Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tim Sukses Cabup Kediri Diduga Bagi-bagi Uang

Editor

Zed abidien

image-gnews
Ilustrasi. TEMPO/Kink Kusuma Rein
Ilustrasi. TEMPO/Kink Kusuma Rein
Iklan

TEMPO.CO, Kediri - Seorang perangkat desa di Kabupaten Kediri terpergok membagikan uang kepada warga untuk mencoblos pasangan petahana Haryanti– Masykuri. Ironisnya, sang perangkat ditangkap saat memberikan uang kepada pengawas pemilu.

Hariono, Sekretaris Desa Dukuh, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri diamankan panitia pengawas pemilu saat membagikan kaos bergambar Haryanti–Masykuri beserta uang Rp 50.000, Minggu 6 Desember 2015 pukul 21.00 WIB. Malam itu, sang perangkat tengah bergerilya ke rumah-rumah warganya untuk memenangkan calon petahana itu.

Ketua Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten Kediri Muji Harjita mengatakan perbuatan Hariono terpergok saat mengetuk rumah Lestari. Tanpa basa basi, dia menyodorkan kaos berisi uang Rp 50.000 serta ajakan untuk memilih Haryanti–Masykuri dalam pencoblosan tanggal 9 Desember 2015. Celakanya, perangkat itu tak menyadari jika Lestari adalah panitia pengawas pemilu TPS Nomor 8 Dukuh.

“Malam itu juga anggota kami di kecamatan langsung mengamankan barang bukti,” kata Muji Harjita di Kantor Kecamatan Ngadiluwih, Senin 7 Desember 2015.

Saat ini panwas kecamatan tengah membuat berita acara praktik politik uang tersebut dan akan memeriksa Hariono malam nanti. Menurut  Harjita, perangkat tersebut akan dimintai keterangan terkait aksinya, apakah terdapat garis koordinasi dengan calon atau tidak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun dia menegaskan sudah mengantongi dua alat bukti seperti yang diamanatkan dalam UU Pilkada untuk menyeret pelaku ke Penegakan Hukum Terpadu Pemilihan Umum (Gakumdu).

Harjita mengingatkan perbuatan pelaku sangat mencoreng aparat pemerintah yang telah diinstruksikan untuk bersikap netral dan tak mendukung calon tertentu. Jika dalam pemeriksaan nanti yang bersangkutan benar-benar diindikasi melakukan politik uang maka akan dijerat dengan UU Nomor 8 tahun 2015 tentang pilkada. “Ancamannya pidana penjara maksimal enam bulan dan atau denda enam ratus ribu,” katanya.

HARI TRI WASONO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mas Dhito Fokus Tuntaskan Periode Kepemimpinan di Kabupaten Kediri

4 hari lalu

Mas Dhito Fokus Tuntaskan Periode Kepemimpinan di Kabupaten Kediri

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana yang digadang-gadang mencalonkan kembali sejauh ini masih fokus menuntaskan amanah hingga masa periodenya berakhir.


Mas Dhito Ajak Masyarakat Sukseskan Pembangunan Infrastruktur di Kediri

9 hari lalu

Mas Dhito Ajak Masyarakat Sukseskan Pembangunan Infrastruktur di Kediri

Pemerintah Kabupaten Kediri saat ini tengah mengerjakan pembangunan stadion, revitalisasi pasar tradisional, serta akses penunjang ke Bandara Internasional Dhoho.


Mas Dhito Pantau ATCS Pengurai Kemacetan Mudik Lebaran 2024

19 hari lalu

Mas Dhito Pantau ATCS Pengurai Kemacetan Mudik Lebaran 2024

Simpang Mengkreng menjadi salah satu titik paling ramai setiap tahunnya sebelum dan setelah Idul Fitri.


PKB Masih Godok Nama untuk Maju Pilkada Jawa Timur 2024, Bukan Cak Imin

20 hari lalu

Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid memberikan keterangan pers usai menggelar rapat pleno di Kantor DPP PKB, Jakarta, Jumat, 1 September 2023. Dalam rapat pleno tersebut PKB menyatakan menyambut baik atas tawaran kerja sama politik oleh Partai NasDem yang akan menduetkan Anies Baswedan dengan Muhaimin Iskandar di Pilpres 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
PKB Masih Godok Nama untuk Maju Pilkada Jawa Timur 2024, Bukan Cak Imin

PKB masih merahasiakan nama-nama kader atau tokoh yang akan diusungnya dalam Pilkada 2024.


Khofifah Mau Maju Pilkada Jawa Timur, Rayuan PDIP hingga Peluang Risma dalam Persaingan

24 hari lalu

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa usai menemui Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis, 10 Agustus 2023. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Khofifah Mau Maju Pilkada Jawa Timur, Rayuan PDIP hingga Peluang Risma dalam Persaingan

Khofifah Indar Parawansa ingin maju lagi untuk duduk di pucuk pemerintahan Jawa Timur


Ketua DPD PDIP Jawa Timur Said Abdullah Emoh Maju di Pilkada Jatim: Bajunya Tidak Pas

26 hari lalu

Said Abdullah memulai karier menjadi anggota DPR/MPR RI pada periode 2004-2009 dan berlanjut hingga periode 2009-2014 serta periode 2019-2024. Politisi PDIP ini juga pernah menjadi Calon Wakil Gubernur Jawa Timur pada 2013 lalu. Dok. DPR
Ketua DPD PDIP Jawa Timur Said Abdullah Emoh Maju di Pilkada Jatim: Bajunya Tidak Pas

Ketua DPD PDIP Jatim Said Abdullah enggan maju di Pilkada Jatim. Namun, politikus partai banteng ini mengaku malah tengah merayu Khofifah.


PDIP Tengah Merayu Khofifah Soal Pilkada Jawa Timur 2024

27 hari lalu

Ketua DPP PDIP Said Abdullah menghadiri  acara Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) Award di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu, 27 September 2023. Tika Ayu/Tempo.co
PDIP Tengah Merayu Khofifah Soal Pilkada Jawa Timur 2024

Said Abdullah mengatakan PDIP tengah merayu Khofifah Indar Parawansa soal Pilkada Jawa Timur. Rayuan ini baru sebatas penjajakan.


Pj Gubernur Jatim Kunjungi Bandara Dhoho Kediri

27 hari lalu

Pj Gubernur Jatim Kunjungi Bandara Dhoho Kediri

Bandara Internasional Dhoho tinggal menunggu perizinan penerbangan reguler.


Mas Dhito dan Putra Sampoerna Foundation Bahas Boarding School

27 hari lalu

Mas Dhito dan Putra Sampoerna Foundation Bahas Boarding School

Semua pihak terkait di Kabupaten Kediri konsisten mengawal perkembangan SMA Dharma Wanita Boarding School.


Mas Dhito Sampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Pemkab Kediri

32 hari lalu

Mas Dhito Sampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Pemkab Kediri

Pada hasil paparan terlihat mayoritas indikator kinerja utama Pemerintah Kabupaten Kediri dicapai dengan kategori sangat baik.