TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta inkumben, Djarot Saiful Hidayat, menyatakan siap menghadapi debat kandidat pemilihan kepala daerah (pilkada) DKI Jakarta yang diselenggarakan pada 13 Januari 2017. Adapun dalam debat nanti, pasangan nomor urut dua, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, mengunggulkan program pembangunan yang berpusat pada manusia.
"Kita ingin membangun manusia seutuhnya. Orientasi kita kan people-centred development," kata Djarot saat blusukan di RW 09, Kelurahan Jelambar Baru, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Jumat, 6 Januari 2017.
Djarot menjelaskan, program yang berbasiskan pembangunan manusia sudah tampak dalam visi dan misi Ahok-Djarot, di antaranya dengan mengutamakan program jaminan kesehatan. Juga program untuk pendidikan, jaminan perumahan, jaminan transportasi murah, dan jaminan sembilan kebutuhan pokok.
Untuk memperkuat program unggulan itu, Djarot mengacu kepada human development index atau indeks pembangunan manusia. Indeks itu merupakan perkumpulan berbagai data terkait dengan kualitas kehidupan manusia. Menurut Djarot, indeks ini adalah ukuran paling obyektif yang dipakai Indonesia, bahkan dunia.
Djarot berujar, indeks pembangunan manusia di Jakarta sudah mencapai angka 78,99 persen. Angka ini ia sebut tertinggi se-Indonesia. "Muara pembangunan itu selalu terpusat kepada manusia," tutur Djarot.
LANI DIANA | SSN