlah jeram dilalui Dicky dan rombongannya. Setelah menempuh waktu sekitar 4 jam, rombongan tiba di titik finis di daerah Urug.
Dicky menjelaskan, jarang ada sungai yang dipakai arung jeram seperti Sungai Ciwulan. Sungai Ciwulan, kata Dicky, memiliki kelebihan karena letaknya dekat dengan jalan raya sehingga mudah dijangkau. Akses menaikan dan menurunkan perahu pun mudah. "Di daerah lain, ada sungai yang bagus. Tapi jauh dari jalan, menuju sungai lama. Di sini aman untuk pemula, family," ujarnya.
Dicky mengajak warga di aliran sungai bekerjasama dengan pemerintah. Di sepanjang aliran sungai ini, kata dia, tinggal dibuat semacam tempat transit yang dikelola warga. "Buat saja rest area di kanan kiri sungai. Rest area dikelola warga," ujarnya.
Selain itu, warga harus bekerja sama dengan agen travel dan hotel. Misalnya, kata Dicky, hotel menawarkan paket arung jeram kepada tamu hotelnya. "Bisa juga kerjasama dengan pihak lain membuka arena paintball, ATV, arena camping," tutur dia.
Menurut Dicky warga juga harus dibina membuat barang cenderamata khas Tasik. "Contohnya iket kepala khas Tasik," ucapnya.
Anggota Komisi 2 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Tasikmalaya Ichwan Shafa yang mendampingi Dicky mengaku baru tahu Sungai Ciwulan bisa dipakai arung jeram. Dia meminta dinas terkait bergerak menata sarana pendukung di arena arung jeram ini. "Harus ditata. Saya baru pertama kali ikut arung jeram di sungai ini," kata dia.
Potensi Sungai Ciwulan, kata Ichwan, harus dimanfaatkan semaksimal mungkin. "Saya lihat cukup aman bagi keluarga. Dalam pengembangannya nanti, saya berharap putra daerah dilibatkan secara maksimal," harapnya.
CANDRA NUGRAHA