TEMPO.CO, Jakarta - Ketua tim pembela ulama sekaligus advokat, Eggi Sudjana, menyatakan akan ikut serta meramaikan kontestasi pemilihan kepala daerah Jawa Barat 2018. "Insya Allah, kalau Allah ridho, insya Allah calon gubernur versi independen," kata Eggi di Komisi Yudisial, Jakarta, Kamis, 9 November 2017.
Eggi menyatakan keinginannya maju melalui jalur perseorangan. Sebab, ia melihat fenomena partai politik saat ini sedang kisruh. Misalnya, dia menyebutkan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, yang juga Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, tidak bisa mencalonkan diri karena partainya mendukung sosok lain.
Baca juga: Beri Selamat Jokowi, Eggi: Baik-Baiklah terhadap Umat Islam
Selain itu, Partai Gerindra menarik dukungannya terhadap Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar dan belum memberikan keputusan terkait dengan calon yang akan diusungnya. "Saya kira tingkat situasi partai demikian, mudah-mudahan menguntungkan yang independen," ujarnya.
Pengacara pemimpin Front Pembela Islam Rizieq Syihab itu juga mengaku belum memiliki pendamping yang akan menemaninya dalam pemilihan kepala daerah Jawa Barat. Menurut dia, keputusan calon wakilnya akan diumumkan pada 15 November 2017.
Di sisi lain, Eggi juga tak menampik melakukan lobi-lobi ke sejumlah partai. Namun ia menegaskan lebih memilih maju lewat jalur perseorangan.
Ketua Golongan Putih Indonesia Doli Yatim mengaku sudah menggalang dukungan di sembilan kabupaten kota di Jawa Barat untuk mendukung Eggi Sudjana. "Kami sudah siapkan. Jawa Barat independen kami siapkan," katanya.
FRISKI RIANA