Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lapor Dihalangi Kampanye, Djarot Diperiksa Polisi Lagi

Editor

Pruwanto

image-gnews
Cawagub DKI Jakarta inkumben, Djarot Saiful Hidayat, menghadiri acara silaturahmi keluarga besar Eyang Djojodigdan di Jakarta, 3 Desember 2016. Djarot turut mengucapkan terima kasih kepada keluarga Eyang Djojodigdan menyumbang dana kampanye Ahok-Djarot. TEMPO/M Iqbal Ichsan
Cawagub DKI Jakarta inkumben, Djarot Saiful Hidayat, menghadiri acara silaturahmi keluarga besar Eyang Djojodigdan di Jakarta, 3 Desember 2016. Djarot turut mengucapkan terima kasih kepada keluarga Eyang Djojodigdan menyumbang dana kampanye Ahok-Djarot. TEMPO/M Iqbal Ichsan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Daerah Metro Jaya akan memeriksa calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, atas laporannya mengenai tindak pidana pemilihan kepala daerah. Djarot melaporkan dihalang-halangi dan diganggu dalam kegiatan kampanyenya sesuai dengan laporan nomor LP 5943/XII/2016/PMJ/Dit.reskrimum tertanggal 3 Desember 2016.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan laporan terdaftar dengan terlapor bernama Rudy. Namun, kepolisian tak hanya memeriksa Djarot, melainkan memeriksa 12 saksi lainnya. Para saksi tersebut warga maupun panitia kampanye yang dianggap mengetahui kejadian.

"Sudah kami layangkan surat panggilan," kata Argo di Markas Polda Metro Jaya, Senin, 5 Desember 2016. Mereka rencananya diperiksa pukul 14.00 WIB.

Argo menjelaskan, laporan ini merupakan kasus kedua yang diterima Polda Metro Jaya terkait dengan hal yang sama. Sebelumnya, laporan dengan kasus serupa pernah diproses oleh Polda Metro Jaya dengan terlapor bernama Naman S. Kasus Naman bahkan telah dianggap lengkap (P21) oleh pihak kejaksaan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Argo menambahkan, dalam waktu dekat tahap dua kasus Naman akan segera dilakukan. Naman adalah tersangka penghadang kampanye Djarot di Kembangan Utara pada 9 November lalu. Naman berprofesi sebagai tukang bubur.

INGE KLARA

Baca juga:
Sidang Pengadilan Ahok Kamis, 13 Jaksa Siapkan Dakwaan
Wiranto Sebut Hal Ini Bisa Hentikan Demo Tolak Ahok
Terungkap, Alasan Polisi Cokok Terduga Makar pada Jumat Subuh

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kepala BKKBN Hasto Wardoyo Maju Pilkada Yogya, Diantar PDIP Daftar ke KPU Hari Ini

16 hari lalu

Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo. TEMPO/Oton
Kepala BKKBN Hasto Wardoyo Maju Pilkada Yogya, Diantar PDIP Daftar ke KPU Hari Ini

PDIP akan daftarkan Hasto Wardoyo-Wawan Harmawan ke KPU hari ini diiringi kesenian tradisional.


Reaksi PDIP Soal Anies Temui Rano Karno Jelang Megawati Putuskan Bacagub Jakarta

18 hari lalu

Rano Karno dan Anies Baswedan. Istimewa
Reaksi PDIP Soal Anies Temui Rano Karno Jelang Megawati Putuskan Bacagub Jakarta

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengatakan pertemuan Anies-Rano untuk berdiskusi tentang masa depan Jakarta.


Tak Ikut Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta, Adian Napitupulu: PDIP is Not for Sale

25 hari lalu

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat (kiri), Ketua Tim Pemenangan Pilkada Nasional PDIP Adian Napitupulu (kanan), saat memberikan keterangan pers terkait reshuffle kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta, Senin, 19 Agustus 2024. Djarot menyebut Jokowi sedang berupaya untuk mengontrol serta mengatur orang-orang yang berada pada pemerintahan mendatang. Dia menduga langkah Yasonna Laoly yang meloloskan pengesahan perpanjangan kepengurusan DPP PDIP menjadi salah satu alasan yang memicu reshuffle kabinet. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Tak Ikut Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta, Adian Napitupulu: PDIP is Not for Sale

Adian menyatakan bahwa pemberian dukungan PDIP pada Pilkada Jakarta 2024 tidak untuk dijual.


Demokrat Ungkap Harapan Tak Lawan Kotak Kosong di Pilgub Jakarta

27 hari lalu

Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas, yang merupakan putra kedua mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, lolos ke DPR dengan meraih sekitar 265 ribuan suara di Dapil VII Jatim pada Pemilu 2019. TEMPO/Amston Probel
Demokrat Ungkap Harapan Tak Lawan Kotak Kosong di Pilgub Jakarta

PDIP berharap Pilgub Jakarta 2024 tidak menyajikan pelaksanaan demokrasi semu.


Djarot PDIP Harapkan Pilkada Jakarta Tak Sajikan Demokrasi Semu

28 hari lalu

Ketua DPP PDIP Djarot Syaiful Hidayatullah di kompleks DPR RI, Jakarta Pusat, Selasa, 3 Oktober 2023.
Djarot PDIP Harapkan Pilkada Jakarta Tak Sajikan Demokrasi Semu

Djarot berharap, bakal calon gubernur dan wakil gubernur yang maju pada Pilkada Jakarta 2024 tidak melawan kotak kosong ataupun independen.


Momen Stafsus Jokowi Grace Natalie Respons Hasto dan Djarot PDIP

28 hari lalu

Staf Khusus Presiden sekaligus Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie (kiri) memberikan keterangan usai diterima Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (4/9/2023). (ANTARA/Indra Arief Pribadi)
Momen Stafsus Jokowi Grace Natalie Respons Hasto dan Djarot PDIP

Grace Natalie meminta PDIP menarik semua kadernya dari Kabinet Jokowi jika tak lagi sejalan.


Puan Sindir Kualitas Pemilu di Sidang Tahunan MPR, Djarot PDIP Minta Publik Kawal Pilkada

29 hari lalu

Ketua DPP PDIP Djarot Syaiful Hidayatullah di kompleks DPR RI, Jakarta Pusat, Selasa, 3 Oktober 2023.
Puan Sindir Kualitas Pemilu di Sidang Tahunan MPR, Djarot PDIP Minta Publik Kawal Pilkada

Djarot Saiful Hidayat menanggapi pidato Puan Maharani soal kualitas pemilu agar tidak terulang dalam pilkada


Jokowi Minta Maaf di Sidang Tahunan MPR, Djarot PDIP: Bertanggung Jawab Lebih Penting

29 hari lalu

Ketua DPP PDIP Djarot Syaiful Hidayat bersiap saat konferensi pers soal Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-5 di DPP PDIP, Jakarta, Kamis, 16 Mei 2024. Rakernas PDIP yang digelar pada 24-26 Mei ini, Djarot mengatakan tidak mengundang Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin karenanya keduanya sedang sibuk dan menyibukan diri. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Jokowi Minta Maaf di Sidang Tahunan MPR, Djarot PDIP: Bertanggung Jawab Lebih Penting

Djarot menganggap wajar permintaan maaf Jokowi di Sidang Tahunan MPR. Namun lebih penting bertanggung jawab atas kebijakan-kebijakan yang dibuat


Poros Jakarta Beri Boneka Ondel-ondel, Djarot PDIP: Simbol untuk Perangi Kejahatan Demokrasi

31 hari lalu

Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat menerima seserahan patung ondel-ondel dari perwakilan Poros Jakarta di kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat pada Selasa 13 Agustus 2024. TEMPO/ Mochamad Firly Fajrian
Poros Jakarta Beri Boneka Ondel-ondel, Djarot PDIP: Simbol untuk Perangi Kejahatan Demokrasi

Poros Jakarta mendatangi Markas PDIP. Mereka minta PDIP agar mau mengusung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta.


Ganjar Pranowo Ungkap Alasan Dukung Ahok Maju di Pilgub Jakarta

35 hari lalu

Ganjar Pranowo menghadiri acara peringatan Kudatuli di kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu 27 Juli 2024. TEMPO/Mhd Rio Alpin Pulungan
Ganjar Pranowo Ungkap Alasan Dukung Ahok Maju di Pilgub Jakarta

Ganjar menilai Ahok masih berpeluang diusung sebagai calon gubernur di Pilgub Jakarta.