TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, mengomentari melunaknya pembawaan calon gubernur inkumben DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, dalam beberapa kali penampilannya. "Alhamdulillah bagus, karena akan mengurangi tensi," ujar Sandiaga di Jakarta, Rabu, 30 November 2016.
Sandiaga Uno mengapresiasi pembawaan Ahok yang kini lebih kalem. "Masyarakat pasti mengapresiasi," katanya.
"Tapi, saya kasihan sama Pak Ahok, tersiksa banget karena itu bukan dirinya. Mungkin dia stres berat, tapi demi kesatuan dan persatuan," kata pendamping Anies Baswedan dalam Pemilihan Kepala Daerah DKI 2017 ini.
Simak Pula
Soal Tes DNA Positif, Ini Isi Obrolan Mario Teguh-Kiswinar
Tes DNA Positif Anak Mario Teguh, Ini Reaksi Ibu Kiswinar
Sandiaga Uno mengklaim bahwa pembawaan dirinya saat ini adalah sifat aslinya. "Kalau saya memang asli seperti ini, Pak Anies juga seperti itu, Pak Agus dan Pak Djarot juga aslinya seperti itu," ucapnya.
Menurut Sandiaga, rakyat Jakarta saat ini membutuhkan pemimpin yang bisa mengakomodasi dan mengayomi semua pihak. "Kita butuh pemimpin yang mempersatukan, yang bisa diterima semua masyarakat, bukan golongan tertentu saja. Pemimpin yang mengayomi semua lapisan masyarakat, golongan, agama, dan etnis."
CHITRA PARAMAESTI | AS
Baca Pula
Jenderal Gatot Sindir Ustad Online, Kampus Jadi Heboh
Ucapan Terakhir Miyabi Setelah Dua Hari di Bali