Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dicky Candra Blusukan ke Pasar, Pedagang Curhat Sepi Pembeli

image-gnews
Diky Candra. TEMPO/Yosep Arkian
Diky Candra. TEMPO/Yosep Arkian
Iklan

TEMPO.CO, Tasikmalaya - Calon Wali Kota Tasikmalaya Dicky Candra blusukan ke Pasar Indihiang, Ahad, 30 Oktober 2016. Saat bertemu Dicky, para pedagang banyak mengeluhkan sepinya pasar. "Pasarnya masih sepi," kata Adah, pedagang sayuran.

Adah berharap kondisi pasar tetap ramai dari pagi hingga malam. Biasanya, kata dia, ramainya pasar hanya terjadi pada pagi hari. "Siang sudah sepi. Ingin pasar ramai," ucapnya.

Menurut dia, sepinya pasar salah satunya disebabkan oleh tidak adanya angkutan umum yang lewat. Pengemudi angkutan biasanya tidak mau melintas ke pasar. "Kami ingin dilewati angkot. Kondisi pasar juga seperti ini, becek kalau hujan. Ingin diperbaiki," ujarnya.

Pedagang ayam potong, Eni, mengatakan hal senada. Dia berharap, semua angkutan umum masuk ke kompleks pasar. "Ingin pasar lebih bagus dan harga-harga murah. Angkutan juga harus masuk ke sini biar akses pembeli lebih mudah," katanya.

Mendengar keluhan para pedagang, Dicky mengatakan pasar tradisional dengan segala keterbatasannya harus dilestarikan dan dilindungi. Dia mengakui ada titik sepi angkutan umum, salah satunya Pasar Indihiang. "Ada titik sepi angkot lewat sini," ucapnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Artis sinetron itu berujar pemerintah telah merencanakan pembangunan jangka pendek, yakni perputaran ekonomi masyarakat Indihiang. Adapun rencana jangka panjangnya ialah pembuatan jalan dari Karangresik ke Indihiang. "Itu untuk menambah perputaran ekonomi masyarakat di Indihiang. Mudah-mudahan saya bisa mengemban amanat," katanya.

Sebelum blusukan, Dicky sempat dicegat ibu-ibu yang sedang melaksanakan senam aerobik. Dia diajak turut senam bersama ibu-ibu.

Pemandangan unik terjadi ketika ajakan instruktur senam tidak digubris oleh peserta senam. Mereka justru asyik berfoto dengan Dicky. "Ayo Ibu-ibu, dengarkan saya. Sudahi foto bareng Pak Dicky," kata instruktur tersebut.

CANDRA NUGRAHA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Kuliner yang Patut Dicoba Saat Melintasi Jalur Pansela

18 hari lalu

Nasi Cikur. Cookpad/Meieka
7 Kuliner yang Patut Dicoba Saat Melintasi Jalur Pansela

Sate Maranggi yang bisa dijajal di Jalur Pansela, menggunakan daging sapi yang telah direndam rempah seperti jahe, ketumbar, lengkuas, kunyit, cuka.


Gempa Dangkal Magnitudo 3,1 Guncang Kota Tasikmalaya, Akibat Aktivitas Sesar

16 Februari 2024

Gempa bumi tektonik dengan magnitudo 3,1 mengguncang wilayah Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, dan sekitarnya pada hari Jumat, 16 Februari 2024, pukul 18:51:58 WIB. (BMKG)
Gempa Dangkal Magnitudo 3,1 Guncang Kota Tasikmalaya, Akibat Aktivitas Sesar

Gempa yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal wilayah setempat.


Geledah 3 Rumah di Tasikmalaya, Densus 88 Sita Sejumlah Senjata

30 Mei 2018

Anggota Polres Tasikmalaya Kota berjaga saat penggeledahan di rumah terduga teroris di kawasan Aboh, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, 29 Mei 2018. Densus 88 mengamankan anak panah, golok besar, senapan angin, buku berisi jihad, dan dokumen serta laptop dari satu rumah pribadi dan dua rumah kontrakan warga berinisial GL, DD, dan AJ, yang terduga terlibat jaringan teroris. ANTARA/Adeng Bustomi
Geledah 3 Rumah di Tasikmalaya, Densus 88 Sita Sejumlah Senjata

Penggeledahan di tiga rumah di Tasikmalaya itu dilakukan oleh Densus 88 Antiteror dan diduga berkaitan dengan aksi terorisme.


Densus 88 Geledah 2 Rumah Terduga Teroris Tasikmalaya, Hasilnya?

19 Mei 2018

Ilustrasi anggota teroris. shutterstock.com
Densus 88 Geledah 2 Rumah Terduga Teroris Tasikmalaya, Hasilnya?

Tim Densus Antiteror 88 dibantu personel Polres Tasikmalaya Kota, Jawa Barat menggeledah rumah milik terduga teroris di Griya Mitra Batik, Mulyasari.


Unik, Bayi dari Tasik Ini Bernama: Persib Satu Sembilan Tiga Tiga

10 April 2018

Bayi laki-laki asal Tasikmalaya bernama Persib Satu Sembilan Tiga Tiga bersama ayahnya yang seorang bobotoh fanatik Persib Bandung. (Candra Nugraha/Tempo)
Unik, Bayi dari Tasik Ini Bernama: Persib Satu Sembilan Tiga Tiga

Seorang bayi laki-laki asal Desa Cikadu, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya diberi nama unik dan lucu: Persib Satu Sembilan Tiga Tiga.


Gempa Tasikmalaya, Atap Keburu Ambruk ketika Selamatkan Anak

16 Desember 2017

Sejumlah warga berdiri di luar rumah yang rusak akibat gempa di kota Garut, Jawa Barat, Rabu (2/9). AP Photo/Pikiran Rakyat
Gempa Tasikmalaya, Atap Keburu Ambruk ketika Selamatkan Anak

Atap rumah Asep ambruk akibat gempa Tasikmalaya berkekuatan 6,9 SR.


Menteri Tjahjo: Calon Tak Siap Menang Siap Kalah di Pilkada

14 Oktober 2017

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo usai rapat koordinasi terbatas di Kantor Kemenkopolhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, 6 Februari 2017. TEMPO/Yohanes Paskalis
Menteri Tjahjo: Calon Tak Siap Menang Siap Kalah di Pilkada

Tjahjo Kumolo menakar dari digelarnya pemungutan suara ulang di 71 TPS dalam pilkada 2017 yang kerap diikuti dengan pengerahan massa.


Paskibra Bercadar di 17 Agustus, Ponpes Idrisiyyah: Sudah 5 Kali

18 Agustus 2017

Pengibar bendera upacara HUT RI ke 72 di Cisayong, Tasikmalaya, mengenakan cadar. Mereka adalah siswi dari Pondok Pesantren Idrisiyyah. Kredit foto: Humas Ponpes Idrisiyyah
Paskibra Bercadar di 17 Agustus, Ponpes Idrisiyyah: Sudah 5 Kali

Pasukan pengibar bendera upacara 17 Agustus di Tasikmalaya yang mengenakan cadar yang fotonya sempat viral, tahun ini yang kelima kali.


Ini Paskibra Bercadar Tampil di Upacara 17 Agustus di Tasikmalaya

18 Agustus 2017

Pengibar bendera upacara HUT RI ke 72 di Cisayong, Tasikmalaya, mengenakan cadar. Mereka adalah siswi dari Pondok Pesantren Idrisiyyah. Kredit foto: Humas Ponpes Idrisiyyah
Ini Paskibra Bercadar Tampil di Upacara 17 Agustus di Tasikmalaya

Foto-foto pasukan pengibar bendera merah putih dalam perayaan HUT RI ke 72, Kamis 17 Agustus 2017 dengan mengenakan cadar meramaikan dunia maya.


Anggota DPR Ini Sebut Full Day School Matikan Pendidikan Lokal

15 Agustus 2017

Masyarakat NU Jawa Tengah melakukan aksi demonstrasi menolak kebijakan Full Day School di depan kantor Gubernur Jawa Tengah. TEMPO/Budi Purwanto
Anggota DPR Ini Sebut Full Day School Matikan Pendidikan Lokal

Anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi PPP, Asep Maoshul mengatakan program full day school yang diwacanakan pemerintah terlalu dipaksakan.