TEMPO.CO, Jakarta - Calon Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengatakan pertemuannya dengan banyak tokoh masyarakat bukan untuk menggalang dukungan. “Kami meminta nasihat, kami input dari mereka, kami dengarkan harapan dari mereka,” katanya, Kamis, 9 Februari 2017.
Anies mengatakan dia dan pasangannya, Sandiaga Uno, berdiskusi dan bertukar pikiran dengan para tokoh mengenai kondisi dan solusi permasalahan Jakarta. “Akhirnya semua menentukan pilihan, dari dialog itu kami ingin menghormati, karena kami datang untuk meminta nasihat,” ujarnya.
Baca: Masa Tenang: Sandiaga Mau Umrah, Anies Jaga Gawang
Mantan Menteri Kebudayaan dan Pendidikan ini menuturkan, setelah berdialog dan mendengarkan masukan dari para tokoh, pasangan ini mendapat respons positif. “Alhamdulillah selama ini yang kami datangi, setelah selesai (berdiskusi), mereka mengatakan positif,” kata Anies.
Bahkan, menurut dia, salah satu tokoh tersebut ada yang langsung pergi ke Tanah Suci untuk mendoakan kesuksesan Anies dan Sandi nanti. “Ada yang langsung berangkat umrah, doain dari sana,” katanya.
Simak: Awasi Kecurangan Pilkada, Agus-Sylvi Pakai Aplikasi Ini
Pasangan Anies-Sandiaga dalam masa kampanye kerap bertemu dengan tokoh-tokoh besar masyarakat. Seperti Ketua FPI Habib Riziek, Mantan Presiden BJ Habibie, juga beberapa tokoh lain. Terakhir, mereka menemui Ketua Dewan Penasihat Partai Golongan Karya Aburizal Bakrie di kediamannya dua pekan lalu di Menteng, Jakarta Pusat.
CHITRA PARAMAESTI