TEMPO.CO, Jakarta - Calon Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, mendatangi titik banjir di Jalan Tipar Timur, Kelurahan Semper Barat, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, pada Senin, 2 Januari 2017, atau sehari sebelum sidang kasus penistaan agama yang menjeratnya digelar.
Warga Tipar Timur pun antusias menyambut Ahok. Mereka satu per satu datang menghampiri calon gubernur nomor urut dua itu untuk sekadar bersalaman dan berfoto-foto.
Ahok sempat menanyakan kondisi banjir di salah satu gang di Jalan Tipar Timur. "Banjir enggak?" tanya Ahok.
Warga Tipar Timur kebanyakan mengeluhkan tempat tinggal mereka yang masih kebanjiran. Apalagi sejak pemerintah meninggikan jalan utama di Jalan Tipar Timur, jalan masuk ke gang tersebut menjadi lebih rendah.
Kendati begitu, beberapa warga di RT 09 dan 10 menilai ketinggian banjir di daerah mereka sudah berkurang. Seperti yang disampaikan Rupia, 39 tahun. "Biasanya sepaha kalau hujan terus-terusan. Sekarang paling sedengkul," kata dia.
Selain mengharapkan tempat tinggalnya bisa terbebas banjir, Rupia menyarankan kepada Ahok agar bisa menekan harga bahan pokok dan memperhatikan nasib buruh harian. Sebabnya, dia merasa ini kesempatan untuk memberikan aspirasi karena Ahok merupakan calon gubernur pertama yang mendatangi wilayah itu. "Pokoknya Pak Ahok gagah, pantas jadi gubernur," ujarnya.
FRISKI RIANA