TEMPO.CO, Jakarta - Tiga pasangan calon Gubernur DKI Jakarta hari ini, Sabtu, 29 Oktober 2016, berkesempatan memperkenalkan diri lewat rangkaian konvoi dari masing-masing relawan dan pendukungnya dalam deklarasi kampanye damai di Silang Monas, Jakarta. Adapun pasangan urut nomor 2, yakni Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat, tampak menggunakan atribut yang mirip saat pencalonan Joko Widodo-Ahok.
Ahok dan Djarot berkeliling menggunakan mobil berkap terbuka dengan motif kotak-kotak beraksen merah. Mobil yang ia tumpangi dilengkapi dengan ornamen Monumen Nasional. Sambil berdiri, Ahok-Djarot melambaikan tangan kepada semua pengguna jalan.
Selain itu, mobil pengiring Ahok-Djarot dihias. Mobil pengiring dibuat sedikit berbeda. Mobil kap terbuka itu dihias menyerupai taman. Taman tersebut disertai mainan anak. Mobil itu ditulisi RPTRA atau ruang publik terpadu ramah anak. RPTRA merupakan salah satu program kerja yang tengah digalakkan Ahok-Djarot.
Selain motif kotak-kotak yang menjadi ciri khas Jokowi-Ahok, semua relawan menyanyikan yel-yel “Salam Dua Jari”. Kebetulan, pasangan Ahok-Djarot juga mendapatkan nomor urut yang sama seperti Jokowi semasa pemilihan presiden 2014. "Salam dua jari, jangan lupa pilih Basuki! Djarot!" teriak relawan Ahok-Djarot.
Selain menggunakan mobil kap terbuka, sejumlah relawan juga berkonvoi dengan mobil pribadi dan Vespa. Tak jarang, mereka rela berjalan kaki sambil bernyanyi "Salam Dua Jari" sambil membawa spanduk dukungan.
Konvoi ini merupakan bagian dari agenda deklarasi kampanye damai dan berintegritas yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI. Sebelumnya, semua pasangan calon telah menerima secara simbolis alat peraga kampanye dan bahan kampanye serta melakukan pembacaan deklarasi damai.
LARISSA HUDA