Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Djarot Janji Santuni Keluarga Penghadang Kampanyenya  

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Terdakwa kasus penghadangan kampanye, Naman Sanip mendengarkan keterangan saksi dari Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 2, Djarot Saiful Hidayat dalam persidangan di PN Jakarta Barat, 16 Desember 2016. TEMPO/M Iqbal Ichsan
Terdakwa kasus penghadangan kampanye, Naman Sanip mendengarkan keterangan saksi dari Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 2, Djarot Saiful Hidayat dalam persidangan di PN Jakarta Barat, 16 Desember 2016. TEMPO/M Iqbal Ichsan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat tak dendam dengan Naman Sanip, pria yang menghadangnya saat kampanye di Kembangan, Jakarta Barat, beberapa waktu lalu. Bahkan Djarot mengatakan akan memberi santunan kepada keluarga pria 52 tahun itu.

"Saya akan beri bantuan, termasuk sekolah dan biaya hidup," kata Djarot setelah mengikuti persidangan Naman di Pengadilan Negeri Jakarta Barat pada Jumat, 16 Desember 2016.

Djarot mengatakan pihaknya sudah memaafkan tindakan Naman yang menghadangnya saat kampanye. Meski demikian, proses hukum tetap berjalan. Karena itu, Djarot berinisiatif untuk menjamin kebutuhan keluarga Naman, jika bapak empat anak itu dinyatakan bersalah dan dipenjara.

Apalagi Naman sehari-hari adalah penopang ekonomi keluarga. Saban hari, Naman berjualan bubur ayam di rumahnya, kawasan Kembangan, Jakarta Barat. Anak-anak Naman juga masih sekolah. Djarot merasa ikut peduli untuk membantu keluarga Naman.

Dia telah menyampaikan niatnya itu kepada Naman. Jika dinyatakan bersalah, Djarot akan membantu menafkahi keluarga Naman. Menurut Djarot, sosok Naman adalah seorang lelaki pemberani.

"Waktu demo, saya nanya siapa komandannya, mereka pada diam, justru terdakwa yang muncul menemui saya," kata Djarot menceritakan. Naman mendekat ke arah Djarot dan bersalaman. Dia menyampaikan aspirasinya kepada Djarot. "Itu dia orang ksatria, karena ada pelaku lain (penghadangan) di Petamburan yang masih DPO."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut dia, para pelaku penghadangan di sejumlah wilayah tidak gentleman. Harusnya mereka dapat mencontoh Naman dengan menghadapi peradilan karena telah melanggar undang-undang.

Dalam sidang itu, Djarot terlihat sempat berbicara dengan istri terdakwa, Aam, 50 tahun. Djarot menyampaikan beberapa hal. "Tapi saya tidak dengar dia ngomong apa, karena suaranya kecil," kata Aam saat ditemui Tempo.

Aam berharap suaminya dapat dibebaskan dari jeratan hukum. Mengingat Naman adalah tulang punggung keluarga. Sampai hari ini, Naman masih menjual bubur ayam, sedangkan Aam ikut membantu suaminya. Jaksa penuntut umum memutuskan tidak menahan Naman meski telah ditetapkan sebagai terdakwa.

AVIT HIDAYAT

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kepala BKKBN Hasto Wardoyo Maju Pilkada Yogya, Diantar PDIP Daftar ke KPU Hari Ini

11 hari lalu

Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo. TEMPO/Oton
Kepala BKKBN Hasto Wardoyo Maju Pilkada Yogya, Diantar PDIP Daftar ke KPU Hari Ini

PDIP akan daftarkan Hasto Wardoyo-Wawan Harmawan ke KPU hari ini diiringi kesenian tradisional.


Reaksi PDIP Soal Anies Temui Rano Karno Jelang Megawati Putuskan Bacagub Jakarta

13 hari lalu

Rano Karno dan Anies Baswedan. Istimewa
Reaksi PDIP Soal Anies Temui Rano Karno Jelang Megawati Putuskan Bacagub Jakarta

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengatakan pertemuan Anies-Rano untuk berdiskusi tentang masa depan Jakarta.


Tak Ikut Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta, Adian Napitupulu: PDIP is Not for Sale

20 hari lalu

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat (kiri), Ketua Tim Pemenangan Pilkada Nasional PDIP Adian Napitupulu (kanan), saat memberikan keterangan pers terkait reshuffle kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta, Senin, 19 Agustus 2024. Djarot menyebut Jokowi sedang berupaya untuk mengontrol serta mengatur orang-orang yang berada pada pemerintahan mendatang. Dia menduga langkah Yasonna Laoly yang meloloskan pengesahan perpanjangan kepengurusan DPP PDIP menjadi salah satu alasan yang memicu reshuffle kabinet. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Tak Ikut Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta, Adian Napitupulu: PDIP is Not for Sale

Adian menyatakan bahwa pemberian dukungan PDIP pada Pilkada Jakarta 2024 tidak untuk dijual.


Demokrat Ungkap Harapan Tak Lawan Kotak Kosong di Pilgub Jakarta

22 hari lalu

Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas, yang merupakan putra kedua mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, lolos ke DPR dengan meraih sekitar 265 ribuan suara di Dapil VII Jatim pada Pemilu 2019. TEMPO/Amston Probel
Demokrat Ungkap Harapan Tak Lawan Kotak Kosong di Pilgub Jakarta

PDIP berharap Pilgub Jakarta 2024 tidak menyajikan pelaksanaan demokrasi semu.


Djarot PDIP Harapkan Pilkada Jakarta Tak Sajikan Demokrasi Semu

23 hari lalu

Ketua DPP PDIP Djarot Syaiful Hidayatullah di kompleks DPR RI, Jakarta Pusat, Selasa, 3 Oktober 2023.
Djarot PDIP Harapkan Pilkada Jakarta Tak Sajikan Demokrasi Semu

Djarot berharap, bakal calon gubernur dan wakil gubernur yang maju pada Pilkada Jakarta 2024 tidak melawan kotak kosong ataupun independen.


Momen Stafsus Jokowi Grace Natalie Respons Hasto dan Djarot PDIP

23 hari lalu

Staf Khusus Presiden sekaligus Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie (kiri) memberikan keterangan usai diterima Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (4/9/2023). (ANTARA/Indra Arief Pribadi)
Momen Stafsus Jokowi Grace Natalie Respons Hasto dan Djarot PDIP

Grace Natalie meminta PDIP menarik semua kadernya dari Kabinet Jokowi jika tak lagi sejalan.


Puan Sindir Kualitas Pemilu di Sidang Tahunan MPR, Djarot PDIP Minta Publik Kawal Pilkada

24 hari lalu

Ketua DPP PDIP Djarot Syaiful Hidayatullah di kompleks DPR RI, Jakarta Pusat, Selasa, 3 Oktober 2023.
Puan Sindir Kualitas Pemilu di Sidang Tahunan MPR, Djarot PDIP Minta Publik Kawal Pilkada

Djarot Saiful Hidayat menanggapi pidato Puan Maharani soal kualitas pemilu agar tidak terulang dalam pilkada


Jokowi Minta Maaf di Sidang Tahunan MPR, Djarot PDIP: Bertanggung Jawab Lebih Penting

24 hari lalu

Ketua DPP PDIP Djarot Syaiful Hidayat bersiap saat konferensi pers soal Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-5 di DPP PDIP, Jakarta, Kamis, 16 Mei 2024. Rakernas PDIP yang digelar pada 24-26 Mei ini, Djarot mengatakan tidak mengundang Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin karenanya keduanya sedang sibuk dan menyibukan diri. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Jokowi Minta Maaf di Sidang Tahunan MPR, Djarot PDIP: Bertanggung Jawab Lebih Penting

Djarot menganggap wajar permintaan maaf Jokowi di Sidang Tahunan MPR. Namun lebih penting bertanggung jawab atas kebijakan-kebijakan yang dibuat


Poros Jakarta Beri Boneka Ondel-ondel, Djarot PDIP: Simbol untuk Perangi Kejahatan Demokrasi

27 hari lalu

Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat menerima seserahan patung ondel-ondel dari perwakilan Poros Jakarta di kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat pada Selasa 13 Agustus 2024. TEMPO/ Mochamad Firly Fajrian
Poros Jakarta Beri Boneka Ondel-ondel, Djarot PDIP: Simbol untuk Perangi Kejahatan Demokrasi

Poros Jakarta mendatangi Markas PDIP. Mereka minta PDIP agar mau mengusung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta.


Ganjar Pranowo Ungkap Alasan Dukung Ahok Maju di Pilgub Jakarta

30 hari lalu

Ganjar Pranowo menghadiri acara peringatan Kudatuli di kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu 27 Juli 2024. TEMPO/Mhd Rio Alpin Pulungan
Ganjar Pranowo Ungkap Alasan Dukung Ahok Maju di Pilgub Jakarta

Ganjar menilai Ahok masih berpeluang diusung sebagai calon gubernur di Pilgub Jakarta.