TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengaku kaget saat menghadiri milad atau ulang tahun kedua pos pelayanan rakyat (pospera) tunarungu karena sebagian besar tamu yang hadir mengenakan kemeja kotak-kotak. Kemeja tersebut merupakan ciri khas pasangan calon dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) DKI Jakarta 2017.
"Ini bukan waktunya kampanye. Tidak boleh kampanye. Karena kampanye sudah selesai tiga setengah bulan. Sekarang tinggal kerja bukan kampanye," ujar Djarot di Bumi Pospera Tunarungu, Jalan Basuki Rahmat, Cipinang Muara, Jakarta Timur, Ahad, 26 Februari 2017.
Baca juga: Pilkada Putaran 2, Djarot Lebih Ingin Kerja daripada Cuti
Djarot mengaku hadir bukan sebagai calon wakil gubernur, melainkan sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta yang memiliki kewenangan untuk melindungi kaum difabel di Ibu Kota, termasuk tunarungu. Meski begitu, Djarot menuturkan dia tidak bisa berbuat banyak karena bisa jadi ada keterbatasan berkomunikasi.
"Tolong betul tidak ada kampanye. Jadi enggak boleh ya. Saya kaget kok pakai baju kotak-kotak. Doakan saja, saya bisa bekerja untuk Jakarta aman dan damai," ujar Djarot.
Dalam kesempatan tersebut, Djarot menuturkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tengah berencana untuk menyusun rancangan peraturan daerah (raperda) untuk memperjuangkan hak kaum disabilitas. Menurut Djarot, tidak ada hal yang membedakan penyandang disabilitas dengan yang tidak.
"Anda (penyandang disabilitas) semua, itu adalah kita. Kalian adalah kita, karena kita sama. Oleh karena itu, kita akan perjuangkan betul hak-hak, seperti hak kerja, hak sehat, dan sebagainya. Karena kita sama," ujar Djarot.
Djarot meminta agar penyandang disabilitas tidak kecil hati karena pemerintah DKI Jakarta membuka peluang bagi mereka yang berkebutuhan khusus. Djarot menyebutkan lebih dari 200 orang bekerja di lingkungan Pemprov DKI Jakarta.
Di Jakarta sendiri ada 1.500 penyandang disabilitas dari 1,5 juta penyandang kebutuhan khusus se-Indonesia.
"Semua punya kesempatan untuk kerja dan belajar. Jangan dibedakan. Anda semua sama. Asal mau bekerja, maka semua akan hidup bahagia dan sukses," katanya.
LARISSA HUDA