Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pilgub Jatim 2018, PKB-PDIP Masih Membuka Koalisi Partai Lain

image-gnews
Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (Gus Ipul, kiri) dan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menjadi pasangan bakal calon gubernur-wakil gubernur yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan di pilgub Jawa Timur 2018. Tempo/Putri.
Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (Gus Ipul, kiri) dan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menjadi pasangan bakal calon gubernur-wakil gubernur yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan di pilgub Jawa Timur 2018. Tempo/Putri.
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) masih membuka peluang bagi partai lain untuk masuk koalisi mengusung Saifullah Yusuf-Abdullah Azwar Anas maju pemilihan gubernur Jawa Timur atau pilgub Jatim 2018.

"Kami masih membuka pintu dan kami berharap akan ada partai lagi yang masuk koalisi," kata Ketua DPD PDIP Jawa Timur, Kusnadi, seusai rapat koordinasi dengan pengurus PKB di Kantor DPW PKB Jawa Timur di Jalan Ketintang Madya, Surabaya, Sabtu, 4 November 2017.

Baca: Pilgub Jatim 2018, PKB-PDIP Gelar Rapat Bahas Strategi Pemenangan

Kusnadi mengatakan PKB-PDIP masih menjalin komunikasi dengan sejumlah partai yang belum menentukan sikap. Dia mengklaim sejumlah partai di tingkat provinsi ingin bergabung. "Tapi mereka harus patuh DPP. DPP punya pertimbangan lain dan kami tidak bisa memaksakan," ujarnya.

Ketua DPW PKB Jawa Timur, Abdul Halim Iskandar, menambahkan sejak awal PKB-PDIP telah menegaskan tidak ingin menguasi melainkan membangun Jawa Timur. "Membangun itu akan lebih bagus kalau banyak partai terlibat seperti yang dulu saya usung holopis kuntul baris."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Setidaknya ada tiga partai yang belum menyatakan sikap. Mereka adalah Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Namun, ketiga partai itu mewacanakan membentuk poros tengah dengan mengusung calon sendiri.

Baca juga: Survei Ini Sebut Elektabilitas Gus Ipul Teratas di Pilgub Jatim

Adapun Partai Golongan Karya (Golkar), Nasional Demokrat (NasDem), dan Demokrat resmi mengusung Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa maju pilgub Jatim 2018. Namun hingga kini, ketua Muslimat NU tersebut belum menentukan pendampingnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Lukman Edy Terdepan di Pusaran PKB Vs PBNU, Ini Profil Eks Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa

8 hari lalu

Mantan Sekjen PKB, Lukman Edy memberikan keterangan saat menyerahkan surat permohonan penolakan pengesahan kepengurusan DPP PKB hasil Muktamar Bali di Kantor Kemenkumham, Jakarta, Selasa, 28 Agustus 2024. Kedatangan Lukman dalam rangka menyerahkan surat keberatan atas hasil Muktamar VI PKB yang berlangsung di Bali 24-25 Agustus 2024. Mantan Sekjen PKB itu mengatakan perlu pembenahan di PKB sesuai dengan pendirian PKB. Tempo/Ilham Balindra
Lukman Edy Terdepan di Pusaran PKB Vs PBNU, Ini Profil Eks Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa

Nama mantan Sekjen PKB Lukman Edy disebut-sebut terkait polemik antara PKB dan PBNU. KIni tengah bersiap adakan Muktamar PKB tandingan.


Muncul Desas-desus Muktamar PKB Tandingan, Begini Kronologi Pecahnya Pergolakan PKB dan PBNU

25 hari lalu

Cak Imin Minta PBNU Tak Campur Tangan Urusi PKB
Muncul Desas-desus Muktamar PKB Tandingan, Begini Kronologi Pecahnya Pergolakan PKB dan PBNU

Perseteruan antara PKB dengan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama atau PBNU masih berlanjut sejak penghujung Juli lalu. Begini kronologinya


Saat Cak Imin Sebut PKB sebagai Pendampingan Kader Berpolitik di Kongres PMII

32 hari lalu

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin usai menemui presiden terpilih Prabowo Subianto di Jalan Widya Chandra, Jakarta Selatan pada Kamis malam, 8 Agustus 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Saat Cak Imin Sebut PKB sebagai Pendampingan Kader Berpolitik di Kongres PMII

Cak Imin menyebut PKB sebagai pendampingan kader berpolitik saat memberi sambutan di HUT PMII di Palembang malam ini.


Wapres Ma'ruf Amin Siap Islahkan PBNU dan PKB, Tapi Tak Bersedia Jika Hanya Dijadikan Peluru

33 hari lalu

Wakil Presiden terpilih Ma'ruf Amin melambaikan tangan kepada wartawan sebelum mengikuti upacara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024 di Jakarta, Minggu 20 Oktober 2019. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Wapres Ma'ruf Amin Siap Islahkan PBNU dan PKB, Tapi Tak Bersedia Jika Hanya Dijadikan Peluru

Wapres Ma'ruf Amin menyatakan kesediaannya menjadi penengah dalam konflik yang terjadi antara PKB dan PBNU. Tapi ada syaratnya.


Cak Imin Temui Prabowo di Widya Chandra. Bahas Apa?

33 hari lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menyampaikan keterangan pers usai bertemu di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Cak Imin Temui Prabowo di Widya Chandra. Bahas Apa?

Ketua DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad dan Sekretaris Jenderal Ahmad Muzani juga ikut dalam pertemuan Cak Imin dengan Prabowo


Tim Pansus PKB Besutan PBNU akan Sowan ke Ma'ruf Amin

36 hari lalu

Wapres Minta PBNU dan PKB Tak Berkonflik dan Fokus Pada Tugas Utama
Tim Pansus PKB Besutan PBNU akan Sowan ke Ma'ruf Amin

Tim panel PBNU akan mendatangi pengurus senior PKB yang mengetahui sejarah PKB dan NU.


Eks Sekjen PKB Sebut Cak Imin Memimpin Partai Terlalu Lama

41 hari lalu

Mantan Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa, Muhammad Lukman Edy, tiba di Gedung Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) pukul 12.10 WIB, Selasa, 31 Juli 2024. Edy dipanggil Panitia Khusus PKB yang dibentuk PBNU buntut seteru dengan PKB. [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Eks Sekjen PKB Sebut Cak Imin Memimpin Partai Terlalu Lama

Lukman Edy mengatakan sudah mendampingi Cak Imin selama tujuh tahun sebagai Sekretaris Jenderal PKB.


Begini Respons PAN soal isu Poros Koalisi PKB-PDIP di Pilkada 2024

46 hari lalu

Steering Committe Rakernas 4 PAN Viva Yoga Mauladi memberikan keterangan saat konferensi pers menjelang Rakernas ke-4 di DPP PAN, Jakarta Selatan, Kamis, 27 Juni 2024. Rakernas 4 PAN yang diselenggarakan pada 29 Juni ini akan membahas tentang strategi partai termasuk evaluasi Pemilu dan pelaksanaan Pilkada di sejumlah wilayah, Selain itu PAN juga mengusung anak dari Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Zita Anjani menjadi kontestas Pilkada Jakarta 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Begini Respons PAN soal isu Poros Koalisi PKB-PDIP di Pilkada 2024

Semakin banyak poros koalisi di Pilkada 2024, maka semakin bagus karena partai punya kepentingan subyektif mengusung kader terbaiknya.


PKB Sebut Fungsi Pengawasan DPR Gagal jika Tak Gulirkan Hak Angket

6 April 2024

Pengunjuk rasa mendengarkan khotbah sebelum shalat Jumat di depan kompleks Parlemen, tepi Jalan S. Parman, Senayan, Jakarta, Jumat 1 Maret 2024. Massa pengunjuk rasa dari sejumlah elemen tersebut memprotes pelaksanaan Pemilu 2024 yang dinilai curang, menuntut penggantian Komisioner KPU, mendukung hak angket di DPR, dan memprotes terjadinya kenaikan harga sembako. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
PKB Sebut Fungsi Pengawasan DPR Gagal jika Tak Gulirkan Hak Angket

Ketua DPP PKB mengatakan hak angket penting sebagai ikhtiar untuk memperbaiki kualitas demokrasi Indonesia.


Pilgub Jatim 2024, PKB Akan Prioritaskan Kader Internal

2 April 2024

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat atau DPR Fraksi PKB Luluk Nur Hamidah usai menemui para demonstran dari berbagai kepala desa di Indonesia yang menuntut pengesahan Revisi UU Desa sebelum Pemilu di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Rabu, 31 Januari 2024. TEMPO/Bagus Pribadi
Pilgub Jatim 2024, PKB Akan Prioritaskan Kader Internal

PKB memastikan pihaknya akan memprioritaskan kader sendiri untuk bertarung di Pemilihan Gubernur Jawa Timur (Pilgub Jatim).